Kematian dan lamanya pertumbuhan ikan nila hal yang dapat menghambat proses produksi. Tingginya serta meningkatnya harga pakan dan rendahnya kualitas nutrisi merupakan suatu hambatan terhadap peningkatan pertumbuhan dan kelangsungan hidup terhadap ikan nila, dibutuhkannya penambahan suplemen kedalam pakan yang dapat meanaikan tingkat pertumbuhan terhadap ikan nila dan efesiensi pakan agar dapat menurunkan biaya yang tinggi terhadap produksi pakan. Karena adanya permasalahan ini dilakukanlah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan probiotik rabal dari susu yang difermentasi, ragi tape serta kulit jagung sebagai pakan fermentasi terhadap pertumbuhan dan tingkat keberlangsungan hidup ikan nila (Oreochromis niloticus). Penelitian ini menggunakan teknik yaitu fermentasi, yaitu dapat menurunkan serat kasar pada kulit jagung, dengan penguraian yang dicampurkan menggunakan susu fermentasi (Lactobacillus,sp.) dan ragi tape (S.cerevisiae). Kulit jagung mengandung protein dan diuraikan menghasilkan asam amino dan sumber energi (ATP) untuk ikan nila. Penelitian dilakukan selama 0-28 hari. Rancangan penelitian yaitu RAL dengan dua perlakuan dan tiga kali pengulangan, P0(tanpa pakan fermentasi) dan P1(menggunakan pakan fermentasi). Uji yang digunakan Uji-T. Hasil penelitian menunjukkan kedua perlakuan berpengaruh nyata dimana pada P0 menurun sedangkan P1 meningkat. Pada hari ke-28 terhadap pertumbuhan bobot ikan P0 2,9gr, P1 4,81gr. Rasio konversi pakan (FCR) P0 2,06%, P1 0,71%. Panjang ikan P0 5,1cm, P1 6,2cm. Kelangsungan hidup dari hasil survival rate (SR) menunjukkan P0 40% dan P1 70%.