Fragilitas eritrosit merupakan reaksi membran eritrosit untuk melawan tekanan osmosis larutan disekitarnya. Beberapa faktor yang mempengaruhi adalah kadar hemoglobin, bentuk eritrosit, umur eritrosit, kandungan lipoprotein dinding eritrosit. Tujuan penelitian untuk mengetahui hasil osmotic fragility test (OFT) bedasarkan kadar hemoglobin. Metode penelitian deskriftif dengan populasi mahasiswa analis kesehatan Unimus. Sampel sebanyak 20 orang dan spesimen berupa darah vena yang diperiksa kadar Hb menggunakan alat hematology analyzer dan kadar OFT menggnakan seri pengenceran tabung reaksi. Hasil penelitian menunjukkan rerata kadar OFT 0,37±1,67 dan kadar Hb 13,39 ±0,01. Terjadi lisis sempurna dengan kadar OFT 0,46% pada kadar Hb ≥ 15 g/dl. Simpulan kadar OFT dan kadar Hb reratanya masih dalam batas normal, ada 4 kadar Hb dibawah normal atau anemia ringan yang memiliki kadar OFT normal, sedangakan kadar Hb ≥ 15 g/dl memiliki kadar OFT diatas normal.Fragilitas eritrosit merupakan reaksi membran eritrosit untuk melawan tekanan osmosis larutan disekitarnya. Beberapa faktor yang mempengaruhi adalah kadar hemoglobin, bentuk eritrosit, umur eritrosit, kandungan lipoprotein dinding eritrosit. Tujuan penelitian untuk mengetahui hasil osmotic fragility test (OFT) bedasarkan kadar hemoglobin. Metode penelitian deskriftif dengan populasi mahasiswa analis kesehatan Unimus. Sampel sebanyak 20 orang dan spesimen berupa darah vena yang diperiksa kadar Hb menggunakan alat hematology analyzer dan kadar OFT menggnakan seri pengenceran tabung reaksi. Hasil penelitian menunjukkan rerata kadar OFT 0,37±1,67 dan kadar Hb 13,39 ±0,01. Terjadi lisis sempurna dengan kadar OFT 0,46% pada kadar Hb ≥ 15 g/dl. Simpulan kadar OFT dan kadar Hb reratanya masih dalam batas normal, ada 4 kadar Hb dibawah normal atau anemia ringan yang memiliki kadar OFT normal, sedangakan kadar Hb ≥ 15 g/dl memiliki kadar OFT diatas normal.