Hamdy Arifin, Hamdy
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Padang Panjang

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Kecocokan Nilai Percepatan Tanah Kota Padang Berdasarkan Perhitungan Secara Empiris Dengan Data Percepatan Tanah Dari Akselerograf Yang Terpasang Di Stasiun Maritim Teluk Bayur Padang Pujiastuti, Dwi; Gustiana, Fitri; Minangsih, Maya; Arifin, Hamdy
Jurnal Ilmu Fisika Vol 10, No 2 (2018): Published in September 2018
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1086.97 KB) | DOI: 10.25077/jif.10.2.103-112.2018

Abstract

Telah dilakukan perhitungan beberapa nilai percepatan tanah kota Padang akibat gempa bumi dari Segmen Mentawai dari beberapa persamaan empiris yang divalidasi   dengan data percepatan tanah dari akselerograf yang terpasang di Stasiun Maritim Teluk Bayur Padang. Data gempa yang digunakan adalah data gempa dari  Segmen Mentawai dari tahun 2013 – 2017 yang terekam di akselerograf  Stasiun Maritim Telukbayur Padang. Digunakan 4 rumusan empiris, yaitu Mc.Guire, Fukushima-Tanaka, Esteva, dan Donovan. Hasil validasi menunjukkan bahwa rumusan Fukushima-Tanaka merupakan rumusan paling cocok  digunakan untuk Kota Padang dengan persentase kesalahan rata-rata terendah sebesar 51%, sedangkan 3 rumusan lainnya mempunyai persentase kesalahan rata-rata yaitu Mc.Guire 396%, Esteva 74%, dan Donovan 861%. Kata kunci :  Gempa bumi, percepatan tanah, akselerograf, persamaan empiris
Analisis Indeks Kerentanan Tanah di Wilayah Kota Padang (Studi Kasus Kecamatan Padang Barat dan Kuranji) Lestari, Friska Puji; Pujiastuti, Dwi; Arifin, Hamdy
Jurnal Fisika Unand Vol 5 No 1 (2016)
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jfu.5.1.42-46.2016

Abstract

Telah dilakukan survei mikrotremor di Kecamatan Kuranji dan Padang Barat untuk melihat nilai indeks kerentanan tanah yang ada di kecamatan tersebut. Data mikrotremor di Kecamatan Kuranji diambil pada 46 titik, sedangkan di Kecamatan Padang Barat diambil pada 17 titik. Dari data  mikrotremor didapatkan data kecepatan tanah yang kemudian diolah menggunakan software GEOPSY dan dianalisis dengan metode HVSR. Hasilnya adalah dan diperoleh nilai frekuensi resonansi (f0) dan faktor amplifikasi (A0) yang digunakan untuk menghitung nilai indeks kerentanan tanah (Kg). Dari nilai Kg dipetakan dengan software ArcGIS 9,2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai indeks kerentanan tanah  di Kecamatan Kuranji berkisar antara 0,2-5,66 cm/s2. Kondisi inimenggambarkan wilayah Kuranji merupakan daerah yang stabil dengan indeks kerentanan yang rendah. Sedangkan indeks kerentanan tanah di Kecamatan Padang Barat berkisar antara 0,46-115,00 cm/s2, yangmenggambarkan daerah yang tidak stabil karena memiliki nilai indeks kerentanan yang tinggi.Kata kunci: ArcGIS 9,2, DataPro, GEOPSY, indeks kerentanan tanah, mikrotremor.