Pertamina memainkan peran penting dalam menyediakan bahan bakar seperti pertamax dan pertalite untuk mendukung mobilitas masyarakat, melihat betapa pentingnya bahan bakar yang dihasilkan oleh Pertamina, tidak mengherankan jika isu-isu terkaitnya selalu hangat diperbincangkan oleh masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan analisis sentimen dan dinamika publik terkait dengan isu modifikasi pertamax melalui media sosial. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan netnografi dan alat Brand24 untuk mengumpulkan data dari TikTok, Twitter/X, dan Facebook periode 9 Februari–15 April 2025. Hasil menunjukkan sentimen negatif mendominasi (64,7%), mencerminkan ketidakpuasan dan kekhawatiran masyarakat terhadap modifikasi bahan bakar, diikuti sentimen positif (35,3%) yang percaya modifikasi meningkatkan performa dan ramah lingkungan, serta sentimen netral yang minim. TikTok dan Twitter/X menjadi platform paling aktif dengan total 36.000 akun dan 13.000 konten terkait. Media sosial berperan penting dalam membentuk opini publik dengan algoritma dan akun besar mempercepat polarisasi sentimen. Rekomendasi mencakup peningkatan transparansi dan komunikasi Pertamina untuk memulihkan kepercayaan, serta saran penelitian lanjutan dengan cakupan data dan metode lebih luas.