Maimun Nusufi
Universitas Syiah Kuala

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

EVALUASI KONDISI FISIK ATLET ATLETIK BINAAN DISPORA KABUPATEN PIDIE JAYA PADA TAHUN 2020 Fajar Hadi; Alfian Rinaldy; Maimun Nusufi
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 7, No 2 (2021): MEI 2021
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dinas Pemuda dan Olahraga mempunyai fungsi dalam melaksanakan tugasnya yaitu berupa pembinaan olahraga dalam mewakili kabupaten untuk bertujuan mendapatkan hasil untuk mengharumkan nama daerah masing-masing (pembinaan atlet berprestasi), khususnya atlet atletik binaan dispora Kabupaten Pidie Jaya merupakan salah satu atlet yang dilatih oleh pelatih yang professional, atlet binaan dispora dipersiapkan untuk kejuaraan tingkat Daerah maupun tingkat Nasional. Hasil observasi peneliti di lapangan dimasa kondisi wabah Covid-19 para atlet latihan secara mandiri. Atas pemikiran tersebut peneliti menetapkan judul sebagai berikut “Evaluasi Kondisi Fisik Atlet Atletik Binaan Dispora Kabupaten Pidie Jaya Tahun 2020”. Adapun tujuan penelitian Fisik Atlet Atletik Binaan Dispora Kabupaten Pidie Jaya Tahun 2020. Jenis penelitian yaitu kuantitatif memakai bentuk deskriptif. Sampel yang digunakan sebanyak 11 atlet dengan metode total sampel. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu tes Kebugaran jasmani atau disebut TKJI tahun 2010. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa 0 atlet (0%) mempunyai Tingkat Kesegaran Jasmani Baik Sekali, 1 atlet (9,09%) mempunyai tingkat kesegaran Jasmani Baik, 9 atlet (81,81%) mempunyai Tingkat Kesegaran Jasmani Sedang, 1 atlet (9,09%) mempunyai tingkat kesegaran Jasmani kurang. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Tingkat Kesegaran Jasmani atlet atletik binaan Dispora Kabuapaten Pidie Jaya secara keseluruhan berbeda. Sebagian besar Tingkat Kesegaran Jasmani atlet atletik binaan Dispora Kabuapaten Pidie Jaya masuk dalam kategori Sedang.Kata Kunci : Kondisi Fisik, TKJI, Atlet, Atletik
HUBUNGAN POWER OTOT TUNGKAI DENGAN KEMAMPUAN TENDANGAN (SHOOTING) DALAM SEPAKBOLA SSB BARONA USIA 13–15 TAHUN DI KOTA BANDA ACEH Edo Kurniawan Saputra; Zahara Zahara; Maimun Nusufi
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 7, No 3 (2021): AGUSTUS 2021
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sepakbola adalah olahraga yang dimainkan oleh dua kelompok berlawananyang berjuang untuk memasukkan bola kearah gawang lawan. Pemain berjumlah sebelas orang salah satunya penjaga gawang. SSB Barona adalah salah satu sekolah sepakbola yang berada di Kota Banda Aceh di bentuk sejak 2011 di bawah binaan Muhammad Yani. SSB Barona memiliki visi menciptakan pemain-pemain berkualitas baik di Kota Banda Aceh maupun di seluruh Aceh. Olahraga sepakbola memerlukan keterampilan dari pemainnya. Keterampilan atau teknik dasar tersebut merupakan hal yang paling utama yang harus dikuasai oleh pemain olahraga sepakbola. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Power Otot Tungkai Dengan Kemampuan Tendangan (Shooting) Pada SSB Barona Usia 13-15 Tahun Di Kota Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan metode deskripsi dengan pendekatan korelasional. populasi dalam penelitian ini adalah Peserta Didik SSB Barona yang berjumblah 20 orang. Teknik pengambilan sampel dengan total sampling. Teknik pengambilan data dilakukan dengan cara (1) tes kemampuan power otot tungkai (Standingn Broad Jump) (2) tes tendangan (shooting) . Teknik analisis data menggunakan analisis korelasi.Berdasarkan hasil analisis data, temuan penelitian dapat dikemukakan sebagai berikut: terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara power otot tungkai dengan tendangan (shooting) sepakbola dengan nila (r = 17,14) sehingga daya ledak otot tungkai memberikan sumbangan sebesar 29,37 % terhadap kemampuan shooting bola. Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa hasil uji hipotesis menunjukan power otot tungkai (x) memberikan kontribusi yang signifikan terhadap kemampuan shooting bola (y) peserta didik SSB Barona Usia 13-15 Tahun di Kota Banda Aceh.Kata kunci : Power otot tungkai, Kemampuan shooting
MODIFIKASI DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TOLAK PELURU SISWA/SISWI SD NEGERI 2 BLANG BUNGONG KECAMATAN TANGSE KABUPATEN PIDIE Yuhanad Yuhanad; Muhammad Jafar; Maimun Nusufi
Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi Vol 7, No 2 (2021): MEI 2021
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Modifikasi Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Tolak Peluru Siswa/Siswi SD Negeri 2 Blang Bungong Kecamatan Tangse Kabupaten Pidie” mengangkat masalah bagaimana pembelajaran dalam Meningkatkan Basil Belajar Tolak Peluru Siswa/Siswi SD Negeri 2 Blang Bungong Kecamata  Tangse Kabupaten Pidie. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Modifikasi Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Tolak Peluru Siswa/Siswi SD Negeri 2 Blang Bungong Kecamatan Tangse Kabupaten Pidie.Penelitian ini dilakukan di SD Negeri 2 Blang Bungong Kecamatan Tangse Kabupaten Pidie.Populasi penelitian ini berjumlah 20 orang.Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh Siswa/Siswi SD Negeri 2 Blang Bungong Kecamatan Tangse Kabupaten Pidie. Pedekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Pengumpulan data digunakan dengan teknik observasi,wawncara,dokumentasi.Untuk pengumpulan data digunakan bola tolak asli.Berdasarkan hasil perhitungan data serta pembahasan  hasil penelitian, diperoleh nilai rat-rata modifikasi tolak peluru siklus pertama 60,5%  dan nilai rata-rata di siklus kedua 80,65%. Berdasarkan analisis uji beda selisih nilai rata-rata siklus pertama dan siklus kedua sebanyak 20,15%. Hal ini dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan hasil belajar tolak peluru pada sebelum adanya modifikasi tolak peluru dan sesudah adanya modifikasi tolak peluru. Hal ini dapat di buktikan dengan peningkatan hasil belajar pada siklus pertama 60.5% dan siklus kedua 80,65%. Maka modifikasi media pembelajaran pada materi tolak peluru layak digunakan sebagai media pembelajaran.Kata kunci: Modifikasi hasil belajar, tolak peluru.