Sinta Rusmawati
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemberdayaan Masyarakat Melalui Destination Branding Kawasan Wisata Kuliner Lawu Kauman Kota Blitar Mu’tassim Billah; Sinta Rusmawati; Ahmad Rifqi Utomo
Veteran Society : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 2 (2022): Veteran Society : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Faculty of Law

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/vsj.v3i2.49

Abstract

Abstract Kauman Village is one of the villages in Kepanjen Kidul District. The geographical position of Kauman which is located close to the City Center and Blitar City Square makes the activities of the Kauman community dominated by culinary traders and entrepreneurs. Wisata Kuliner Lawu is a sustainable tourism potential and has become one of the iconic tours in Kauman Village which has been inaugurated by the government. In realizing sustainable tourism, community-based tourism is considered an important approach to implement. This community empowerment involves and places the community as an important actor in the context of the new development paradigm. This study discusses the role of culinary tourism in creative and discusses the strategies developed for Wisata Kuliner Lawu branding. This research was structured using qualitative methods and carried out using observation and interview techniques with the head of the Lawu community. From the results of the research conducted, the community service team then implemented five stages of destination branding by Morgan & Pritchard by involving local communities with community empowerment programs and supported by iconic culinary delights, namely Patria Lontong Tofu, Trotoar Lawu Fried Rice, STMJ, and Jadah Bakar Lawu. Keywords: Destination Branding; Community Empowerment; Lawu Culinary Tourism; Creative Economy.
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Destination Branding Kawasan Wisata Kuliner Lawu Kauman Kota Blitar Mu’tassim Billah; Sinta Rusmawati; Ahmad Rifqi Utomo
VSJ | Veteran Society : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2022): Veteran Society : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Fakultas Hukum, UPN Veteran Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/vsj.v3i2.96

Abstract

Kelurahan Kauman adalah salah satu Kelurahan di Kecamatan Kepanjen Kidul. Posisi Geografis Kauman yang terletak dekat dengan Pusat Kota dan Alun-alun Kota Blitar membuat aktivitas masyarakat Kauman didominasi oleh pedagang kuliner serta wirausaha. Wisata kuliner Lawu merupakan potensi wisata berkelanjutan dan menjadi salah satu wisata ikonik di Kelurahan Kauman yang telah diresmikan pemerintah. Dalam mewujudkan pariwisata berkelanjutan, Pariwisata berbasis masyarakat dianggap sebagai sebuah pendekatan penting untuk diimplementasikan. Pemberdayaan masyarakat ini melibatkan dan meletakkan masyarakat sebagai pelaku penting dalam konteks paradigma baru pembangunan. Penelitian ini membahas mengenai peran wisata kuliner dalam ekonomi kreatif dan membahas mengenai strategi yang disusun untuk membranding Wisata kuliner Lawu. Penelitian ini disusun dengan metode kualitatif dan dilakukan dengan Teknik observasi dan wawancara dengan ketua paguyuban Lawu. Dari hasil penelitian yang dilakukan, Tim pengabdian masyarakat selanjutnya menerapkan lima tahapan destination branding oleh Morgan & Pritchard dengan melibatkan masyarakat lokal dengan program pemberdayaan masyarakat serta didukung dengan kuliner ikonik yaitu Tahu Lontong Patria, Nasi Goreng Trotor Lawu, STMJ, dan Jadah Bakar Lawu.