Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENDIDIKAN KESEHATAN PENCEGAHAN PENYAKIT MENULAR SEXUAL PADA SANTRI DI PPDU Khotimah Khotimah; Sufendi Hariyanto; Herin Mawarti
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 2: Juli 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jabdi.v2i2.5061

Abstract

SMU Darul Ulum 1 Peterongan Jombang merupakan sekolah menegah umum yang berada di lingkungan pondok pesantren dimana siswa SMU darul Ulum 1 Peterongan Jombang hampir 95% bertempat tinggal di pondok pesantren. Siswa SMU merupakan remaja antara usia 16 sampai 18 tahun, dimana perkembangan hormonal yang memengaruhi perkembangan fisik, psikologis dan kognitif sedikit banyak menyebabkan remaja mulai menunjukkan ketertarikan pada aktivitas seksual, sehingga masa remaja merupakan masa yang rentan terkena IMS. Mereka jauh dari orang tua yang tidak setiap saat mendapatkan bimbingan dari orang tua tentang kesehatan reproduksi terutama tentang penyakit infeksi menular seksual (IMS). Begitu pula di lingkungan pondok ataupun di sekolah informasi tentang penyakit IMS juga sangat terbatas karena santri/siswa dibatasi dalam penggunaan teknologi informasi. Beberapa Risiko tertular IMS sangat berhubungan dengan perilaku, sehingga edukasi dan counseling merupakan strategi utama dalam upaya pencegahan dan pengendalian IMS. Banyak siswa yang belum mengetahui tentang penyakit IMS dan bahayanya bagi kesehatan reproduksi. Oleh karena itu penulis memfokuskan program pengabdian masyarakat untuk peningkatan pengetahuan para siwa tentang penyakit IMS. Dalam pelaksanaan penyuluhan menggunakan metode cermah dan diskusi. Metode ini selain memberi pengetahuan kepada peserta didik juga memberi kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya atau menyampaikan permasalahan yang ditemui berkaitan dengan penyakit IMS. Adapun hasil penyuluhan yang di evaluasi dengan menggunakan kuesioner yang diberikan sebelum dan setelah diberikan penyuluhan terdapat peningkatan pengetahuan siswa SMU Darul Ulum 1 Peterongan tentang penyakit infeksi menular seksual
PENDIDIKAN KESEHATAN PENYIMPANGAN SEKSUAL PADA SANTRI DI PPDU Sufendi Hariyanto; Khotimah Khotimah; Achmad Zakaria
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 3: Agustus 2021
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jabdi.v1i3.5062

Abstract

Penyimpangan seksual adalah aktivitas seksual yang ditempuh seseorang untuk mendapatkan kenikmatan seksual dengan tidak sewajarnya. Biasanya, cara yang digunakan oleh orang tersebut adalah menggunakan obyek seks yang tidak wajar. Penyimpangan Sexual seperti fetisme, homosekxual, masokisme, dan pedofilia di kalangan remaja. Tujuan untuk menambah dan meningkatkan Pemahaman santri terkait pentingnya menghindari penyimpangan sex pada remaja. Metode Pelaksanaan kegiatan pengabdian dilakukan di SMU Darul Ulum 1 Jombang Tanggal 11 Juli 2022. Kegiatan dilakukan dengan ceramah, diskusi dan Tanya jawab sesuai dengan kajian literatur untuk memberikan dan meningkatkan pemahaman tentang penyimpangan sex. Hasil dari pengabdian iniPeserta yang hadir mengikuti kegiatan dengan penuh perhatian dan tertib. Selama proses pelaksanaan penyuluhan peserta didik aktif yang terlihat dari banyaknya peserta yang secara aktif berperan dalam sesi tanya jawab serta peranan fasilitator sangat membantu berjalannya proses penyuluhan dan diskusi. Setelah dieberikan penyuluhan tentang pengetahuan terjadi peningkatan pengetahuan tentang penyimpangan seksual sebesar 88,8% yang sebelumnya hanya 65,6%. Kesimpulan Pelaksanaan kegiatan penyuluhan pada siswa SMU Darul Ulum 1 Peterongan berjalan tertib dan lancar sesuai rencana kegiatan yang telah disusun. Hasil evaluasi peningkatan pengetahuan siswa SMU DU I Peterongan Jombang tentang penyimpangan seksual terjadi peningkatan sebelum dan setelah dilaksankan penyuluhan.