Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Tingkat Kerentanan Petani Mangga Podang Melalui Pendekatan Sustainable Livelihood Di Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri Demmy Filsafa Ratna Putra; Dwi Retno Andriani; Fadli Mulyadi
Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis Vol 6, No 4 (2022)
Publisher : Department of Agricultural Social Economics, Faculty of Agriculture, Brawijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jepa.2022.006.04.12

Abstract

Kondisi kerentanan rumah tangga petani efek dari adanya perubahan iklim. Hal tersebut dikarenakan intensitas hujan yang tidak menentu dalam 2 tahun terakhir. Pernyataan diatas sesuai dengan kondisi lapang, bahwa perubahan iklim berdampak pada proses pembungaan yang tidak maksimal sehingga produksi manga podang menjadi turun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kerentanan penghidupan petani manga podang di Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan model survei, melalui penggalian data menggunakan kuisioner. Alat analisis dengan pendekatan kuantitatif berupa livelihood vulnerability index (LVI) untuk mengetahui sejauh mana tingkat kerentanan melalui sustainable livelihood framework (SLF). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 5 modal utama dalam analisisĀ  livelihood vulnerability index (LVI) yaitu modal manusia (48,81 %), modal sosialĀ  (41.42%), modal fisik (63.33) modal alam (51.42 %) dan modal finansial (44,83 %). Tingkat kerentanan dari ke-5 modal, maka modal yang paling rentan dalam menunjang pengembangan usahatani mangga podang di Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri adalah modal fisik.