Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH STORE ATMOSPHERE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA SANCTUARY DI SURABAYA Sugiman, Fredy; Mandasari, Rika
Jurnal Hospitality dan Manajemen Jasa Vol 2 (2015): Jurnal Hospitality dan Manajemen Jasa
Publisher : Jurnal Hospitality dan Manajemen Jasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (78.005 KB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh store atmosphere terhadap keputusan pembelian di Sanctuary. Teknik analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan analisa regresi linear berganda. Penelitian ini menggunakan 110 responden sebagai sampel penelitian dengan melakukan survei kepada konsumen di Sanctuary. Hasil dari penelitian membuktikan bahwa keempat variabel store atmosphere yang terdiri dari general exterior, general interior, store layout, dan interior display berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian di Sanctuary. Dari keempat variabel store atmosphere tersebut, variabel interior display merupakan variabel yang paling berpengaruh signifikan.
Upaya Public Relations Pusbisindo dalam Mengampanyekan Penggunaan Bahasa Isyarat Indonesia di Kalangan Masyarakat Mandasari, Rika; Winduwati, Septia
Prologia Vol. 6 No. 2 (2022): Prologia
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/pr.v6i2.15572

Abstract

The communication between hearing and deaf people often referenced as difficult because of the lack of knowledge in Indonesian Sign Language (Bisindo). The stigma in the society is one of the reasons why hearing people is not easy to communicate with the deaf. In daily basis, deaf in Indonesia use Bisindo to communicate. The society needs to know how to speak the sign language in general so that the deaf could live an accessible language everywhere they needed to. Pusbisindo is the organization to advocate and research that has a role to do the campaign of the sign language. This research aims to find out how the attempt of Pusbisindo’s public relations to campaign the use of Indonesian Sign Language in society. This research uses descriptive study with a study case. Researcher did a interview, documentation, and literature review to gather the datas. The concepts used are communications, public relations, nonprofit organization, nonverbal communication, and Indonesian Sign Language. The result of this research is about the public relations activity on the social media, or collaboration with external parties, so the communication process can be direct. Pusbisindo’s media relations often raises the theme of inclusiveness.   Komunikasi masyarakat dengar dengan teman Tuli seringkali masih terhambat karena keterbatasan pengetahuan mengenai Bahasa Isyarat Indonesia (Bisindo). Selain itu, stigma yang ada di masyarakat masih menjadi hambatan teman Tuli untuk mengakses komunikasi dengan mudah. Dalam kesehariannya, teman Tuli berkomunikasi dengan menggunakan Bisindo. Masyarakat luas perlu mengetahui penggunaan Bisindo secara umum untuk menciptakan lingkungan komunikasi yang dapat diakses oleh teman Tuli. Pusbisindo sebagai wadah riset dan advokasi berperan dalam menyuarakan penggunaan Bisindo tersebut. Penelitian ini bertujuan mengetahui upaya public relations Pusbisindo dalam mengampanyekan penggunaan Bisindo di kalangan masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan studi kasus melalui pengumpulan data, seperti wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka. Konsep yang digunakan dalam penelitian ini adalah komunikasi, public relations, organisasi nirlaba, komunikasi nonverbal, dan Bahasa Isyarat Indonesia. Hasil penelitian ini mengenai kegiatan public relations Pusbisindo dalam mengampanyekan penggunaan Bisindo melalui kelas Bisindo dan kerja sama yang dilakukan Pusbisindo dengan lembaga-lembaga serta universitas dalam pengajarannya. Pusbisindo juga aktif dalam kerja sama untuk menjadi pembicara di seminar-seminar. Selain itu, kerja sama dengan media juga terjalin dengan baik, khususnya dengan media yang aktif dalam menyuarakan inklusifitas. Media sosial Facebook, Twitter, Instagram, chat messenger, dan website menjadi saluran komunikasi yang digunakan Pusbisindo untuk menjalin komunikasi langsung dengan khalayak luas, didukung oleh komunitas-komunitas Tuli dari mulut ke mulut dalam kegiatan publikasinya. Pusbisindo juga mengadakan kegiatan atau acara webinar maupun event besar dalam merayakan Hari Bahasa Isyarat Internasional.