Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MANAJEMEN KINERJA PENGURUS KONI KABUPATEN LAMONGAN WAHYUDI, ERWAN
Jurnal Prestasi Olahraga Vol 1, No 1 (2017): Volume 1 edisi Yudisium
Publisher : Jurnal Prestasi Olahraga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Manajemen adalah suatu proses yang terdiri atas tindakan-tindakan yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan yang dilakukan untuk menentukan serta mencapai sasaran-sasaran yang telah ditetapkan melalui pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber-sumber lainnya. Sedangkan manajemen kinerja adalah proses komunikasi yang dilakukan secara terus menerus dalam kemitraan antara karyawan dengan atasan langsungnya, membangun harapan yang jelas serta memahami pekerjaan yang akan dilakukan. Hal ini patut diterapkan di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Lamongan. Agar tujuan KONI dalam membangun olahraga prestasi daerah mengalami peningkatan yang signifikan. Dalam hal ini maka, peneliti ingin mengetahui manajemen kinerja pengurus KONI Kabupaten Lamongan. Mengingat tugas KONI adalah untuk membangun prestasi olahraga di masing- masing daerah. Maka keteraturan dan kesesuaian dalam pengelolaan manajemen pengurus sangatlah diperlukan untuk mengetahui kualitas kinerja pengurus yang turut serta dalam mencapai tujuan tersebut. Dalam penelitian ini penulis menggunakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Pengambilan data melalui angket yang diberikan kepada pengurus KONI Kabupaten Lamongan untuk di isi dan dikembalikan maupun dari sumber lainya. Untuk menunjang keberhasilan penelitian ini menggunakan metode angket, kamera dan alat tulis. Untuk mengolah hasil angket penulis menggunakan Skala Likert. Penulis melakukan reduksi data, dengan mengolah data yang diperoleh dan menyajikanya dalam sebuah laporan. Untuk mengetahui keabsahan data penulis melampirkan dokumentasi dan perhitungan hasil pengisian angket yang ditanda tangani pihak yang berkaitan sebagai subyek. Hasil penelitian dari kuisioner kinerja pengurus KONI Kabupaten Lamongan adalah 56,8% masuk pada kategori Cukup. Hasil kuisioner komitmen organisasi pengurus KONI Kabupaten Lamongan adalah 68,8% masuk pada kategori baik. Sedangkan hasil kuisioner budaya organisasi pengurus KONI Kabupaten Lamongan adalah 69,3% masuk pada kategori baik. yang berhasil didapatkan dari Manajemen Kinerja Pengurus KONI Kabupaten Lamongan adalah berdasarkan angket yang diberikan yaitu angket tentang kinerja pengurus koni, angket tentang komitmen organisasi dan angket budaya organisasi KONI dikabupaten Lamongan tergolong baik. Dimana setiap anggoa KONI memiliki kenyaman ketika melaksanakan tugas yang diberikan, selalu mempunyai komitmen bahwa KONI merupak sebuah rumah sehingga setiap anggota berkewajiban menjaga keutuhan.     Kata Kunci : Manajemen Kinerja, Pengurus, KONI Kabupaten Lamongan
Evaluasi Varietas Unggul Baru Padi Sawah Yang Dikembangkan Oleh Kelompok Penangkar Padi Di Provinsi Jambi Firdaus, Firdaus; Minsyah, Nur Imdah; Wahyudi, Erwan
Jurnal Ilmiah Ilmu Terapan Universitas Jambi Vol. 5 No. 2 (2021): Volume 5, Issue 2, Desember 2021
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (402.186 KB) | DOI: 10.22437/jiituj.v5i2.15894

Abstract

Padi varietas unggul baru merupakan salah langkah untuk mendongkrak peningkatan produktivitas padi secara nasional. Tahun 2000 sampai 2015 pemerintah telah menghasilkan dan melepas 403 varietas unggul baru, namum tidak semuanya diadopsi oleh petani. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melihat jenis VUB apa saja yang dominan dikembangkan oleh kelompok tani penangkar. Data diambil dari tiga kelompok tani penangkar yaitu yaitu kelompok tani penangkar Karya Mukti Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Kelompok Tani Usaha Sepakat kabupaten Muaro Jambi dan Kelompok Tani Payo Dadap Kabupaten Batang Hari. Kelompok tani Karya Mukti merupakan pelaku penangkaran benih padi yang lebih banyak melakukan bermacam-macam VUB dalam satu kali musim tanam berkisar 3-7 varietas, dibanding kelompok tani lainnya yang hanya menggunakan 1-3 varietas per musim tanam. Varietas Inpara 3 merupakan satu-satunya varietas yang selalu dikembangkan oleh ketiga kelompok tani selama kurun waktu tahun 2015 sampai 2018. Dari ketiga kelompok tani, rata-rata produksi benih varietas Inpara 3 berkisar 1,57 ton sampai 2,49 ton per ha. Produksi benih bersertifikat tertinggi varietas Inpara 3 yaitu 2,49 ton per ha (54,13 %) dari rata-rata produksi GKP sebesar 4,56 ton/ha.