<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik gaya belajar peserta didik, gambaran pemahaman konsep peserta didik pada materi hukum newton, dan hubungan kemampuan pemahaman konsep IPA (Fisika) pada materi hukum newton dengan gaya belajar peserta didik kelas VIII SMP Negeri 7 Medan T.A. 2021/2022. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif dengan populasi penelitian yaitu seluruh peserta didik kelas VIII SMP Negeri 7 Medan T.A. 2021/2022. Dengan teknik random sampling, diperoleh sampel penelitian kelas VIII-A dengan jumlah peserta didik 32 orang. Instrumen yang digunakan adalah angket yang berisi 60 pernyataan dan tes pemahaman konsep dalam bentuk pilihan berganda sebanyak 20 soal yang telah dilakukan uji validitas dan reliabilitasnya. Hasil penelitian menunjukkan karakteristik gaya belajar yang dimiliki peserta didik kelas VIII-A di SMP Negeri 7 Medan ada tiga macam yaitu gaya belajar visual, auditorial dan kinestetik. Gaya belajar yang mendominasi adalah gaya belajar auditorial dengan persentase sebesar 45,88%, kemudian gaya belajar visual dengan persentase sebesar 34,38% dan yang terakhir gaya belajar kinestetik dengan persentase sebesar 18,75%. Pemahaman konsep IPA (Fisika) terhadap gaya belajar peserta didik kelas VIII-A di SMP Negeri 7 Medan berada di kategori cukup tinggi dengan nilai koefisien korelasinya (r) sebesar 0,521. Berdasarkan hasil uji prasyarat menyatakan bahwa data penelitian ini terdistribusi normal dan linear. Selanjutnya dilakukan analisis hubungan kemampuan pemahaman konsep IPA (Fisika) dengan gaya belajar (? = 0,05), dari hasil analisis tersebut disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara gaya belajar dengan pemahaman konsep IPA (Fisika) peserta didik kelas VIII-A di SMP Negeri 7 Medan.]]>
