Al Ikhlas
UIN Imam Bonjol Padang

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Hakikat Pendidikan Islam Ujang Sayuti; Al Ikhlas; Andi Fery; Zulmuqim Zulmuqim; M. Zalnur
Journal on Education Vol 5 No 1 (2022): Journal on Education: Volume 5 Nomor 1 Tahun 2022
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Education is a conscious and deliberate effort. Education embodies the learning process so that learners are actively developing their potential to have the spiritual power of religion, self-control, personality, intelligence, noble character, as well as the necessary skills themselves, society, nation and state. Education is defined as the reciprocal of each person in coping with nature, with friends, and with the universe. Education is also an organized and complete development of all human potential; moral, intellectual and physical, and the individual personality and society are expected usefulness in order to collect all of these activities for the purpose of his life (the final destination). The explanation above clarifies that education is a process or a conscious effort to provide guidance or direction to the development of children’s physical and spiritual sense of humanity towards perfection. In other words, the essence of education is the formation of a mature man, having skill, impeccable craftsmanship with major personality or character. This article elaborates the nature of education in the context of the macro.
Pesantren: Kitab Kuning, Kiyai dan Tarekat dan Pengaruhnya dalam Kehidupan Sosial Keagamaan Al Ikhlas; Ujang Sayuti; Andy Fery
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 2 (2023): Agustus 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini menjelaskan tentang PESANTREN: Kitab Kuning, Kiyai dan Tarekat dan Pengaruhnya dalam Kehidupan Sosial Keagamaan. Metode yang digunakan dalam kajian ini menggunakan metode atau pendekatan kepustakaan (library research), bahwa studi pustaka atau kepustakaan dapat diartikan sebagai serangkaian kegiatan yang berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka, membaca dan mencatat serta mengolah bahan penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Dalam lingkungan pesantren, ada beberapa komponen utama sehingga ia bisa dinamakan dengan sebuah pesantrem, yaitu 1) ada kiyai yang berperan sebagai pemimpin sekaligus pendidik, 2) ada santri yang belajar, 3) ada masjid sebagai pusat kegiatan ibadah dan pendidikan, 4) ada pondok tempat para santri berdomisili menimba ilmu dari kiyai, 5) ada kitab kuning yang dipelajari. Mengenai pembelajaran tarekat di pesantren, peran kiyai tidak hanya sebatas penyampai ilmu tarekat itu, akan tetapi juga sebagai pembimbing dalam mengamalkannya bagi santri-santrinya. ada dua bentuk tarekat yang berlaku di pesantren, pertama tarekat yang diperaktekkan menurut cara yang dilakukan oleh organisasi-organisasi tarekat tertentu, dan kedua, tarekat yang dipraktekkan menurut cara-cara diluar ketentuan organisasi tarekat. Adapun mengenai kitab kuning dapat disimpulkan bahwa kitab kuning adalah kitab-kitab keagamaan berbahasa Arab atau berhuruf Arab karya ulama salaf, ulama zaman dahulu yang dicetak dengan kertas kuning yang disebut dengan kutub al-turats yang isinya berupa hazanah kreatifitas pengembangan peradaban Islam pada zaman dahulu. Ada beberapa istilah lain kitab kuning, yaitu: kitab kuning, kitab gundul dan kitab klasik.