Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Strategi Komunikasi dalam Upaya Pendekatan Pegawai Pemasyarakatan Kepada Narapidana untuk Mencegah Kericuhan di Dalam Lapas Kelas IIB Muara Enim Hermansyah Hermansyah; Ali Muhammad; Cahyoko Edi T
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 6 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i6.9002

Abstract

Manusia adalah makhluk sosial yang harus berinteraksi dan salah satu bentuk berinteraksi adalah komunikasi. Dengan semakin majunya kehidupan manusia, komunikasi yang dilakukan juga berkembang dengan banyak manfaat. Salah satunya adalah untuk saling memahami satu sama lain. Lapas Kelas IIB Muara Enim memiliki strategi untuk melakukan pendekatan kepada narapidana dengan cara berkomunikasi yang bertujuan untuk mengetahui keluhan yang dirasakan oleh narapidana di Lapas Kelas IIB Muara Enim. Salah satu teknik komunikasi yang digunakan adalah komunikasi interpersonal. Komunikasi interpersonal ialah komunikasi yang dilakukan dari mulut ke mulut secara tatap muka secara langsung antara beberapa orang yang terlibat dengan interaksi tersebut. Dengan menggunakan metode deskripsi dan literature review, Peneltian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh komunikasi dalam upaya melakukan pendekatan kepada narapidana di Lapas Kelas IIB Muara Enim sangat lah besar karena dengan adanya komunikasi yang baik maka pendekatan kepada narapidana dapat dilakukan bahkan petugas pemasyarakatan di Lapas Kelas IIB Muara Enim memiliki kemampuan komunikasi yang baik sehingga petugas peamsyarakatan di Lapas Kelas IIB Muara Enim memiliki kedekatan kepada narapidana. Serta Pengaruh kemampuan komunikasi yang baik sangatlah besar kepada pencegahan kericuhan di Lapas Kelas IIB Muara Enim karena dengan kemampuan komunikasi yang baik dari petugas pemasyarakatan di Lapas Kelas IIB Muara Enim maka dapat membuat narapidana menceritakan keluhan-keluhan yang mereka rasakan di Lapas Kelas IIB Muara Enim sehingga petugas pemasyarakatan dapat memperbaiki kesalahan sehingga tidak ada lagi keluhan dan mencegah adanya kericuhan.
Peran Dukungan Motivasi Dari Keluarga Terhadap Partisipasi Narapidana Dalam Pembinaan Kemandirian Di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Muara Enim Hermansyah Hermansyah; Imaduddin Hamzah; Budi Priyatmono
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 5 (2023): Innovative: Journal of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Narapidana memiliki hak yang harus dipenuhi oleh negara, salah satunya ialah hak untuk mendapatkan kunjungan dari keluarganya. selain hak, narapidana juga harus melakukan kewajibannya yaitu mengikuti pembinaan kemandirian secara aktif. Motivasi dalam pembinaan dapat muncul apabila kebutuhan dari narapidana tersebut telah terpenuhi. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana partisipasi narapidana yang sering mendapatkan kunjungan dari keluarga dalam pelaksanaan program pembinaan kemandirian. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan data model interaktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi terbesar narapidana dalam pelaksanaan pembinaan kemandirian ialah dukungan dari keluarga yang mana hal tersebut didapatkan dengan cara berkomunikasi dengan keluarga, baik itu bertemu secara langsung maupun tidak. Pembinaan kemandirian di Lapas Kelas IIB Muara Enim dalam pelaksanaannya telah bekerja sama dengan berbagai mitra untuk membantu kegiatan pembinaan kemandirian tersebut. Kendala yang ditemukan dalam pelaksanaan pembinaan kemandirian terdiri dari kendala internal maupun kendala eksternal.