Safrudin Abdulrahman
Prodi Antropologi Sosial Fakultas Ilmu Budaya Universitas Khairun

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

GAYA HIDUP KOMUNITAS SEPEDA MOTOR DI KOTA TERNATE DAN PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP KOMUNITAS MEREKA Apri Sandi; Arlinah Madjid; Safrudin Abdulrahman
ETNOHISTORI: Jurnal Ilmiah Kebudayaan dan Kesejarahan Vol 9, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/etnohistori.v9i2.5650

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan gaya hidup komunitas motor di Kota Ternate, mengetahui persepsi masyarakat terhadap komunitas  sepeda motor di Ternate, dan mengetahui respons anggota komunitas sepeda motor terhadap pandangan masyarakat. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi, pengamatan, wawancara, studi pustaka. Teknik analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menemukan komunitas motor khususnya Ternate Tiger Club yang diteliti, merepresentasikan gaya hidup tertentu. Gaya hidup ini terlihat pada simbol-simbol yang dikenakan juga pada perilaku komunitas. Disamping itu, juga terdapat motif-motif individu untuk bergabung dalam komunitas. Komunitas sepeda motor seharusnya hidup berdampingan dengan masyarakat untuk bisa berkomunikasi antar sesama, saling membantu sesama warga masyarakat, dan dalam perkembangan interaksi sosial, hubungan antara suatu individu maupun kelompok justru sering mengalami pergesekan karena adanya perbedaan makna, perbedaan pandangan, dan perbedaan karakter dalam suatu lingkungan masyarakat.  Kurangnya pemahaman masyarakat mengenai sebuah club motor, menjadi sebuah pemicu timbulnya tanggapan negative kepada sebuah club, walau hanya sebagian yang masyarakat yang kurang paham akan adanya club motor di daerah mereka, tapi club motor yang berdiri sejak 2003 ini terus melakukan sosialisasi, agar masyarakat yang kurang paham akan secara perlahan mengerti bahwa club ini bukanlah geng motor atau sebuah perkumpulan yang dapat meresahkan masyarakat.Kata kunci: Komunitas Motor, Gaya Hidup, Ternate
STUDI ANTROPOLOGI LARANGAN MEROKOK PADA MASYARAKAT KELURAHAN BIDO Widya Kristianti Lette; Safrudin Abdulrahman; Rudi S. Tawari
ETNOHISTORI: Jurnal Ilmiah Kebudayaan dan Kesejarahan Vol 9, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/etnohistori.v9i2.5652

Abstract

Kelurahan Bido merupakansalah satu kelurahan yang aktivitas dilarang merokok pada masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui mengapa merokok dilarang pada masyarakat Bido, (2) untuk mengetahui bagaimana bentuk larangan merokok pada masyarakat Bido. Metode yang digunakan adalah dengan menggunakan metode penelitian kualitatif  dan sebagai pendukung digunakan angket metode kualitatif, untuk mengumpulkan data tentang jumlah tanggapan masyarakat berkaitan dengan larangan merokok.  Hasil penelitian menunjukan bahwa larangan merokok pada masyarakat Bido terdiri dari :kesepakatan para leluhur, ketentuan GKPMI, kebiasaan turun-temurun, faktor kesehatan, dan sosialisasi tentang bahaya merokok. Bentuk larangan merokok yaitu norma agama, dan norma sosial.Kata kunci : Bido, Larangan Merokok, Bentuk Larangan