Saat ini jaman semakin berkembang dengan pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat. Dalam menjaga kebersihan serta kesehatan diri, sabun berperan sebagai pembersih kulit dari kotoran, minyak maupun bakteri. Sabun adalah sebuah produk dari campuran senyawa kimia dengan berbagai bentuk yang digunakan untuk bahan pembersih tubuh. Sabun yang sering dijumpai dikalangan masyarakat berupa sabun mandi, sabun cuci, dan sabun kecantikan. Penelitian ini membahas penentuan kapasitas produksi dan seleksi proses pada sabun cair berbasis minyak kelapa sawit dengan katalis kalium hidroksida sebagai bahan baku utama pembuatan sabun. Tujuan dari penelitian ini menentukan kapasitas produksi dan seleksi proses pembuatan sabun cair berbasis minyak kelapa sawit yang digunakan pada prarancangan pabrik sabun cair tahun 2024. Kapasitas produksi dihitung dengan menggunakan metode linier, dimana cara yang digunakan ialah menghitung rata-rata kebutuhan produk dalam 5 tahun terakhir yaitu 2016-2020 untuk memperkirakan hasil pada tahun 2024. Selanjutnya seleksi proses, ditentukan untuk mendapatkan proses pembuatan dan komposisi sabun yang menghasilkan produk paling cocok untuk kebutuhan masyarakat dengan penekanan dalam biaya produksi. Hasil dari penelitian ini adalah kapasitas produksi pabrik sabun cair ditahun 2024 sebanyak 40.000 ton/tahun. Dan metode yang terpilih saponifikasi trigiserida dengan kondisi proses panas. Dari hasil perhitungan dapat disimpulkan bahwa kapasitas produksi pabrik sabun cair ditahun 2024 sebanyak 40.000 ton/tahun. Metode yang terpilih yakni saponifikasi trigiserida dengan kondisi proses panas. Dapat disimpulkan bahwa dengan kebutuhan sabun masyarakat yang besar dan hasil produk penelitian ini yang berkualitas, maka layak didirikan sebuah pabrik sabun pada tahun 2024.