Muhammad Riduan Harahap
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

INTEGRASI ILMU PENGETAHUAN: PERSPEKTIF FILSAFAT PENDIDIKAN ISLAM Muhammad Riduan Harahap
HIBRUL ULAMA Vol. 1 No. 1 (2019): Jurnal Hibrul’ulama
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Al Washliyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (643.563 KB)

Abstract

Sejarah menginformasikan kepada kita bahwa sebenarnya Islam dulu (pada masa dinasti Abbasiyah) pernah mencapai puncak kejayaan peradaban yang gemilang karena upaya mereka yang sungguh-sungguh dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Puncak kejayaan peradaban tersebut telah memperkenalkan kepada kita ilmuwan-ilmuwan muslim yang mampu merumuskan ilmu sedemikian komprehensif dan integratif. Namun seiring dengan perjalanan sejarah, peradaban keilmuan itu beralih ke pangkuan Barat yang kemudian mengalami perubahan sifat sebagai akibat dari sekularisasi yang dilakukan atas ilmu itu sendiri. Semangat integrasi ilmu itu muncul karena adanya arus sekularisasi yang terjadi di Barat, yang menyebabkan terpisahnya sains/ilmu pengetahuan dari agama. Secara bahasa, sekularisasi itu sendiri berasal dari bahasa Latin, yaitu speculum yang berarti masa (waktu) atau “generasi”, yang secara istilah dimaknai sebagai “dunia masa kini”. Di dalam Classel’s Latin Dictionary seperti dikutip oleh Syahrin Harahap bahwa kata speculum itu merupakan lawan dari kata eternum yang berarti “abadi” yang digunakan untuk menunjukkan alam yang kekal abadi, yaitu alam sesudah dunia iniSam. pai di sini, dapat dimaklumi bahwa sekularisasi itu merupakan upaya pemisahan sesuatu dari nilai-nilai agama, termasuk pemisahan ilmu dari agama.
SEMANGAT INTEGRASI KEILMUAN DALAM KONSEP KURIKULUM 2013 Muhammad Riduan Harahap
HIBRUL ULAMA Vol. 2 No. 1 (2020): Jurnal Hibrul’ulama
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Al Washliyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dari kajian yang dilakukan terrhadap konsep dan isi kurikulum 2013 dapat disimpulkan bahwa kurikulum itu mengandung semangat integrasi keilmuan yangsangat penting untuk menghasilkan generasi yang memiliki keilmuan dan wawasan yang lebih luas. Semangat integrasi keilmuan pada kurikulum 2013 itu dapat dilihat di dalam rumusan karakteristik kurikulum 2013 tersebut yang menekankan pada orientasi pengembangan diri siswa secara integratif yaitu integrasi antara aspek spiritual, intelektual, dan sosial. Semangat integrasi keilmuan dalam kurikulum 2013 itu juga dapat dilihat dalam prinsip-prinsip pembelajaran kurikulum 2013, seperti pembelajaran integratifmultidisipliner, pembelejaran integratif-berdiferensiasi,dan pembelajaran terpadu. Integrasi keilmuan itu juga terdapat di dalam rumusan penilaian otentik pada kurikulum 2013.
Pengaruh Literasi Keuangan, Pemahaman Shariah Governance Terhadap Keputusan Penggunaan Jasa Perbankan Syariah Yurmaini; Muhammad Riduan Harahap; Erliyanti; Tetti Maisyaroh
Fair Value: Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan Vol. 4 No. 7 (2022): Fair Value: Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan
Publisher : Departement Of Accounting, Indonesian Cooperative Institute, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (259.052 KB) | DOI: 10.32670/fairvalue.v4i7.1325

Abstract

The aim of this study was to analyze the existence of Islamic financial literacy and Shariah Governance on student decisions in using Islamic banking services. The object of this research is students of the Sharia Economics Study Program, Islamic Faculty of Al-Washliyah University, Medan.The method used is multiple linear regression analysis with data processing using SPSS version 25. Independent variables in this study are the Level of Islamic Financial Literacy and Understanding of Sharia Governance, while the dependent variable in the study is Student Decisions in Using Islamic Banking Services. The results showed that the independent variables (level of Islamic financial literacy and understanding of sharia governance) simultaneously had a significant effect on student decisions, which was 0.000 less than 0.05. And in the R Square regressi on test, the variables X1 and X2 can simultaneously influence the Y variable by only 66.8%, the remaining 33.2% is influenced by other factors outside the study. Then, partially Islamic financial literacy and sharia governance also have a significant effect on student decisions in using Islamic banking services.
Subaltern Voices and Survivor Empowerment: A Spivakian Feminist Study of Sexual Violence in the Save Your Mental Community Damayanti, Titik; Muhammad Riduan Harahap; Irwansyah, Irwansyah
Journal of Islamic Philosophy and Contemporary Thought Vol. 2 No. 1 (2024): June
Publisher : Faculty of Ushuluddin and Philosophy

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15642/jipct.2024.2.1.20-40

Abstract

The phenomenon of sexual violence in Indonesia requires special attention, given its nearly uniform prevalence across all provinces. This study aims to analyze the experiences of sexual violence survivors within the Save Your Mental (SYM) community using Gayatri Spivak’s feminist approach. The method employed is qualitative-descriptive, with data collected through interviews and observations of the community founder, Romayana Sari, and two community members. Data were analyzed using Spivak’s subaltern theory to understand the dynamics of marginalization, discrimination, and social construction experienced by survivors. The results of the study indicate that sexual violence, mental health disorders, and bullying are the main issues faced by SYM members. These findings show how the community supports the trauma recovery process and rebuilding survivors’ self-confidence. This study also recommends further exploring other members’ experiences and using alternative theories to enrich the analysis and provide contextually relevant solutions for victims. Thus, this research contributes to efforts to strengthen understanding of sexual violence experiences and the importance of empowering survivors through a humanistic and critical approach.