Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Community Legal Awareness of Ownership of Land Title Certificates in Kanagarian Siguntur Muda, Koto Xl Tarusan District, South Coast Regency Ratna Delina; Indra Rahmat; Jamurin Jamurin
IJRAEL: International Journal of Religion Education and Law Vol 1, No 2 (2022): November 2022
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.635 KB) | DOI: 10.57235/ijrael.v1i2.123

Abstract

This research is backgrounded first to find out how the community's legal awareness of the importance of registering property rights to land, and secondly to find out the factors that prevent people from registering property rights to land. The type of research used is qualitative research, which is to describe the situation as it is. Data collection techniques use interview, observation and documentation techniques. The data analysis techniques used are data reduction, data presentation as well as verification and conclusions. The results showed that the inhibiting factors of the community in managing land title certificates: a) Economic factors, costs are certainly obstacles in making land rights certificates, especially for communities that are lacking in economic terms. b) Low level of education, lack of public awareness of the law stemming from the lack of public education coupled with lack of socialization by the local government. c) The lack of interest of the community to certify the land, the lack of desire of the community is also a factor inhibiting the community itself from registering its land.
PENDAMPINGAN REMAJA PUTRI DALAM PENINGKATAN PENCEGAHAN KEKERASN SEKSUAL DI JORONG KALUMPANG KABUPATEN SIJUNJUNG Ranti Nazmi; Erningsih Erningsih; Reindy Rudagi; Jamurin Jamurin
RANGKIANG: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 5, No 1 (2023)
Publisher : Universitas PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22202/rangkiang.2023.v5i1.6902

Abstract

ABSTRAKKasus-kasus kekerasan seksual pada remaja putri menjadi fenomena tersendiri pada masyarakat modern. Anak-anak, termasuk remaja  putri, rentan untuk menjadi korban kekerasan seksual karena tingkat ketergantungan mereka yang tinggi, sementara kemampuan untuk melindungi diri sendiri terbatas. Masyarakat Jorong Kalumpang Kabupaten Sijunjung khususnya remaja putri serta orang tua dari remaja putri masih belum memiliki pemahaman yang jelas tentang masalah kekerasan seksual  dan cara menanggulanginya. Kegiatan ini dilakukan untuk memberikan solusi dalam rangka mengatasi permasalahan  pada masyarakat jorong Kalumpang Kabupaten Sijunjung. Metode pelaksanaan kegiatan ini dilakukan untuk memberikan solusi dalam rangka mengatasi permasalah mitra.  Melalui  analisis kebutuhan, rencana kerja, pelaksanaan kegiatan, dan evaluasi. Kegiatan terrealisasi dalam pengabdian kepada masyarakat ini diantaranya: pemberian materi tentang kekerasan seksual, pemberian pendampingan. Berdasarkan uraian hasil dan pembahasan dari kegiatan ini dapat disimpulkan bahwa dengan meningkatnya pemahaman remja putri  terhadap tindakan kekeras seksual mampu melakukan kegiatan preventif. Disarankan kepada remaja putri untuk ikut terlibat aktif dalam meningkatkan pemahaman tentang tindakan kekerasan seksual. Kata kunci:  Remaja Putri, Kekerasan Seksual, Kegiatan Preventif
PENDAMPINGAN REMAJA PUTRI DALAM PENINGKATAN PENCEGAHAN KEKERASN SEKSUAL DI JORONG KALUMPANG KABUPATEN SIJUNJUNG Ranti Nazmi; Erningsih Erningsih; Reindy Rudagi; Jamurin Jamurin
RANGKIANG: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 5, No 1 (2023)
Publisher : Universitas PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (699.194 KB) | DOI: 10.22202/rangkiang.2023.v5i1.6902

Abstract

ABSTRAKKasus-kasus kekerasan seksual pada remaja putri menjadi fenomena tersendiri pada masyarakat modern. Anak-anak, termasuk remaja  putri, rentan untuk menjadi korban kekerasan seksual karena tingkat ketergantungan mereka yang tinggi, sementara kemampuan untuk melindungi diri sendiri terbatas. Masyarakat Jorong Kalumpang Kabupaten Sijunjung khususnya remaja putri serta orang tua dari remaja putri masih belum memiliki pemahaman yang jelas tentang masalah kekerasan seksual  dan cara menanggulanginya. Kegiatan ini dilakukan untuk memberikan solusi dalam rangka mengatasi permasalahan  pada masyarakat jorong Kalumpang Kabupaten Sijunjung. Metode pelaksanaan kegiatan ini dilakukan untuk memberikan solusi dalam rangka mengatasi permasalah mitra.  Melalui  analisis kebutuhan, rencana kerja, pelaksanaan kegiatan, dan evaluasi. Kegiatan terrealisasi dalam pengabdian kepada masyarakat ini diantaranya: pemberian materi tentang kekerasan seksual, pemberian pendampingan. Berdasarkan uraian hasil dan pembahasan dari kegiatan ini dapat disimpulkan bahwa dengan meningkatnya pemahaman remja putri  terhadap tindakan kekeras seksual mampu melakukan kegiatan preventif. Disarankan kepada remaja putri untuk ikut terlibat aktif dalam meningkatkan pemahaman tentang tindakan kekerasan seksual. Kata kunci:  Remaja Putri, Kekerasan Seksual, Kegiatan Preventif
Peranan Pemerintah Nagari dalam Mengatasi Kemiskinan di Nagari Sisawah Kecamatan Sumpur Kudus Kabupaten Sijunjung Elda Nengsri; Jamurin Jamurin; Indra Rahmat
Journal of Civic Education Vol 6 No 2 (2023): Journal of Civic Education
Publisher : Jurusan Ilmu Sosial Politik, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jce.v6i2.931

Abstract

This study aims to elucidate the determinants of impoverished conditions and analyze the proactive role of the Nagari Government in mitigating destitution within Nagari Sisawah, situated in the Sumpur Kudus District of Sijunjung Regency. Employing a qualitative approach with descriptive techniques, this research centers on key participants including Nagari leaders, officials, and the local community. The study's findings reveal that the origins of poverty within Nagari Sisawah encompass several factors, including insufficient economic returns from rubber cultivation for sustaining families, the repercussions of the Covid-19 pandemic, and constrained employment prospects due to limited educational attainment. The Nagari government has made various efforts to overcome poverty, namely providing socialization and information on economic activities to the community, assisting the community in making proposals to obtain superior seeds and providing assistance to the community through various programs such as PKH and Direct Funding for the community.
Analisis Nilai-Nilai Kemanusiaan dan Karakter Pancasilais yang Terdapat Dalam Seni Randai di Sebuah Kaba (Cerita Randai) Dalam Pergelaran Sanggar Randai Lereng Marapi di Nagari Pasie Laweh Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten Tanah Datar Muhammad Iqbal; Reindy Reindy; Jamurin Jamurin
SAKOLA: Journal of Sains Cooperative Learning and Law Vol 1, No 2 (2024): Oktober 2024
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/sakola.v1i2.3279

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi oleh makna kaba (cerita) kesenian randai terhadap nilai pancasila di sanggar lereng marapi nagari Pasie Laweh. Tujuan Penelitian ini adalah menganalisis nilai- nilai kemanusiaan dan karakter pancasilais yang terdapat dalam seni randai di sebuah kaba (cerita randai) dalam pergelaran sanggar randai lereng marapi di Nagari Pasie Laweh Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten Tanah Datar. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode kualitatif deskriptif. Informan dalam penelitian ini meliputi: Wali Nagari, Niniak mamak, Ketua Pemuda, Anggota Randai, dan Masyarakat. Teknik pengumpulan data yaitu melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data serta penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data yang digunakan yaitu triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa diperoleh data dapat bahwa kesenian Randai di Nagari Pasie Laweh memiliki nilai-nilai kemanusiaan dan karakter pancasilais. Di dalam kaba bisa dilihat dari bentuk karakter saling menghormati dan membela kebenaran, kaba yang dimainkan di dalam randai lereng marapi seperti cindua mato. Serta masyarakat memandang kaba (cerita randai) sebagai salah satu bentuk pelajaran dalam kehidupan bermasyarakat. Kesimpulan dari penelitian ini ialah Kaba merupakan sebuah pesan atau makna yang disampaikan. Didalam Kaba (cerita randai) yang di tampilkan oleh sanggar lereng marapi seperti cindua mato memiliki nilai kemanusian dan karakter pancasilais karena kaba (cerita randai) cindua mato menceritakan mengenai keinginan agar semua masyarakatnya mempunyai derajat yang sama dan membela kebenaran, hal ini membuat masyarakat memandang randai dalam sebuah kaba (cerita randai) sebagai sebuah pertunjukkan yang sangat menyenangkan karena masyarakat dapat berkumpul menjalin tali silaturahmi, selain itu randai yang menampilkan kaba (cerita randai) yang menarik dan memperlihatkan tentang pembelajaran yaitu dalam bentuk nilai kemanusian dan karakter pancasilais yang akan dijadikan contoh oleh masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.