Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Kunci Sukses Komunikasi Perawat dalam Upaya Meningkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat Mira Asmirajanti; Ety Nurhayati; Widia Sari
Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 10 No 1 (2022): Dunia keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine, Lambung Mangkurat University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (133.007 KB) | DOI: 10.20527/jdk.v10i1.26

Abstract

Pendahuluan: Perawat sebagai petugas kesehatan berperan penting dalam peningkatan kesehatan individu, keluarga, dan masyarakat. Perawat harus memberikan informasi dan pendidikan kesehatan secara terus menerus dengan menggunakan komunikasi yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi komunikasi verbal dan non-verbal perawat dalam upaya peningkatan kesehatan masyarakat. Metode: Penelitian deskriptif kuantitatif secara potong lintang. Responden dipilih secara purposive sampling dari masyarakat di sekitar Bandung dan Jakarta. Berjumlah 118 orang yang dipilih secara insidental, pernah mendapat pelayanan kesehatan di rumah sakit atau puskesmas, berusia lebih dari 20 tahun. Sebelum pengumpulan data mereka diberikan gambaran tentang komunikasi verbal dan non-verbal. Responden yang bersedia dilanjutkan pada pengumpulan data dengan kuesioner elektronik dan dianalisis secara deskriptif dan statistik inferensial. Hasil: Median komunikasi verbal dan non-verbal perawat umunya baik, 34.18% dan 19.61%. Median upaya peningkatan kesehatan juga baik, 50.12%. Komunikasi verbal dan non-verbal perawat dalam pemberian pendidikan kesehatan terhadap peningkatan kesehatan masyarakat adalah signifikan (p<0.000) dan berpengaruh yang kuat. Setiap kali perawat memberikan pendidikan kesehatan dengan baik dapat meningkatkan 0.743 kali kesehatan masyarakat. Kesimpulan dan saran: Komunikasi perawat yang baik pada pendidikan kesehatan akan meningkatkan kesehatan masyarakat. Komunikasi perawat harus terus ditingkatkan. Masyarakat yang telah mendapat pendidikan kesehatan diharapkan dapat memelihara dan mempertahankan kesehatannya sehingga biaya kesehatan efisien.