Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

HUBUNGAN PENGETAHUAN, STATUS SOSIAL EKONOMI, POLA ASUH ORANG TUA, PAPARAN MEDIA PORNOGRAFI DENGAN PERILAKU SEKSUAL REMAJA (Studi survey analitik di SMU Negeri Kabupaten Karawang) Farida, Yuli
Jurnal Kebidanan Vol 5, No 1 (2016): February 2016
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (370.982 KB) | DOI: 10.26714/jk.5.1.2016.18-29

Abstract

Latar Belakang : Arus globalisasi dapat berdampak pada perubahan perilaku seksual remaja. Banyak faktor yang diduga berhubungan dengan perilaku seksual remaja, antara lain: pengetahuan, status sosial ekonomi, pola asuh orang tua dan paparan media pornografi. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan pengetahuan, status sosial ekonomi, pola asuh orang tua, paparan media pornografi dengan perilaku seksual remaja dan menganalisis faktor manakah dari faktor-faktor tersebut yang paling berhubungan dengan perilaku seksual remaja. Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian survey analitik secara potong silang yang dilaksanakan di SMU negeri di Kabupaten Karawang pada bulan April - Mei 2013. Jumlah sampel sebanyak 364 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Pada data yang terkumpul dilakukan analisis statistik secara bivariabel dan multivariabel. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa 14,8% responden telah melakukan hubungan seksual. Variabel yang berhubungan dengan perilaku seksual remaja adalah pengetahuan (p<0,001), status sosial ekonomi (p<0,001) dan pola asuh orang tua (p<0,001). Variabel yang tidak berhubungan dengan perilaku seksual remaja adalah paparan media pornografi (p=0,265). Variabel yang paling berhubungan dengan perilaku seksual remaja adalah pengetahuan (POR=4,35(CI 2,28 8,28)). Simpulan: terdapat hubungan antara pengetahuan, status sosial ekonomi, pola asuh orang tua dengan perilaku seksual remaja di Kabupaten Karawang sehingga pihak sekolah dan bidan perlu meningkatkan kerjasama dalam memberikan penyuluhan baik pada siswa maupun pada orang tua siswa.
ETNOMATEMATIKA PADA PEMBUATAN BATIK DI PERUSAHAAN TATSAKA CLURING BANYUWANGI SEBAGAI LEMBAR KERJA SISWA Farida, Yuli; Susanto, Susanto; Setiawan, Toto' Bara
Kadikma Vol 11 No 1 (2020): April 2020
Publisher : Department of Mathematics Education , University of Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/kdma.v11i1.17946

Abstract

Ethnomatematics is a science used to understand how mathematics is adapted from a culture. The purpose of this study is to dig ethnomatematics on the making of batik tulis Kangkung Setingkes and create a student worksheet in accordance with the curriculum 2013. This type of research is qualitative with ethnographic approaches. The subject in this study amounted to seven people. Data Collection using observation methods, interviews, and documentation. Data collection results are analyzed descriptively. Based on the analysis of data from the observation and interviews, obtained ethnomatematics in the process of making batik in the Setingkes Kangkung. The meaning of Ethnomatematics is the concept of algebraic and geometric concepts. Algebraic concepts include counting, measuring, and masing and geometry concepts, such as point, line, angle, construction, congruation, and Geometry transformation (translation, rotation, reflection, dilation). Ethnomatematics in this study were made as student worksheets for class VII of comparative material and the XI class of geometry transformation material.
OPTIMALISASI KONSUMSI OLAHAN TELUR PUYUH TERHADAP PENINGKATAN KADAR HEMOGLOBIN IBU HAMIL Mardianti, Mardianti; Farida, Yuli; Santi, Mina Yumei; Arum, Dyah Noviawati Setya; Trisnawati, Irna
JURNAL RISET KESEHATAN POLTEKKES DEPKES BANDUNG, Online ISSN 2579-8103 Vol 16 No 2 (2024): Jurnal Riset Kesehatan Poltekkes Depkes Bandung
Publisher : Poltekkes Kemenkes Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34011/juriskesbdg.v16i2.2555

Abstract

Kehamilan merupakan proses yang diawali dengan pembuahan sampai kelahiran. Kebutuhan gizi yang belum terpenuhi dan perubahan hormon dalam kehamilan menyebabkan tubuh kekurangan jumlah sel darah merah yang disebut dengan anemia dalam kehamilan. Beragam makanan untuk ibu hamil berfungsi efektif untuk menjaga kesehatan selama kehamilan, salah satunya adalah telur puyuh. Telur puyuh kaya akan vitamin sehingga olahan makanan dengan bahan utama telur puyuh dalam bentuk baso aci isi telur puyuh, merupakan upaya optimal meningkatkan gizi dalam mencegah anemia kehamilan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kadar hemoglobin ibu hamil dan rata-rata kenaikan kadar hemoglobin ibu hamil yang mengonsumsi baso aci isi telur puyuh serta mengetahui perbedaan kadar hemoglobin ibu hamil setelah mengonsumsi baso aci isi telur puyuh. Jenis penelitian ini eksperimen dengan metode quasi eksperimen. Sampel terdiri atas 35 responden kelompok kasus dan 35 responden kelompok kontrol dengan teknik purposive sampling pada kriteria usia kehamilan ≥24 minggu tanpa komplikasi dan penyakit yang menyertai diwilayah kerja Puskesmas Rengasdengklok Karawang. Hasil penelitian didapatkan peningkatan kadar Hb pada ibu hamil anemia yang mengonsumsi baso aci isi telur puyuh sebesar 94% ,dengan rata-rata peningkatan kadar hemoglobin 1,47 gr%. Terdapat perbedaaan yang bermakna pada ibu hamil anemia yang mengonsumsi baso aci isi telur puyuh dengan nilai P=0.00. Bidan dalam layanan antenatal secara konsisten memotivasi ibu hamil untuk meningkatkan gizi selama kehamilan dengan memberikan makanan tambahan berupa olahan bakso aci isi telur puyuh, sehingga dapat meningkatkan kadar hemoglobin ibu selama kehamilan.
EFEKTIVITAS KONSUMSI BUAH PEPAYA TERHADAP PENINGKATAN NAFSU MAKAN BALITA Farida, Yuli; Fariji, Achmad; Mardianti, Mardianti
JURNAL RISET KESEHATAN POLTEKKES DEPKES BANDUNG, Online ISSN 2579-8103 Vol 16 No 1 (2024): Jurnal Riset Kesehatan Poltekkes Depkes Bandung
Publisher : Poltekkes Kemenkes Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34011/juriskesbdg.v16i1.2354

Abstract

Berdasarkan survei Riskesdas 2018, terdapat angka prevalensi gizi buruk dan kurang pada anak usia lima tahun ke bawah sebesar 17,7%. Permasalahan tantangan gizi pada balita tidak dapat dipisahkan dari terjadinya kesulitan makan yang umum terjadi pada kelompok usia ini. Sebuah penelitian yang dilakukan di Jakarta, Indonesia, berfokus pada anak-anak usia prasekolah dan mengungkapkan tingkat prevalensi masalah makan sebesar 33,6%. Menurut Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang,  270 bayi dan anak kecil menderita gizi buruk pada tahun 2016. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa konsumsi buah pepaya mungkin berdampak positif terhadap  nafsu makan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji efektivitas pemberian buah pepaya sebagai sarana meningkatkan nafsu makan balita di Puskesmas Adiarsa yang terletak di Kabupaten Karawang. Penelitian ini menggunakan desain penelitian quasi eksperimen. Kelompok perlakuan mendapat pijat nafsu makan dan buah pepaya  dan kelompok kontrol hanya mendapat pijat nafsu makan. Pengamatan selanjutnya dilakukan untuk membandingkan hasil kedua kelompok. Teknik sampling mengunakan purposive sampling, sehingga diperoleh total 116 sampel yang terdiri dari 58 kasus dan 58 kontrol. Uji statistik menggunakan Uji T-Independen. Temuan penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan secara statistik pada rata-rata tingkat nafsu makan antara balita yang mengonsumsi buah pepaya dan yang tidak mengonsumsi buah pepaya (p=0,744). Salah satu rekomendasi bagi peneliti selanjutnya adalah mengatasi potensi variabel perancu untuk memitigasi dampaknya terhadap hasil penelitian. Untuk penelitian selanjutnya, akan lebih baik jika dilakukan standarisasi penyediaan menu makanan untuk meminimalkan pengaruh perbedaan pola makan. Durasi penelitian dapat melebihi satu bulan, yang mencakup kegiatan pemantauan dan evaluasi. Selain itu, penelitian dapat dilakukan secara offline.
KEJADIAN HIPERTENSI DALAM KEHAMILAN DAN HUBUNGANNYA DENGAN TINGKAT KECEMASAN Farida, Yuli; Mardianti, Mardianti
JURNAL RISET KESEHATAN POLTEKKES DEPKES BANDUNG, Online ISSN 2579-8103 Vol 17 No 1 (2025): Jurnal Riset Kesehatan Poltekkes Depkes Bandung
Publisher : Poltekkes Kemenkes Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34011/juriskesbdg.v17i1.2554

Abstract

Hipertensi dalam kehamilan adalah tekanan darah tinggi yang pertama kali pada trimester II kehamilan (setelah usia kehamilan 20 minggu), dimana nilai sistolik > 140 mmhg dan sistolik > 90 mmhg. Hipertensi dalam kehamilan yang disertai protein urine disebut preeklamsi. Di Indonesia, Preeklamsi atau Hipertensi dalam kehamilan masih menjadi masalah utama kematian Ibu. Penyebab kematian ibu terbanyak di Indonesia terjadi akibat hipertensi/preeklamsi/eklamsia, perdarahan dan infeksi. Hipertensi dalam kehamilan menempati urutan pertama penyebab kematian di Indonesia sebesar 33%. Meskipun penyebab hipertensi dalam kehamilan belum diketahui secara pasti, tetapi banyak faktor yang diduga berhubungan dengan kejadian hipertensi dalam kehamilan, diantaranya adalah tingkat kecemasan ibu. Kecemasan pada ibu hamil apabila tidak ditangani dengan serius akan membawa dampak dan pengaruh terhadap fisik dan psikis. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan tingkat kecemasan dengan kejadian hipertensi dalam kehamilan di kabupaten karawang. Metode peneltian ini menggunakan metode analitik korelatif degan pendekatan case control. Populasi penelitian adalah seluruh ibu hamil dengan usia kehamilan > 20 mg di Kabupaten Karawang. Metode pengambilan sampel menggunakan teknik Non Probability Sampling dengan purposive Sampling. Kriteria inklusi: Usia kehamilan > 20 mg dan  memiliki buku KIA. Jumlah sampel yang ditetapkan sebanyak 162 (81 responden kasus dan 81 responden kontrol). Terdapat hubungan bermakna antara tingkat kecemasan dengan kejadian hipertensi dalam kehamilan (p-value 0,000). Dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara tingkat kecemasan dengan kejadian hipertensi dalam kehamilan