Salman Salman
Jurusan Fisika FMIPA UNM

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN SIKAP ILMIAH PESERTA DIDIK KELAS XI MIA SMA NEGERI 11 MAKASSAR Salman Salman; Herman Anis; Muhammad Arsyad
Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika Vol 13, No 3 (2017): JURNAL SAINS DAN PENDIDIKAN FISIKA
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (621.668 KB) | DOI: 10.35580/jspf.v13i3.6202

Abstract

keterampilan proses sains dan sikap ilmiah peserta didik setelah diajar melalui pembelajaran inkuiri terbimbing dan diajar secara konvensional pada SMAN 11 Makassar serta menganalisis perbedaan keterampilan proses sains dan sikap ilmiah peserta didik antara kelompok yang diajar melalui pembelajaran inkuiri terbimbing dengan kelompok yang diajar secara konvensional pada SMAN 11 Makassar. Sampel penelitian ini adalah kelas XI MIA2 sebanyak 37 orang sabagai kelas kontrol dan kelas XI MIA3 sebanyak 38 orang sebagai kelas eksperimen. Selanjutnya berdasarkan analisis deskriptif diperoleh keterampilan proses sains kelas kontrol berada di kategori tinggi dengan persentase 56,76% sedangkan kelas eksperimen juga berada di kategori tinggi dengan persentase 81,58% dan untuk sikap ilmiah peserta didik keduanya berada di kategori tinggi dengan persentase kelas kontrol 91,89% dan kelas eksperimen 73,68%. Untuk analisis inferensial diperoleh bahwa data keterampilan proses sains tidak terdistribusi normal dan tidak homogen sehingga digunakan statistik nonparametrik metode Mann-Whitney yang menunjukan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima, artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara keterampilan proses sains kelompok yang diajar melalui pembelajaran inkuiri terbimbing dengan kelompok yang diajar secara konvensional. Data sikap ilmiah memenuhi syarat untuk uji-t yang menunjukan bahwa H1 ditolak dan H0 diterima, artinya tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara sikap ilmiah kelompok yang diajar melalui pembelajaran inkuiri terbimbing dengan kelompok yang diajar secara konvensional. Kata kunci : pembelajaran inkuiri terbimbing, keterampilan proses sains, sikap ilmiah, metode Mann-Whitney