Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Serangan Kumbang Pemakan Daun Tanaman Jenis Dipterokarpa di PT Inhutani II, Pulau Laut, Kalimantan Selatan Ngatiman, Ngatiman; Armansah, Armansah
Jurnal Penelitian Ekosistem Dipterokarpa Vol 8, No 2 (2014): Jurnal Penelitian Dipterokarpa
Publisher : Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Ekosistem Hutan Dipterokarpa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tanaman jenis dipterokarpa (Shorea leprosula dan S. ovalis) di areal hutan PT Inhutani II, Pulau Laut, Kalimantan Selatan diserang kumbang (Scarabaeidae, Coleoptera) yang mengakibatkan tajuk tanaman menjadi gundul. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui frekuensi dan intensitas serangan kumbang pada tanaman S. leprosula dan S. ovalis. Untuk maksud tersebut dibuat jalur pengamatan pada beberapa petak tanaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa frekuensi serangan kumbang berkisar 97,5 – 100,0% dengan intensitas serangan berkisar 28,9 – 62,8%. Selain kumbang menyerang tanaman S. leprosula dan S. ovalis, juga ditemukan menyerang daun S. johorensis, Duabanga molluccana dan Arthocarpus anysophyllus yang tumbuh secara alami.
Perancangan Prototipe Pendeteksi Longsor Menggunakan Sensor Piezoelektrik Berbasis Esp32 Armansah, Armansah; Aspari, Zulkarnaen; Husain, Husain; Arifin, Arham
Dipanegara Komputer Teknologi Informatika Vol. 16 No. 1 (2024): Jurnal Dipanegara Komputer Teknik Informatika (DIPAKOMTI)
Publisher : Universitas Dipa Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36774/dipakomti.v16i1.1504

Abstract

Tanah longsor merupakan bencana alam yang dapat terjadi dimanapun dan kapanpun yang dapat menimbulkan kerusakan dan kerugian serta dapat menimbulkan korban jiwa. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan longsor yaitu, Erosi, Lereng dari bebatuan yang lemah, Padatnya arus lalu lintas yang di lintasi oleh kendaraan yang bermuatan lebih, dan aktivitas manusia seperti penebahan pohon & penggalian. Untuk itu, dibutuhkan sistem pendeteksi longsor agar dapat memonitoring jika adanya suatu getaran yang dapat menimbulkan terjadinya longsor. Penelitian ini akan menggunakan beberapa komponen untuk merancang prototipe pendeteksi longsor tersebut yaitu : NodeMCU ESP32 sebagai pusat kontrol, sensor getaran piezoelektrik untuk mendeteksi suatu getaran, aplikasi android dan perangkat android untuk menampilkan status longsor yang dapat memberikan informasi kepada masyarakat yang berada di daerah rawan longsor, informasi tersebut ditampilkan dalam bentuk notifikasi dan alarm pada perangkat android agar masyarakat dapat mengetahui lebih dini jika adanya suatu getaran yang dapat menimbulkan longsor.