Kalifah Fitria Lubis
Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PELAYANAN KESEHATAN MASYARAKAT MISKIN DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN SIMALUNGUN Dewi Agustina; Deliana S Deliana S; Kalifah Fitria Lubis; Namira Mutiara Nasution; Resvi Lestari; Sindi Julfa Saphira
Mitra Raflesia (Journal of Health Science) Vol 14, No 2 (2022)
Publisher : LPPM STIKES BHAKTI HUSADA BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51712/mitraraflesia.v14i2.206

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang : Pelayanan kesehatan mempunyai peranan penting dalam menjawab kebutuhan masyarakat dibidang kesehatan. Pelayanan kesehatan yang memadai merupakan hak bagi seluruh masyarakat, tak terkecuali bagi masyarakat miskin. Rendahnya mutu pelayanan publik yang diberikan oleh aparatur menjadi citra buruk pemerintah khusus pelayanan kesehatan.Metode : Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adaah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dilkukan di daerah daerah kabupten simalungun, teptnya di RSUD dr Djasamen Saragih melalu pemantauan di internet.Hasil :Hasil dari penelitian ini adalah sasaran utama dalm peningkatan pelayanan kesehatan terhadap seluruh masyarakat, terkhusus masyarakat miskin untuk mendapatkan jaminan kesehatan yang layak.Simpulan :Pelayanan di rumah sakit dr Djasamen Saragih sudah sangat baik, termasuk petugas kesehatan yang ramah dan sopan serta berlaku adil sama semua pasien, dengan dibuktikannya pasien yang sudah akrab dengan para petugas.Kata kunci : Pelayanan Kesehatan, Masyarakat Miskin, dan Rumah Sakit ABSTRACT Background :Health services have an important role in responding to the needs of the community in the health sector. Health services that adequacy is a right for all people, including the poor. The low quality of public services provided by the apparatus is a bad image for the government, especially for health services.Methods : The type of research used in this research is descriptive method with a qualitative approach. This research was carried out in the Simalungun Regency area, specifically at the RSUD dr Djasamen Saragih through monitoring on the internet. Results : The results of this study are the main target in improving health services for the entire community, especially the poor to get proper health insurance. Conclusion : The services at the dr Djasamen Saragih hospital have been very good, including the health workers who are friendly and polite and treat all patients fairly, with the evidence that the patients are already familiar with the officers.Keywords : Health Services, Poor Society, And Hospital
ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PROGRAM DI PUSKESMAS TUNTUNGAN KECAMATAN PANCUR BATU Bintang Rizki Angeli; Zuhrina Aidha; Yusril Iza Mahendra; Sri Fatimah Hasibuan; Qori Fauziah Nur Nasution; Pelangi Asy-Syifaa; Shelly Shabina Putri Sinaga; T. Syazanani Musfira; Rahmi Atika; Kalifah Fitria Lubis; Fahmi Tegar; Kyky Sartika Sari; Nurul Azmi
JOURNAL SCIENTIFIC OF MANDALIKA (JSM) Vol. 4 No. 2 (2023): Februari
Publisher : Institut Penelitian dan Pengembangan Mandalika Indonesia (IP2MI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/ jsm.v4i2.1214

Abstract

Puskesmas merupakan layanan kesehatan yang diberikan oleh pemerintah daerah bagi masyarakat baik di desa maupun di kota serta persebarannya berada disetiap kecamatan. Tujuan penelitian untuk melihat gambaran kepuasan masyarakat terhadap program pelayanan kesehatan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan survei analitik dengan design cross sectional. Hasil dari data primer yang diambil langsung oleh peneliti melalui instrument kuisioner berbasis Indikator Nasional Mutu (INM) Pelayanan Kesehatan di Puskesmas dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia didapatkan bahwa dari indicator kesesuaian persyaratan pelayanan di puskesmas, masyarakat yang menyatakan sesuai ialah 22 orang atau 66,7% serta yang menyatakan sangat sesuai ada 11 orang atau sekiat 33,3%. Indikator dari kemudahan prosedur di puskesmas, hasil yang didapat oleh peneliti adalah sebesar 51,5% masyarakat menyatakan kurang mudah, yang menyatakan mudah sebesar 33,3% serta yang menyatakan sangat mudah sebesar 15,2%. Standard Kepuasan pasien minimal diatas 95% menurut Peraturan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan (Kemenkes,2016).
ANALISIS PENEMPATAN TUGAS DAN FUNGSI KERJA DI UPT PUSKESMAS TELADAN Sindi Julfa Saphira; Resvi Lestari; Namira Mutiara Nasution; Kalifah Fitria Lubis; Deliana S; Fitriani Pranita Gurning
JOURNAL SCIENTIFIC OF MANDALIKA (JSM) Vol. 4 No. 2 (2023): Februari
Publisher : Institut Penelitian dan Pengembangan Mandalika Indonesia (IP2MI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/ jsm.v4i2.1216

Abstract

Puskesmas merupakan fasilitas kesehatan yang mengadakan kegiatan untuk upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perorangan yang lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif demi tercapainya drajat kesehatan yang setinggi-tingginya agar kegiatan di dalam puskesmas tersebut berjalan dengan lancar maka sebaiknya penempatan tugas dan fungsi kerja di dalam puskesmas tersebut dilakukan dengan tepat dan sesuai dengan kompetensi dan bidang yang dimiliki oleh setiap tenaga kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penempatan tugas dan fungsi kerja tenaga kesehatan di UPT Puskesmas Teladan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penempatan tugas dan fungsi kerja di UPT Puskesmas teladan tepat dan sesuai dengan keahlian dan bidang yang di miliki masing masing. UPT Puskesmas teladan memiliki tenaga kerja yang menduduki bidang nya masing masing dan memiliki sarana atau fasilitas yang cukup lengkap dimana tenaga kesehatan dan fasilitas yang ada dapat meningkatkan tugas dan fungsi kerja yang ada di puskesmas sehingga tenaga kerja yang tersedia dapat semakin produktif dalam bekerja.