penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengelolaan pembelajaran berikir kritis siswa melalui model pembelajaran kooperatif Guru PAI pada Sekolah Dasar. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitiatif dengan menetapkan sampel adalah Guru Sekolah Dasar di Kota Kendari sebanyak 144 responden Guru Pendidikan Agama Islam dengan instrument penyebaran Angket dengan teknik analisa data menggunakan Analisa Struktural Equational Model (SEM Amos). Hasil penelitian menunjukan bahwa model pembelajaran kooperatif berpengaruh posisif dan signifikan pada pembelajaran berpikir kritis peserta didik tingkat Sekolah Dasar, pembelajaran kooperatif sebagai upaya guru PAI Sekolah Dasar berperan sebagai mediator dan fasilitator untuk mengembagkan sikap (Soft Skill) dan mampu mengembangkan suasana kelas yang kondusif, dan memotivasi perserta didik berpikir kritis dalam menjelaskan materi belajar yang baik secara individu ataupun kelompok yaitu menyampaikan tujuan pembelajaran dengan baik, memotivasi kepada peserta didik, penyajian informasi dengan optimal, pembimbingan kelompok dengan intensif, memberikan evaluasi kegiatan pembelajaran dengan efisien, memberikan penghargaan secara universal (langsung) dapat berpengaruh positif dan signifikan pada pengelolaan pembelajaran berpikir kritis peserta didik dalam upaya meningkatkan pemahaman siswa sebagai cara yang efektif dalam memahami dalam menafsirkan materi serta menganalisis konsep materi pelajaran, dapat menyajikan dan menjelaskan materi secara logis dan sistematis. Olehnya itu ditubuhkan komitmen pimpinan Sekolah Dasar dan Kementerian terkait untuk memfasilitasi dan menganjurkan Guru PAI untuk menerapkan model pembelajaran kooperatif di sekolah Dasar.