Dalam dunia bisnis yang kompetitif, pemahaman mendalam tentang analisis penerapan biaya volume laba (Cost Volume Profit) menjadi krusial dalam merencanakan harga jual yang dapat mengarah pada pencapaian laba yang optimal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui analisis penerapan biaya volume laba (cost volume profit) dalam perencanaan harga jual untuk mencapai laba yang optimal pada CV Satria Jaya.Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dimana penelitian ini dilakukan pada perusahaan CV. Satria jaya merupakan produsen pupuk. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer, dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi mengenai data produksi perusahaan pada tahun 2022 dan tahun 2023. Teknik analisis dalam penelitian ini adalah kuantitatif dan penjelasan secara deskriptif.Hasil penelitian ini menunjukan bahwa perusahaan dalam menggunakan analisis biaya volume laba (break-even analysis) dalam perencanaan harga. Pada tahun 2022, dan tahun 2023, telah melakukan penjualan yang melebihi titik impas perusahaan. Margin of safety (MOS) pada tahun 2022 adalah 16,94% dan pada tahun 2023 adalah 50,15%. Perhitungan Degree of Operating Leverage/DOL pada pada tahun 2022 diperoleh adalah sebesar 3,37 dan pada tahun 2023 tahun berjalan diketahui perhitungan nilai DOL diperoleh adalah sebesar 2,17. Hal tersebut dapat diartikan bahwa setiap perubahan sebesar 1 dalam penjualan akan mengakibatkan perubahan sebesar 3,37 dalam laba pajak perusahaan pada tahun dan sebesar 2,17 pada perusahaan. Dengan menggunakan analisis ini, perusahaan dapat membuat keputusan yang lebih baik dalam menentukan harga dan strategi penjualan.