Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Implications of Developing Fayd Al-Barakat Book on Learning Qiraat sab’ah in the Digital Era Roni Susanto; Robbin Dayyan Yahuda; Basuki Basuki; Abdul Kadir Ahmad
AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan Vol 15, No 4 (2023): AL-ISHLAH: JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : STAI Hubbulwathan Duri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35445/alishlah.v15i4.3009

Abstract

The discourse of the digital era qiraat sab’ah  study in Indonesia faces theoretical and practical problems. Theoretical problems are shown by the minimal number of qiraat sab’ah  experts, while practical problems are evidenced by the low interest in learning qiraat sab’ah. The DITPD Pontren survey in 2021 explained that only 65 of 26,975 Islamic boarding schools in Indonesia teach qiraat sab’ah. The next survey from the National Statistics Agency in 2021 shows that only two universities in Indonesia teach qiraat sab’ah. This requires further investigation to solve theoretical and practical problems in qiraat sab’ah. This study aims to discuss the implications of developing Fayd al-barakat book on learning qiraat sab’ah  in the digital era. This study uses qualitative methods to explore the genealogical aspects and development models of the Fayd al-barakat book in the digital era and its implications for learning qiraat sab’ah  at Ponorogo. The data source was obtained from the manuscript of the qiraat sab’ah  KH. Husein Ali and interviews with 1 Kiai, 5 ustadz, and 6 students. The method of tracing genealogical books and chain paths uses Rahman's hermeneutics. Data analysis uses content analysis methods through data reduction, data display, and conclusions. Display data using domain analysis. The results of this study showed that the development of the fayd al-barakat book at PPTQ al-Hasan Ponorogo produced a manuscript of the qiraat sab’ah  book, while its implications for learning qiraat sab’ah  were relevant to the characteristics and realities of the digital era society.
Pendidikan Life Skill di Madrasah Aliyah: Studi Kasus MA Keterampilan Al Irsyad Gajah, Demak Abdul Kadir Ahmad; Lisa’diyah Ma’rifataini
EDUKASI: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama dan Keagamaan Vol. 20 No. 2 (2022): EDUKASI: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama dan Keagamaan
Publisher : Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32729/edukasi.v20i2.1252

Abstract

Berdasarkan SK Dirjen Nomor 4924 Tahun 2016 dan Nomor 2851 Tahun 2020, kementerian agama menetapkan beberapa madrasah aliyah pelaksana program keterampilan. Penelitian ini bertujuan utk mengetahui bagaimana implementasi pendidikan life skill di MA Al Irsyad Gajah Demak, dalam bentuk penguatan kompetensi kewirausahaan, jaringan pengembangan program keterampilan, dan evaluasi pelaksanaan program keterampilannya. Metode penelitian adalah kualitatif eksplorasi terstruktur dan empiris dengan menggunakan teknik observasi, studi dokumentasi dan wawancara. Teknik analisis yang digunakan mencakup tiga proses analisis, yaitu reduksi data, penyajian data, dan pembuktian data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa stakeholder dari dunia usaha memberikan apresiasi atas soft skill lulusan seperti religiutas, tanggungjawab, kejujuran, dan loyalitas. Namun demikian implementasi program keterampilan belum terlaksana secara maksimal, karena kurikulum vokasinya belum disesuaikan dengan standar KKNI, jenis keahlian belum berdasarkan pada potensi pasar tenaga kerja, dan kompetensi yang dibutuhkan oleh dunia usaha belum bisa terpenuhi, serta rekrutmen tenaga pendidik keterampilan berasal dari alumni sehingga menyebabkan butuh waktu dalam penguatan life skill.