Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pelatihan Menjadi MC (Master of Ceremony) Pemula Bagi Anak Anak Untuk Menambah Kepercayaan Diri Siswa SD Negeri Ragunan 05 Jakarta Selatan Dwi Kartikawati; Nurhasanah Nurhasanah
Journal on Education Vol 5 No 3 (2023): Journal on Education: Volume 5 Nomor 3 Tahun 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v5i3.1311

Abstract

Speaking skill is an important factor that is needed by humans as social beings. public speaking skills need to be possessed by everyone, including elementary school children. By being taught speaking skills, these children will increase their self-confidence. One of these speaking skills is taught with the skills to become an MC (Master of Ceremony). Elementary school children are often expected to become MCs in practice, namely those who MC have an important role in a series of events, because an MC is someone who is responsible for running an event, for example in ceremonies, in religious activities and so on. So training activities to become beginner MCs for elementary school children are urgent. This activity was carried out at Ragunan 05 Elementary School, South Jakarta which was aimed at grade 5. It is hoped that after this MC training activity, Elementary School 05 students in Ragunan have the skills to present an event, then students practice speaking and practice good response and politeness when expressing something as well as train thoughts and speech in a unified manner in conveying ideas in a chronological and structured manner so as to increase students' self-confidence.
Pendampingan Praktek Menjadi Jurnalis Warga (Citizen Jurnalist) Dwi Kartikawati; Nurhasanah Nurhasanah
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i2.13272

Abstract

Kehadiran teknologi internet telah mengubah segala sendi dalam kehidupan. Perubahan tersebut berdampak pada bentuk komunikasi dan cara penyampaian pesan. Kegiatan jurnalistik sekarang ini berkembang melalui online. Kehadiran jurnalisme baru di era internet ini yang didorong oleh rasa keingintahuan masyarakat yang tinggi, membuat mendorong bertumbuhnya Jurnalisme warga (Citizen Journalism). Masyarakat dapat berperan sebagaimana jurnalis yang menyebarkan berbagai informasi melalui blog, dan lain. Hal ini memberikan dampak positif karena dapat menumbuhkan potensi menulis dengan benar kemudian bisa menjalin saling percaya antara penulis dengan pembacanya dan dapat meningkatkan keaktifan warga masyarakat untuk peka dan berpartisipasi pada lingkungan disekitarnya dengan menyebarkan informasi yang bermanfaat. Untuk itu diselenggarakan kegiatan pengabdian di SMK 47 Jakarta, agar supaya anak didik memperoleh pengetahuan baru bagaimana menulis sebagaimana tatanan aturan jurnalistik yang benar, sehingga menghindarkan dari pemberitaan yang menyesatkan dan lain-lain. Manfaat lain adalah mengasah kemampuan menulis siswa siswi di SMK 47 Jakarta Selatan. Kegiatan telah terselenggara di SMK 47 dengan lancar dan diharapkan nantinya akan bisa dilakukan secara kontinyu.
Pengenalan Literasi Media Digital Untuk Mencegah Dampak Negatif Bermain Game Online di Sekolah Dasar Negeri 09 Jakarta Selatan Dwi Kartikawati; Nurhasanah Nurhasanah
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 4 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i4.4024

Abstract

Literasi media digital terjadi jika seseorang bisa mengolah berbagai informasi, memahami informasi serta berkomunikasi dengan efektif pada orang lain dalam berbagai bentuk media. Literasi media digital merupakan suatu keterampilan hidup yang tidak hanya melibatkan keterampilan menggunakan perangkat teknologi dan informasi tetapi juga keterampilan individu untuk bersosialisasi serta memiliki sikap berpikir kritis sebagai salah satu kompetensi digital. Pengenalan Literasi Media Digital Untuk Mencegah Dampak Negatif Bermain Game Online sangat urgen dilakukan terutama pada level anak sekolah dasar. Karena pada usia ini sebagian dari mereka sudah sangat menyukai bermain game bahkan cenderung berlebihan. Kondisi ini dapat membuat berbagai efek negatif muncul. Maka kegiatan pengabdian masyarakat mengenai pengenalan literasi media digital menjadi urgen dilakukan. Kegiatan PKM ini dilakukan di Sekolah Dasar Negeri 09 Jakarta. Kegiatan difokuskan di SDN 09 Jakarta dikarenakan di sekolah ini Sebagian besar anak anak terutama kelas 5 dan 6 bermain games melalui media sosialnya Game Online merupakan sebuah wujud perkembangan teknologi pada era globalisasi saat ini. Hampir semua orang sudah pernah mengakses Game Online. Hal ini disebabkan mudahnya untuk mengakses Game Online. Tidak sedikit anak-anak berubah menjadi pecandu game sehingga lupa pada jati diri mereka yang sesungguhnya. Untuk itu anak anak sekolah dasar perlu memiliki literasi media digital dalam permainan mereka. Keputusan yang mereka ambil sangat menentukan keputusan apakah selama bermain, mampu diarahkan dalam upaya pemahaman pada literasi digital mereka, sehingga mereka terhindari dari dampak negatif game online.
The Role of Teachers and Digital Literacy Competencies Dwi Kartikawati; Nurhasanah Nurhasanah
Asian Journal of Social and Humanities Vol. 2 No. 11 (2024): Asian Journal of Social and Humanities
Publisher : Pelopor Publikasi Akademika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59888/ajosh.v2i11.408

Abstract

This research focuses on how the Role of Teachers in Improving Digital Literacy Competencies in the Digitalization Era. In the rapid development of technology, teachers must have a strong understanding of technology and how to use it effectively in the learning process. They must be familiar with the latest technological devices and applications that can enhance their learning. Teachers must also be able to teach students about digital skills and information literacy, including the ability to access, eval_uate, and use information critically. Teachers play a role in 10 roles, including as facilitators, and managers of technology-based learning. They must have a deep understanding of relevant technologies and be able to integrate them into the learning process. By departing from qualitative methods, later this research can answer the Role of Teachers in Improving Digital Literacy Skills in Facing the Challenges of Change in the Digitalization Era.
The Role of Teachers and Digital Literacy Competencies Dwi Kartikawati; Nurhasanah Nurhasanah
Asian Journal of Social and Humanities Vol. 2 No. 11 (2024): Asian Journal of Social and Humanities
Publisher : Pelopor Publikasi Akademika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59888/ajosh.v2i11.408

Abstract

This research focuses on how the Role of Teachers in Improving Digital Literacy Competencies in the Digitalization Era. In the rapid development of technology, teachers must have a strong understanding of technology and how to use it effectively in the learning process. They must be familiar with the latest technological devices and applications that can enhance their learning. Teachers must also be able to teach students about digital skills and information literacy, including the ability to access, eval_uate, and use information critically. Teachers play a role in 10 roles, including as facilitators, and managers of technology-based learning. They must have a deep understanding of relevant technologies and be able to integrate them into the learning process. By departing from qualitative methods, later this research can answer the Role of Teachers in Improving Digital Literacy Skills in Facing the Challenges of Change in the Digitalization Era.