Wireless Sensor Network (WSN) merupakan suatu jaringan multi hop nirkabel yang terdiri dari beberapa node yang tersebar di suatu area yang mengatur dirinya sendiri. Dalam pengaplikasian WSN memiliki suatu masalah yang sering muncul yaitu tingkat konsumsi energi dan performanya. Dalam upaya memecahkan masalah tersebut, diperkenalkan routing protocol berbasis data centric yang bertujuan untuk meminimalisir penggunaan energi. Salah satu routing protocol berbasis data centric yaitu SPIN dan directed diffusion. Berdasarkan hal tersebut dilakukannya penelitian untuk mengetahui perbandingan performa dan penggunaan energi. Penelitian ini menggunakan metode simulasi jaringan dengan bantuan software Network Simulator 2 (NS 2) untuk mendapatkan hasil berupa parameter jaringan. Parameter yang dibandingkan yaitu throughput, end-to-end delay, packet delivery ratio, konsumsi energi dan node life time. Hasil penelitian didapatkan bahwa directed diffusion lebih baik dalam hal performa berdasarkan parameter throughput bernilai 1281,184 Kbps, end-to-end delay bernilai 65,8975 ms dan packet delivery ratio bernilai 100%. SPIN lebih unggul dalam hal efisiensi energi yang bernilai 28,91%.