Ani Nafisah
Institut Agama Islam Al-Qur’An Al-Ittifaqiah Indralaya

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

KEBIJAKAN PEMERINTAH DAERAH DALAM PENERAPAN KURIKULUM MERDEKA Hilmin Hilmin; Dwi Noviani; Ani Nafisah
Khatulistiwa: Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora Vol. 2 No. 2 (2022): Juni : Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1390.985 KB) | DOI: 10.55606/khatulistiwa.v2i2.565

Abstract

Sinergitas kebijakan pemerintah daerah dalam menyambut serta menerapkan Kurikulum merdeka yang telah ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi merupakan rangkaian sistem yang tidak dapat dipisahkan secara garis kebijakan untuk mengimplementasikan kurikulum merdeka. Pemerintah daerah adalah bagian dari sistem yang sangat menentukan arah kebijakan pendidikan di daerah dan termasuk di dalamnya mendorong pelaksanaan kurikulum merdeka untuk masuk dalam sistem kebijakan dalam bentuk regulasi daerah dan intervensi anggaran, pengawasan, pembimbingan dan pengarahan sebagai bentuk tanggung jawab atas perintah Undang-undang sistem pendidikan nasional dan undang-undang pemerintahan daerah. Keberadaan guru yang ada di daerah sebagai sumberdaya yang dikendalikan oleh pemerintah daerah adalah ujung tombak pelaksanaan kurikulum pendidikan di daerah, maka dari itu guru juga harus dipersiapkan oleh pemerintah daerah dengan dukungan program dan pendanaan yang cukup. Kurikulum merdeka adalah bentuk penguatan sistem pembelajaran dalam menjawab tantangan zaman dengan mengacu pada arah pembangunan dan potensi lokal daerah, dengan tujuan utama dapat menghasilkan peserta didik yang berkompetensi unggul dan mampu bersaing secara nasional dan global
Etno Parenting; Transformasi Buaian Anak-anak di Ogan Ilir Sumatera Selatan Muharrahman Muhar; Amin Suyitno; Endang Rochmiatun; Zaimuddin; Ani Nafisah; Zaenal Abidin
Kiddo: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol. 4 No. 1 (2023)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19105/kiddo.v4i1.8154

Abstract

This study aims to describe how the transformation of baby swings in Ogan Ilir, especially in Ridho Residence Indralaya Housing. The type of research used is ethnography with a qualitative descriptive approach. This study describes or explores information based on practical experience and ethnoparenting values. The transformation of the baby swing in the Ridho Residence Indralaya housing has undergone several changes, both in terms of shape and material, as well as changes from a more modern implementation aspect with the addition of various applications on the swing. Based on the findings in the field, there are still a few parents who use electric and electric swings because the prices are quite expensive. Meanwhile, the social status of parents at Ridho Residence Indralaya is still classified as lower middle class.
KEBIJAKAN PEMERINTAH DAERAH DALAM PENERAPAN KURIKULUM MERDEKA Hilmin Hilmin; Dwi Noviani; Ani Nafisah
Khatulistiwa: Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora Vol. 2 No. 2 (2022): Juni : Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/khatulistiwa.v2i2.565

Abstract

Sinergitas kebijakan pemerintah daerah dalam menyambut serta menerapkan Kurikulum merdeka yang telah ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi merupakan rangkaian sistem yang tidak dapat dipisahkan secara garis kebijakan untuk mengimplementasikan kurikulum merdeka. Pemerintah daerah adalah bagian dari sistem yang sangat menentukan arah kebijakan pendidikan di daerah dan termasuk di dalamnya mendorong pelaksanaan kurikulum merdeka untuk masuk dalam sistem kebijakan dalam bentuk regulasi daerah dan intervensi anggaran, pengawasan, pembimbingan dan pengarahan sebagai bentuk tanggung jawab atas perintah Undang-undang sistem pendidikan nasional dan undang-undang pemerintahan daerah. Keberadaan guru yang ada di daerah sebagai sumberdaya yang dikendalikan oleh pemerintah daerah adalah ujung tombak pelaksanaan kurikulum pendidikan di daerah, maka dari itu guru juga harus dipersiapkan oleh pemerintah daerah dengan dukungan program dan pendanaan yang cukup. Kurikulum merdeka adalah bentuk penguatan sistem pembelajaran dalam menjawab tantangan zaman dengan mengacu pada arah pembangunan dan potensi lokal daerah, dengan tujuan utama dapat menghasilkan peserta didik yang berkompetensi unggul dan mampu bersaing secara nasional dan global