Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Analisis Kerusakan Differential Pada Kendaraan HINO 260 FM (SH17) : Studi Kasus di PT. Hudaya Maju Mandiri Deddy Supriyatna; Dandy Rasyid Muttaekid
AEEJ : Journal of Automotive Engineering and Vocational Education Vol 2 No 1 (2021): AEEJ : Journal of Automotive Engineering and Vocational Education
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/aeej.v2i1.61

Abstract

Differential or often known as the axle is a component in a car that functions to transmit engine power to the wheel axle that previously passed through the transmission and propeller shaft. Problems or damage to the differential varies, ranging from a buzzing sound in the differential, damage to the gear pinion, worn gear pinion, oil leakage in the differential. In this case, finding the differential is damaged in the pinion gear, the pinion teeth are worn and damaged so that the vehicle cannot run or the torque from the engine cannot be continued due to damage to the differential. The differential on the HINO 260 FM vehicle has a lot of damage to the differential, because the overload. Overload capacity or weight of the vehicle's payload exceed the standard limits and there is a differential damage in the pinion gear. Differential atau sering dikenal dengan nama gardan adalah komponen pada mobil yang berfungsi untuk meneruskan tenaga mesin ke poros roda yang sebelumnya melewati transmisi dan propeller shaft. Problem atau kerusakan pada differential bermacam-macam, mulai dari bunyi berdengung pada bagian differential, kerusakan pada gear pinion, gear pinion aus, kebocoran oli pada differential. Pada kasus kali ini, menemukan kerusakan differential pada bagian pinion gear, gigi pinion aus dan rusak sehingga membuat kendaraan tidak bisa berjalan atau tenaga putaran dari mesin tidak bisa diteruskan keroda akibat kerusakan pada differential. Differential pada kendaraan Hino 260 FM sering sekali rusak, dikarenakan daya angkut yang melebihi kapasitas. Dan hal inilah yang biasanya menjadi penyebab kerusakan differential pada bagian pinion gear.
IMPROVING STUDENT LEARNING AND ACTIVITIES PARTICIPATION WITH COOPERATIVE JIGSAW LEARNING METHODS ON LEARNING PRODUCTION PROCESS AND MACHINERY CONSTRUCTION IN VOCATIONAL SCHOOL Abdurrahman Abdurrahman; Deddy Supriyatna
VANOS Journal of Mechanical Engineering Education Vol 4, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30870/vanos.v4i2.6536

Abstract

This research is a classroom action research that aims to provide solutions on how to solve learning difficulties faced by class XI students of Industrial Mechanical Engineering, SMK Negeri 4 Cilegon, which are related to the subject of machine production and construction processes. At this time the learning method uses the Student Teams-Achievement Divisions (STAD) model which is packaged modularly,  in the hope that students can develop their own potential independently so that they can complete the learning material thoroughly (mastery learning) but student achievement still does not show the expected results. The implementation of this class action research was conducted in two cycles using JIGSAW cooperative learning methods that can improve student achievement and student activity participation. This result can be seen from the first formative test, where the class average value is 4.05, and through observing the percentage of student activity participation of 50.92%. After classroom action research (CAR) was held the student learning outcomes showed a significant increase. In the first cycle, the formative test results obtained a mean grade value of 5.54 and student activity participation of 52.38% (very good). In the second cycle, the formative test results obtained a mean grade value of 6.20 and student activity participation of 66.67% (very good).  As for the learning completeness criteria, the first cycle was obtained 52.38%, the second cycle was 66.67%.
LOADING ANALYSIS ON ALLOY WHEELS TYPE-253 SIZE 6.5 X 15JJ BASED ON SNI 1896:2008 WITH FINITE ELEMENT METHOD Deddy Supriyatna; Basori Basori; Djoko Wahyu Karmiadji
VANOS Journal of Mechanical Engineering Education Vol 3, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1042.93 KB) | DOI: 10.30870/vanos.v3i1.3593

Abstract

This study analyzes the loading on the model wheel-253 size 6.5 x 15JJ based on SNI 1896: 2008 with finite element method. This load analysis tested the resistance to dynamic radial fatigue on alloy wheels by using load simulation with quasi-static failure mode approach ie failure mode which is independent of time, and its resistance to failure is expressed with strength. Test wheels are said to fail if there is crack (crack) by giving the liquid penetrant. Crack conditions in the simulation can be seen from the stress and elastic strain. The equivalent elastic stress and elastic strain values that occur on the rim must be less than the Ultimate Tensile Stress (UTS) and the elastic strain at break. The properties values for Aluminum A356-T6 material for UTS of 228 N/mm2 and strain elastic fracture values obtained from a plastic material strain of 0.059 m/m.
Designing a Tapperless Blade with an S-4320 Airfoil on a Micro-Scale Horizontal Axis Wind Turbine (Case Studies at PT Lentera Bumi Nusantara) Reza Simatupang; Deddy Supriatna
MOTIVECTION : Journal of Mechanical, Electrical and Industrial Engineering Vol 3 No 1 (2021): Motivection : Journal of Mechanical, Electrical and Industrial Engineering
Publisher : Indonesian Mechanical Electrical and Industrial Research Society (IMEIRS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (483.396 KB) | DOI: 10.46574/motivection.v3i1.81

Abstract

This article aims to design a taperless blade in a micro-scale wind turbine in medium wind speed, a case study at PT Lentera Bumi Nusantara. The methodology used in this research is quantitative research methods. Based on the test results in calculating the data using Microsoft Excel software and the blade airfoil design simulation using Qblade software, the use of the S-4320 airfoil in the application of the taperless blade design has research results that show that the airfoil design of the blade produces mechanical power at moderate wind speeds. It can be concluded that this blade design shows that the taperless blade with S-4320 airfoil can be applied to medium wind speeds in micro-scale horizontal axis wind turbines. Artikel ini bertujuan untuk merancang bilah jenis taperless pada turbin angin skala mikro dalam kecepatan angin sedang, studi kasus pada PT Lentera Bumi Nusantara. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode penelitian kuantitatif. Berdasarkan hasil pengujian dalam perhitungan data menggunakan software Microsoft Excel dan simulasi perancangan desain airfoil bilah menggunakan software Qblade, penggunaan airfoil S-4320 dalam pengaplikasian desain bilah jenis taperless memiliki hasil penelitian yang menunjukan bahwa desain airfoil bilah tersebut menghasilkan tenaga mekanik pada kecepatan angin sedang. Dapat disimpulkan dalam desain bilah ini menunjukan bahwa bilah jenis taperless dengan airfoil S-4320 dapat diterapkan pada kecepatan angin sedang pada turbin angin sumbu horizontal skala mikro.
PENGARUH POLARITAS DCEN DAN DCEP PADA PROSES PENGELASAN SMAW TERHADAP PERBANDINGAN KEDALAMAN PENETRASI DENGAN MENGGUNAKAN ELEKTRODA E7016 PADA PELAT BAJA ASTM A36 siti irna solehah; muhamad nursaleh; deddy supriyatna
JURNAL PENDIDIKAN TEKNIK MESIN Vol 9, No 1 (2022): JURNAL PENDIDIKAN TEKNIK MESIN
Publisher : UNIVERSITAS SRIWIJAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jptm.v9i1.15777

Abstract

Pengelasan adalah suatu pekerjaan penyambungan logam dengan menggunakan proses pemanasan setempat, sehingga terjadi ikatan metalurgis antara logam satu dengan yang disambung. Penentuan tegangan mesin las yaitu  AC dan DC, dan polaritas mesin DC+ dan DC- serta jenis elektroda mempengaruhi hasil dari perbandingan kedalaman penetrasi las. Pada penelitian pengelasan pelat baja ASTM A36 menggunakan proses pengelasan SMAW pada polaritas DCEN dan DCEP dengan metode penelitian eksperimen yang bertujuan untuk menunjukan hasil bahwa pengaruh polaritas DCEN dan DCEP pada proses pengelasan SMAW terhadap perbandingan kedalaman penetrasi dengan menggunakan elektroda E7016 pada pelat ASTM A36  dapat diambil kesimpulan bahwa kedalaman penetrasi pada polaritas DCEP lebih dalam dibandingkan dengan polaritas DCEN. Penetrasi yang diukur dari batas sejajar logam induk pada polaritas DCEN menghasilkan kedalaman 0,64 mm-0,86 mm, sedangkan penetrasi lebih dalam dihasilkan daripada polaritas DCEP yaitu dengan kedalaman penetrasi 0,76 mm-1,14 mm. Dengan perbandingan selisih kedalaman penetrasi keduanya yaitu pada arus 60 A memiliki selisih 0,09 mm, pada arus 70 A memiliki selisih 0,16 mm, pada arus 80 A memilki selisih 0,28 mm dan pada arus 90 A memiliki selisih 0,28 mm.
Prototype job sheet CNC berbasis android dalam pembelajaran praktik CNC teknik pemesinan Galan Raditya Saputra; Soffan Nurhaji; Deddy Supriyatna
Jurnal Taman Vokasi Vol 10 No 1 (2022)
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/jtvok.v10i1.11966

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan prototype job sheet CNC berbasis Android dan untuk mengetahui kelayakan aplikasi dalam pembelajaran praktik CNC Teknik Pemesinan. Penelitian ini merupakan penelitian dan pengembangan (R&D) dengan prosedur penelitian Waterfall yang diadaptasi dari Royce, yang langkah prosedurnya terdiri dari Analysis, Design, Coding, dan Testing. Standar ISO 25010 juga digunakan sebagai standar pengujian perangkat lunak yang terdiri dari empat jenis pengujian yaitu; functional testing, compatibility testing, performance testing, dan usability testing. Penelitian ini melibatkan dua guru sebagai ahli materi, satu dosen dan dua developer sebagai ahli media, dan 30 siswa Teknik Pemesinan di SMKN 1 Cilegon. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan penyebaran kuisioner dengan hasil analisa berupa data kualitatif. Hasil analisis data validasi ahli menunjukkan bahwa validasi ahli materi mendapat persentase 90,94% (Sangat Layak), dan validasi ahli media mendapatkan rerata skor 3,71 (Sangat Layak). Hasil pengujian perangkat lunak menunjukkan bahwa pengujian functional 100%, pengujian compatibility 100%, pengujian performance menghasilkan rata-rata resouce CPU 44.66%, dan pengujian usability 79.36%. hal ini menunjukan bahwa aplikasi ini telah memenuhi standar ISO 25010. Kesimpulan dari penelitian ini adalah prototype job sheet CNC berbasis Android dapat dijadikan salah satu media pembelajaran dalam praktik mata pelajaran NC/CNC & CAM.
POTENSI ENERGI LAUT DI INDONESIA SEBAGAI SUMBER LISTRIK BARU TERBARUKAN Sanam Sanam; Inda Aidatul Azpah; Muhamad Suhaedi; Rasendriya Arya Guna; Deddy Supriyatna
INOVTEK POLBENG Vol 12, No 2 (2022): INOVTEK Vol 12, No 2
Publisher : POLITEKNIK NEGERI BENGKALIS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35314/ip.v12i2.2862

Abstract

Indonesia dan negara-negara lain telah cukup lama menghadapi krisis energi. Salah satu sumber energi alternatif yang memanfaatkan sumber daya yang tidak hayati dan memiliki banyak potensi untuk dikembangkan adalah energi laut. Seharusnya tidak mengherankan bahwa Sejumlah negara maju berlomba memanfaatkan potensi laut yang diperkirakan mampu memenuhi empat kali lipat kebutuhan listrik dunia. Tinjauan literatur (study literature) digunakan untuk mengkaji penelitian ini, tujuan penelitian ini untuk menganalisis pemanfaatan energi laut di Indonesia sebagai sumber energi baru terbarukan atau energi listrik alternatif. Sehingga penelitian ini memiliki manfaat terhadap pentingnya potensi energi laut sebagai energi terbarukan yang biasa dimanfaatkan di Negara Indonesia. Adapun hasil dari penelitian ini ialah energi laut di Indonesia memiliki banyak potensi karena Indonesia sendiri Negara yang memiliki laut yang sangat luas dan memiliki rata rata gelombang laut yang cukup tinggi sehingga dapat menghasilkan sumber ebergi listrik yang melimpah. Serta pemanfaatan energi gelombang laut juga dapat dipadukan dengan teknologi lain seperti teknologi pemecah gelombang
Analysis of Power Efficiency Produced by AC and DC Generators: A Literature Review Deddy Supriyatna
MOTIVECTION : Journal of Mechanical, Electrical and Industrial Engineering Vol 5 No 2 (2023): Motivection : Journal of Mechanical, Electrical and Industrial Engineering
Publisher : Indonesian Mechanical Electrical and Industrial Research Society (IMEIRS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (510.136 KB) | DOI: 10.46574/motivection.v5i2.211

Abstract

In the life of the modern era, electricity has become one of the supporters of the energy supply to meet all of human's daily needs. Electricity can be generated from the conversion of natural energy such as sunlight, wind, coal and so on. Generators have become modern renewal machines that can convert mechanical energy into electrical energy. Generator with a work system that utilizes wire coils as a conductor of electricity and the stator and rotor work continuously to convert motion energy into electrical energy. This study aims to answer the problem regarding the efficiency between the two types of AC and DC dynamos. As well as to find out which type of dynamo is suitable for a particular electrical component. The data collection technique was carried out using a System Literature Review (SLR) which was used to identify and study theoretically the power efficiency generated by AC and DC generator dynamos. Dalam kehidupan era modern, listrik telah menjadi salah satu penyokong suplai energi untuk memenuhi semua kebutuhan manusia sehari-hari. Listrik bisa dihasilkan dari konversi energi alam seperti cahaya matahari, angin, batu bara dan sebagainya. Generator telah menjadi mesin pembaruan modern yang dapat mengubah energi mekanik menjadi energi listrik. Generator dengan sistem kerja yang memanfaatkan lilitan kawat sebagai penghantar listrik dan stator serta rotor yang bekerja terus menerus untuk mengkonversi energi gerak menjadi energi listrik. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab permasalahan menngenai efisiensi antara kedua jenis dinamo AC dan DC. Serta untuk mengetahui dinamo tipe mana yang cocok untuk sebuah komponen listrik tertentu. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan System Literature Review (SLR) yang digunakan untuk mengidentifikasi serta mengkaji secara teori mengenai efisiensi daya yang dihasilkan dinamo generator AC dan DC.
ANALISIS FAKTOR PENCAPAIAN KOMPETENSI KEAHLIAN PRAKTIK PENGOPRASIAN MESIN BUBUT SISWA KELAS XII SMKN 1 CIRUAS Fachri Pambudi; Hamid Abdillah; Deddy Supriatna; Ahmad Mujib
JURNAL PENDIDIKAN TEKNIK MESIN Vol 10, No 1 (2023): JURNAL PENDIDIKAN TEKNIK MESIN
Publisher : UNIVERSITAS SRIWIJAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jptm.v10i1.20151

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tentang capaian kompetensi yang ada di sekolah menengah terutama sekolah menengah kejuruan yang diproyeksikan untuk masuk kerja pada saat setelah lulus. Metode penelitian ini menggunakan metode survey dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Penelitian ini menggunakan pendekatan study kasus. Lokasi penelitian ini dilaksanakan di SMKN 1 Ciruas. objek penelitian kali ini adalah data dari pencapaian kompetensi pada pembelajaran praktik pengoprasian mesin bubut kelas XII. Teknik pengumpulan data menggunakan triangulasi yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. penelitian ini memakai teknik non probability samping sebagai ketentuan yang dipakai pada penelitian kualitatif. Analisis data yang diambil sesuai dengan prosesnya yaitu dengan melakukan analisis data kualitatif dengan cara interaktif kemudian berlangsung secara terus menerus hingga mendapatkan data yang jenuh. Hasil yang telah didapatkan pada wawancara dengan informan guru adalah dari kompetensi yang ada pada kelas pengopresaian mesin bubut terjadinya pembatasan kompetensi yang hanya sampai 9 kompetensi yang seharusnya kompetensi pada mata pelajaran praktik pengoprasian mesin bubut harus diselesaikan hingga 17 kompetensi sesuai dengan KI/KD yang berlaku.  Ketidaktercapaian tersebut dapat menyebabkan kurangnya siswa mendapatkan bagian yang seharusnya bisa didapatkan dengan cara menuntaskan semua kompetensi yang ada pada mata pelajaran praktik pengoperasian mesin bubut tersebut. Solusi bagi peneiti adalah bagi guru untuk menambahkan kemampuan kompetensinya lagi yaitu mengikuti pelatihan LSP, BNSP, dan sejenisnya. Kemudian guru juga harus bisa mengevaluasi kurikulum yang dapat menimbulkan terhambatnya capaian kompetensi yang ada di sekolah SMKN 1 Ciruas. dan sarana dan prasarana penunjang harus dapat ditambah lagi untuk mendukung proses keberlangsungan praktik siswa.