Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENERAPAN STRATEGI PEMASARAN DALAM PERSAINGAN BISNIS PASAR DI PT. ASH SHOFWAH GROUP TOUR HAJI DAN TRAVEL: PENERAPAN STRATEGI PEMASARAN DALAM PERSAINGAN BISNIS PASAR DI PT. ASH SHOFWAH GROUP TOUR HAJI DAN TRAVEL Moh. Hafid Moh. Hafid; Asmito Asmito; Khofifurrahman Hasan
Al-Idarah Vol 4 No 1 (2023): Al-Idarah : Jurnal Manajemen dan Bisnis Islam
Publisher : Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam Universitas Ibrahimy

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35316/idarah.2023.v4i1.138-150

Abstract

Ash Shofwah Group Tour Hajj and Travel which has an address in the village of Curah Kalak, Jangkar District, Situbondo Regency is required to increase the number of prospective pilgrims and Umrah pilgrims every year. through the treatise above, it is necessary to apply the right marketing strategy considering that in Situbondo Regency there are many agents offering Hajj and travel tour services of the same type as competitors in Market Business competition. to carry out strategic roles and functions is to socialize PT. Ash Shofwah Group Tour Hajj and Travel to prospective pilgrims who have an interest in going to Mecca and Medina. The response in the Situbondo community shows that PT. Ash Shofwah Group Tour Hajj and Travel has not implemented a marketing strategy to the fullest, so that many people still do not properly understand the services offered by Ash Shofwah.
EFEKTIVITAS PEMANFAATAN SIMANTAP P2S3 DALAM PENGELOLAAN KEUANGAN SANTRI SALAFIYAH SYAFI'IYAH SUKOREJO: PENDEKATAN BERBASIS KONSUMEN Asmito Asmito; Zainur Rafik
Al-Idarah Vol 4 No 1 (2023): Al-Idarah : Jurnal Manajemen dan Bisnis Islam
Publisher : Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam Universitas Ibrahimy

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35316/idarah.2023.v4i1.41-52

Abstract

One of the 17 goals of sustainable development is infrastructure innovation for all social structures of society, including the education sector. Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo Situbondo as a stakeholder of the SDGs has attempted to launch a new innovation in conducting education fee transactions known as Sistem Manajemen Uang Tahunan Pondok Pesantren (SIMANTAP) or the Annual Islamic Boarding School Money Management System. Based on the theory of the technology accepted model, perceived convenience and perceived usefulness affect the acceptability of a technological innovation. This study aims to measure the effectiveness of the use of SIMANTAP in the financial management of the students of Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo Situbondo from a consumer perspective. Data was collected through a closed questionnaire from 50 santri guardians who were present or attend at the commemoration of the Prophet Muhammad's birthday. Then the data obtained will be analyzed descriptively. The seven dimensions used in this study resulted that the ratio of voluntary effectiveness reached 80.5%, complexity reached 48.5%, trial reached 78%, impression reached 75.5%, job relevance reached 85.5%, attitude towards work reached 76% and accessibility reached 83%.
Transparansi Pengelolaan Dana Desa Dalam Perspektif Akuntansi (Studi Kasus di Kantor Desa Pegayaman Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng Bali) Kuni Masrohati Ulia; Asmito Asmito
Mazinda : Jurnal Akuntansi, Keuangan, dan Bisnis Vol. 1 No. 2 (2023): Mazinda : Jurnal Akuntansi, Keuangan, dan Bisnis
Publisher : Program Studi Akuntansi Syari'ah Universitas Ibrahimy

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35316/mazinda.v1i2.3549

Abstract

Dana desa merupakan dana yang diluncurkan oleh pemerintah pusat/daerah yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara yang digunakan dalam penyelenggaraan pemerintah, pembinaan, pembangunan dan pemberdayaan masyarakat. Dalam pengelolaan dana desa sesuai dengan Permendagri Nomor 20 Tahun 2018 yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap penatausahaan, tahap pelaporan dan tahap pertanggungjawaban. Dalam Permendagri Nomor 20 Tahun 2018 dalam proses pengelolaan terdapat asas transparansi yang merupakan proses keterbukaan informasi tentang pengelolaan dana desa terhadap pemerintah dan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan keterbukaan dalam proses pengelolaan dana desa dan proses dari pengelolaan dana desa sesuai dengan perspektif Akuntansi Syari’ah. Transparansi dalam pengelolaan dana desa dalam perspektif Akuntansi Syari’ah terdapat indikator yang harus dipenuhi yaitu Shiddiq (kebenaran), Amanah (tanggungjawab), Fathonah (cerdas dan bijaksana), dan Tabligh (menyampaiakan). Penelitian ini mengggunakan jenis penelitan Kualitatif. Data yang diperoleh melalui observasi, wawancara secara semi struktur dan dokumentasi. Kemudian, data yang diperoleh melalui tiga tahap yakni data reduction (reduksi data), data display (display data), conclusion drawing/verification (simpulan dan verifikasi). Keabsahan data dilakukan dengan uju kreadibilitas yang didalamnya menggunakan teknik keabsahan triangulasi yang terdiri dari triangulasi teknik, triangulasi sumber dan triangulasi waktu. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemerintah Desa Pegayaman telah melakukan proses pengelolaan dana desa belum sepenuhnya sesuai dengan pedoman dasar dalam pengelolaan dana desa, yakni Permendagri Nomor 20 Tahun 2018 karena yang menjadi tidak sesuai dengan pedoman terletak pada tahap pertanggungjawaban yang seharusnya dilakukan oelah Kepala Desa namun pemerintah Desa Pegayaman, Sekretaris Desa yang melakukannya. Dan pada transparansi belum sepenuhnya sesuai dengan indikator transparansi yang terdapat pada amanah (tanggungjawab) dan tabligh (komunikatif) namun pada shiddiq (kebenaran) dan fathonah (cerdas dan bijaksana) telah sesuai dengan indikator dalam tranparansi.