Sandy Febriyanto
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STRATEGI BUSINESS CONTINUITY PLAN UNTUK KEBERLANGSUNGAN RS MATA “DR. YAP” Sandy Febriyanto; Adi Utarini; Ni Luh Putu Eka Putri Andayani
Journal of Health Service Management Vol 25 No 02 (2022)
Publisher : Departemen Kebijakan dan Manajemen Kesehatan, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta Jl. Farmako Sekip Utara Yogyakarta 55281 Telp 0274-547490

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (353.362 KB) | DOI: 10.22146/jmpk.v25i02.4945

Abstract

Abstrak Latar belakang: COVID-19 dilaporkan menginfeksi manusia pertama kali di Wuhan pada Desember 2019. Kejadian COVID-19 menyebar ke seluruh dunia termasuk Indonesia dan dinyatakan sebagai pandemi oleh World Health Organization. Rumah sakit Mata “Dr. YAP” tidak lepas dari dampak pandemi COVID-19. Business Continuity Plan(BCP) merupakan usaha dalam mempertahankan keberlangsungan suatu bisnis dengan menilai risiko yang ada dan mungkin terjadi, sebagai penyelamat aset saat terjadinya bencana, untuk mencapai tujuan bisnis, menjaga kemampuan operasional, reputasi, pandangan pelanggan, dan pendapatan. Melihat hal tersebut diperlukan penyusunan BCP di RS Mata “Dr. YAP” dalam menghadapi dampak pandemi COVID-19 terhadap manajemen dan pengembangan usaha rumah sakit. Tujuan: Menyusun BCP RS Mata “Dr. YAP” dalam menghadapi dampak pandemi COVID-19 terhadap manajemen dan pengembangan usaha rumah sakit. Metode: Kajian studi deskriptif, penyusunan BCP dengan tahapan penilaian risiko menggunakan Checklist Level of vulnerability dan Business Impact Analysis. Hasil: RS Mata “Dr. YAP” memiliki skor penilaian risiko yang menunjukkan area bisnis tetap rentan walaupun sudah melakukan berbagai tindakan untuk kesiapsiagaan. Dampak pandemi COVID-19 dialami oleh RS Mata “Dr. YAP” dilihat dari aspek SDM, pelayanan, sistem informasi dan teknologi, pelayanan penunjang, keuangan, pengembangan bisnis, dan partnership. BCP disusun berdasarkan analisis dampak bisnis yang telah dilakukan dan rekomendasi rencana pemulihan bencana. Kesimpulan: Penyusunan Business Continuity Plan yang dapat diterapkan di Rumah Sakit Mata “Dr. YAP” difokuskan untuk pengaturan SDM, modifikasi pelayanan, peningkatan kemampuan sistem informasi dan teknologi serta kesiapan dana darurat sehingga kelangsungan dan pengembangan bisnis rumah sakit dapat tercapai. Kata kunci: Business Continuity Plan, COVID-19 , Penilaian risiko, Business Impact Analysis