Betta fish (Betta splendens) is a freshwater fish. that is favored by the public as ornamental fish because it has a beautiful and bright body. color and can be of high selling value, so cultivators need to maintain the survival of the fish. Survival rates can be influenced by external and internal factors. Internal factors consist of the food consumed, while external factors include the external environment such as temperature and pH. The purpose of this study was to determine the effect of giving mud crab shell waste flour (Scylla sp.) on the survival of Betta Fish. This study used a non-factorial experimental method with a Completely Randomized Design (CRD) experiment with 4 treatments and 5 replications. The treatments consisted of P0 (0 g), P1 (63 g), P2 (126 g) and P3 (189 g) crab shell flour. Data analyzed using ui Analysis of Variance (ANOVA). The results showed that the. survival of fish during mixed feeding was very good, because the SR (%) value was above 50%. The conclusion of this study is that feeding a mixture of crab shell waste flour has no effect because the value of Fcount Ftable on fish survival with an SR value (%) of 70-100%. Ikan Cupang (Betta splendens) adalah ikan yang hidup di air tawar yang. digemari masyarakat sebagai ikan hias karena memiliki warna tubuh yang indah serta cerah dan bisa bernilai jual tinggi, sehingga pembudidaya perlu mempertahankan kelangsungan hidup ikan. Tingkat kelangsungan hidup dapat dipengaruhi oleh faktor eksternal dan internal. Faktor internal terdiri dari makanan yang dikonsumsi, sedangkan ekternal mencakup lingkungan luar seperti suhu dan pH. Tujuan pada penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian tepung limbah cangkang kepiting bakau (Scylla sp.) terhadap kelangsungan hidup Ikan Cupang. Metode pada penelitian eksperimen non-faktorial dengan percobaan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan 5 ulangan. Perlakuan tersebut terdiri dari P0 (0 g), P1 (63 g), P2 (126 g) dan P3 (189 g) tepung cangkang kepiting. Data dianalisis menggunakan uji Analisis Varian (ANOVA). Hasil penelitian menunjukkan .bahwa kelangsungan hidup ikan saat pemberian pakan campuran tergolong sangat baik, karena nilai SR (%) diatas 50%. Simpulan dari penelitian ini adalah pemberian pakan campuran tepung limbah cangkang kepiting tidak berpengaruh atau nilai Fhitung Ftabel maka hipotesis ditolak terhadap kelangsungan hidup ikan dengan nilai SR (%) 70-100%.