Ayu Nabila
Program Studi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

UJI TOKSISITAS EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH MAHONI (Swietenia mahagoni) PADA LARVA Artemia Salina DENGAN METODE BSLT (Brine Shrimp Lethality Test) Dwi Susanti; Selvi Marcellia; Gusti Ayu Rai Saputri; Ayu Nabila
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 10, No 1 (2023): Volume 10 Nomor 1
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v10i1.8892

Abstract

Abstract: NABILA, A., 2022, UJI TOKSISITAS EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH MAHONI (Swietenia mahagoni) PADA LARVA Artemia salina DENGAN METODE BSLT (Brine Shrimp Lethality Test), SKRIPSI, PROGRAM STUDI FARMASI, FAKULTAS ILMU KESEHATAN, UNIVERSITAS MALAHAYATI, BANDAR LAMPUNG.Mahoni merupakan salah satu tumbuhan yang sering digunakan masyarakat untuk pengobatan. Senyawa metabolit sekunder yang terdapat dalam kulit buah mahoni diantaranya yaitu saponin, flavonoid, alkaloid, tanin, terpenoid, dan minyak atsiri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efek toksisitas ekstrak kulit buah mahoni (Swietenia mahagoni) terhadap larva udang (A. salina Leach) dengan metode BSLT (Brine Shrimp Lethality Test) dan mengetahui nilai LC50 ekstrak etanol kulit buah mahoni (Swietenia mahagoni) terhadap larva udang (A. salina Leach). Metode ekstraksi kulit buah mahoni dengan metode perkolasi menggunakan pelarut etanol 96%. Hasil ekstraksi kulit buah mahoni sebanyak 38,52 gram dengan rendemen 5,502%. Ekstrak kulit buah mahoni di uji toksisitas terhadap larva Artemia salina dengan konsentrasi 10 ppm, 100 ppm, 500 ppm, dan 1000 ppm. Pengamatan terhadap larva yang mati selama 24 jam setelah pemberian ekstrak. Berdasarkan data, LC50 dari ekstrak etanol kulit buah mahoni ditentukan dengan analisis probit. Hasil dari analisis probit menunjukan nilai LC50 dari ekstrak etanol kulit buah mahoni adalah 299,003 ppm. Hasil tersebut menunjukan bahwa ekstrak kulit buah mahoni mempunyai potensi toksisitas terhadap larva Artemia salina karena nilai LC50 <1000 ppm.