Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peran Youtube Sebagai Inovasi Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Pada Kemampuan Speaking Mika Andika
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 8 No. 4 (2022): October-December
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v8i4.4044

Abstract

Bahasa Inggris berperan terhadap perkembangan teknologi yang terus mengalami kemajuan. Oleh karena itu perlu adanya inovasi yang dapat membantu siswa dalam hal penguasaan bahasa inggris. Dalam penguasaan bahasa inggris terutama kemampuan speaking ada beberapa kendala yang dihadapi siswa yakni, kurangnya kosakata, tata bahasa, kurangnya rasa kepercayaan diri dikarenakan pengucapan yang tidak jelas serta media ajar yang tidak menarik. Oleh karena itu tujuan penulisan ini untuk menyadarkan siswa maupun guru akan manfaat dari media sosial youtube sebagai media untuk  melatih kemampuan speaking sehingga pembelajaran dikelas lebih menyenangkan. Penulisan ini menggunakan metode studi kepustakaan dengan mengkaji beberapa artikel hasil penelitian yang sudah terpublikasi serta di dukung oleh beberapa buku untuk dianalisis serta dibuat kesimpulan. Hasil pengkajian  menunjukkan bahwa media Youtube terhadap motivasi belajar siswa pada kemampuan speaking dapat menjadi solusi dari beberapa kendala yang ditemui dalam proses pembelajaran. Pembelajaran menggunakan media youtube dapat memotivasi siswa dalam penguasaan bahasa serta video pembelajarannya dapat di akses di mana saja dan kapan saja. Dengan demikian, perlunya kesiapan guru serta siswa dalam menghadapi era perkembangan teknologi serta mampu memanfaatkannya.
SERVICE LEARNING ; MENGINTEGRASIKAN TUJUAN AKADEMIK YANG BERKOMPETITIF DAN BERKARAKTER PROFESIONAL PADA MAHASISWA KEPERAWATAN Mika Andika; Maryana Maryana; Sirli Agustiani; Muhammad Faisal
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v5i1.7322

Abstract

Institut Citra Internasional merupakan perguruan tinggi swasta dibidang kesehatan yang memiliki visi yaitu menjadi center of excellence yang berdaya saing di tingkat nasional maupun internasional pada tahun 2035. Namun faktanya sampai saat ini belum adanya lulusan yang terserap untuk bekerja di luar negeri. Hal itu dikarenakan para pendidik masih menerapkan metode konvensional dalam proses pembelajaran sehingga mahasiswa hanya belajar teori di kelas. Selain itu karakter dan moral yang kurang baik terhadap dosen pada saat mengikuti pembelajaran seperti bermain handphone pada saat perkuliahan berlangsung. Selanjutnya mitra lain yang terlibat dalam kegiatan pengabdian Masyarakat ini yakni Masyarakat Tua tunu Indah. Masalah yang terjadi pada masyarakat tua tunu indah yakni keluhan kesehatan yang mereka alami seperti naiknya tekanan darah tinggi, kadar gula darah, kolesterol dan asam urat yang naik. Selain itu kebiasan membuang sampah di tempat umum, sehingga menganggu para pengendara yang lewat. Berdasarkan masalah tersebut, solusi yang diterapkan oleh tim pengabdian Masyarakat ialah menerapkan metode service learning dalam mengatasi kondisi mitra, pemeriksaan gratis dan penyuluhan mengenai perilaku hidup sehat dan bersih. Berikut ini tahapan yang dilaksanakan pada kegiatan pengabdian Masyarakat seperti tahap persiapan, tahap pelaksannan kegiatan, tahap pendampingan dan tahap evaluasi kegiatan. Adapun Instrumen (alat pengumpul data) yang digunakan adalah butir soal. Berdasarkan hasil perbandingan skor pre-test and post-test pada mahasiswa menyatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan sebelum menerapkan service learning dengan nilai rata-rata 87,19. Terdapat adanya peningkatan skor post-test mahasiswa dengan nilai rata-rata 88.72. Sedangkan pengetahuan pada Masyarakat Tua Tunu Indah mengenai perilaku hidup sehat dan bersih yakni dengan nilai pretest 75,62 sedangkan nilai post-test 81,65. Sehingga dapat di simpulkan bahwa kegiatan pengabdian Masyarakat ini dapat menambah pengetahuan mahasiswa serta masyarakat kelurahan Tua tunu Indah
SERVICE LEARNING ; MENGINTEGRASIKAN TUJUAN AKADEMIK YANG BERKOMPETITIF DAN BERKARAKTER PROFESIONAL PADA MAHASISWA KEPERAWATAN Mika Andika; Maryana Maryana; Sirli Agustiani; Muhammad Faisal
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v5i1.7322

Abstract

Institut Citra Internasional merupakan perguruan tinggi swasta dibidang kesehatan yang memiliki visi yaitu menjadi center of excellence yang berdaya saing di tingkat nasional maupun internasional pada tahun 2035. Namun faktanya sampai saat ini belum adanya lulusan yang terserap untuk bekerja di luar negeri. Hal itu dikarenakan para pendidik masih menerapkan metode konvensional dalam proses pembelajaran sehingga mahasiswa hanya belajar teori di kelas. Selain itu karakter dan moral yang kurang baik terhadap dosen pada saat mengikuti pembelajaran seperti bermain handphone pada saat perkuliahan berlangsung. Selanjutnya mitra lain yang terlibat dalam kegiatan pengabdian Masyarakat ini yakni Masyarakat Tua tunu Indah. Masalah yang terjadi pada masyarakat tua tunu indah yakni keluhan kesehatan yang mereka alami seperti naiknya tekanan darah tinggi, kadar gula darah, kolesterol dan asam urat yang naik. Selain itu kebiasan membuang sampah di tempat umum, sehingga menganggu para pengendara yang lewat. Berdasarkan masalah tersebut, solusi yang diterapkan oleh tim pengabdian Masyarakat ialah menerapkan metode service learning dalam mengatasi kondisi mitra, pemeriksaan gratis dan penyuluhan mengenai perilaku hidup sehat dan bersih. Berikut ini tahapan yang dilaksanakan pada kegiatan pengabdian Masyarakat seperti tahap persiapan, tahap pelaksannan kegiatan, tahap pendampingan dan tahap evaluasi kegiatan. Adapun Instrumen (alat pengumpul data) yang digunakan adalah butir soal. Berdasarkan hasil perbandingan skor pre-test and post-test pada mahasiswa menyatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan sebelum menerapkan service learning dengan nilai rata-rata 87,19. Terdapat adanya peningkatan skor post-test mahasiswa dengan nilai rata-rata 88.72. Sedangkan pengetahuan pada Masyarakat Tua Tunu Indah mengenai perilaku hidup sehat dan bersih yakni dengan nilai pretest 75,62 sedangkan nilai post-test 81,65. Sehingga dapat di simpulkan bahwa kegiatan pengabdian Masyarakat ini dapat menambah pengetahuan mahasiswa serta masyarakat kelurahan Tua tunu Indah