Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PELATIHAN KETRAMPILAN PENGUASAAN TEKNOLOGI, KOMUNIKASI BAHASA INGGRIS DAN KETAHANAN MENTAL UNTUK KELOMPOK UMKM KARANG TENGAH Rizky Eka Prasetya; Achmad Syarif; Saskia Lydiani
Jurnal Warta Desa (JWD) Vol. 4 No. 3 (2022): Jurnal Warta Desa (JWD)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jwd.v4i3.195

Abstract

Sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) berperan penting dalam pertumbuhan suatu negara dengan menghasilkan pendapatan dan peluang kerja yang besar. Namun, COVID-19 memperparah kesulitan yang dihadapi sektor UKM karena ekonomi yang terbatas dan memburuk. Selain tantangan keuangan, pengetahuan dan wawasan eksternal mengenai teknologi informasi, komunikasi bahasa inggris, dan ketahanan mental mungkin berdampak pada kelangsungan jangka panjang sektor ini. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk menambah dan melatih wawasan pelaku usaha UMKM dalam menjaga, mengembangkan, dan mengelola usaha UMKM. Kegiatan pelatihan ini diberikan kepada 27 pelaku usaha UMKM di wilayah Karang Tengah Jakarta Selatan. Tahapan kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan persiapan, pelaksanaan, dan terakhir evaluasi. Berdasarkan isial kuesioner dan wawancara langsung kepada peserta kegiatan, Hasil kegiatan pengabdian terlihat dari pelaksanaan kegiatan ketrampilan penguasaan teknologi, komunikasi bahasa inggris dan ketahanan mental berjalan dengan lancar karena peserta antusias dengan memberi pertanyaan dan respon cukup baik terhadap jalannya pelatihan. Para peserta pelatihan memiliki pengetahuan lebih terhadap aplikasi-aplikasi berbasis TIK (web dan android) meliputi photoshop express, trello, evernote, dan teman bisnis. Peserta pelatihan memiliki pengetahuna praktis bahasa Inggris dalam komunikasi tulis atau lisan khususnya deskripsi produk dan strategi merawat diri untuk menguatkan dan menjaga kesehatan mental sehingga setiap pengelolaan mental batiniah dan lahiriah bagi anggota UMKM Karang Tengah menjadi lebih optimal.
Pemanfaatan Aplikasi Otomasi Kantor Berbasis Teknologi Informasi Untuk Pengelolaan Surat Dinas Sefira Rachma Aulia; Saskia Lydiani
Jurnal Serasi Vol 20, No 2 (2022)
Publisher : Akademi Sekretari Budi Luhur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Surat menyurat sudah menjadi hal yang rutin dalam perusahaan, karena perusahaan harus menjalin relasi dengan organisasi, instansi, institusi maupun perusahaan lain. Oleh karena itu, pengelolaan surat di perusahaan sudah harus dilakukan dengan baik, efektif, dan efisien. Salah satu yang termasuk jenis surat adalah surat dinas yang merupakan surat resmi dikeluarkan oleh perusahaan yang berkaitan dengan kedinasan sebagai sarana komunikasi tertulis dalam penyampaian informasi dari satu pihak kepada pihak lain. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pemanfaatan aplikasi otomasi kantor P-Office (Pertamina Office Automation) berbasis Teknologi Informasi & Komunikasi (TIK) dalam pengelolaan surat dinas di Human Capital & Business Support PT Pertamina. Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian kualitatif menggunakan metode studi kasus dengan pengamatan dan partisipasi langsung (observasi dan partisipasi) dari 1 Maret 2022 sampai 31 Mei 2022. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa aplikasi P-Office bermanfaat dalam pengelolaan surat dinas karena dapat menghemat waktu dan kertas, juga dapat diakses melalui ponsel Android maupun iOS. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan aplikasi berbasis TIK dapat dimanfaatkan dalam pengelolaan surat dinas dengan baik, efektif, dan efisian. Saran yang dapat disampaikan terkait hasil penelitian ini adalah perawatan (maintenance) secara rutin dan pelatihan-pelatihan agar tidak terjadi kendala yang menghambat dari proses otomasi kantor yang sudah dilakukan. Kata-kata Kunci: Surat dinas; otomasi kantor; aplikasi; TIK; pengelolaan
Mental Health Counselling, Introduction to Information & Communication Technology (ICT), and Understanding Casual English Vocabulary for Students of Junior High School 66 Jakarta Rizky Prasetya; Achmad Syarif; Saskia Lydiani
ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2023): ABDIMAS UMTAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mental health can affect language learning outcomes as it impacts students’ ability to focus, process information, and retain knowledge. Stress, anxiety, and depression can adversely affect a student’s language learning abilities. Thus, providing mental health counseling can effectively promote students’ mental well-being and improve their language learning outcomes. The activities promoted mental well-being, Enhanced language learning outcomes, Improved communication skills, Encouraged community engagement, and Developed life skills. The activities method implements the offline seminar. A seminar can still be a valuable delivery method for introducing these topics and raising awareness among students, teachers, and the wider community. It can be a platform for discussion and engagement, allowing students to ask questions and share their thoughts and experiences. The results and outcomes are that students who receive mental health counseling may experience improvements in their mental health and well-being. They may develop better-coping mechanisms, improved self-awareness, and greater emotional resilience. Additionally, they may become more proficient in using technology to learn languages and gain greater exposure to and understanding of informal English vocabulary. Students with better mental health, language, and communication skills may be more successful in their studies and better prepared for future academic and professional endeavors. The activities can be far-reaching, affecting students’ mental health, language learning, communication skills, engagement and participation in school, and academic performance.