Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Dampak Pandemik Covid-19 terhadap Manajemen Perawatan Pasien Hemodialisis di Provinsi Riau Erni Forwaty; Usraleli Usraleli
Sang Pencerah: Jurnal Ilmiah Universitas Muhammadiyah Buton Vol 9 No 1 (2023): Sang Pencerah: Jurnal Ilmiah Universitas Muhammadiyah Buton
Publisher : Lembaga Jurnal dan Publikasi Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pencerah.v9i1.2770

Abstract

Terapi hemodialisis yang dijalani pasien gagal ginjal pada masa pandemik Covid-19 ini, menjadi tantangan yang semakin berat bagi pemberi pelayanan kesehatan di tengah situasi pandemi Covid-19. Sampai saat ini belum diketahui bagaimana dampak pandemik Covid-19 terhadap manajemen perawatan pasien hemodialisis dilapangan. Tujuan penelitian ini adalah mengeksplorasi dampak pandemik Covid-19 terhadap manajemen perawatan hemodialisis. Desain penelitian ini adalah kualitatif, dengan metode wawancara, observasi, dokumentasi dan FGD. Jumlah informan adalah 60 orang. Validitas data dilakukan dengan triangulasi sumber dan metode. Analisis penelitian menggunakan tehnik data collection, data reduction, data display dan conclusion. Hasil yang diperoleh adalah 4 tema dan 11 subtema. Tema yang diperoleh, yaitu manajemen SDM, manajemen pelayanan, manajemen sarana dan prasarana dan manajemen anggaran. Sub tema yang diperoleh berupa peningkatan kebutuhan SDM, pengaturan jadwal perawat, pedoman/kebijakan layanan, skrining, kebutuhan informasi, penggunaan APD, pengaturan jadwal pasien, pengaturan durasi HD, penyediaan ruangan HD khusus Covid, penyediaan mesin dan pemberian intensif perawat. Kesimpulan yang diperoleh bahwa pandemik Covid-19 memberikan dampak terhadap perubahan pola pemanfaatan sumber daya yang ada secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan dengan kondisi minim sumber daya yang ada. Setiap unit dialisis harus dapat beradaptasi dengan kondisi lingkungan yang berubah, termasuk dalam situasi pandemik Covid-19 atau kondisi kegawatdaruratan kesehatan lainnya.
The Influence of Therapeutic Group Therapy (TKT), Health Education and Thought Stoping (TS) on the Anxiety Level of Children’s Anxiety Levels at Menarche Usraleli Usraleli; Erni Forwaty; Syafrisar Meri Agritubella
JURNAL PROTEKSI KESEHATAN Vol 12 No 1 (2023): JPK: Jurnal Proteksi Kesehatan
Publisher : Poltekkes Kemenkes Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36929/jpk.v12i1.637

Abstract

Menarche is a sign of the beginning of the stage of maturity in girls. Children can experience emotional changes in the form of anxiety caused by bullying behavior when menstrual blood gets on clothes so that children feel embarrassed. This study aims to see the effect of Therapeutic Group Therapy (TKT), Health Education, Thought Stopping (TS) on school-age children's anxiety in facing menarche. This research is a quasy experiment with the Pre and Post Test approach. The number of samples in this study were 50 grade 4 students at SDN 176 Pekanbaru. Bivariate analysis using the Wilcoxon test. The results showed that most of the respondents were 11 years old (64%). The Pre-test anxiety level was in the Moderate category, there were 20 students (40%), the Post-test Anxiety Level in the Mild category, there were 36 students (72%). The results of the Bivariate Analysis obtained an anxiety level Z value of -3.5 (P-value 0.000). The application of TKT, Health Education, and TS can overcome anxiety about menarche. In conclusion, there is a decrease in the level of anxiety in facing menarche after the TKT, Health Education and TS actions.