Elisabet Dwi Mayasari
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analis Perubahan Morfometri Meander Sungai Ogan Berbasis Sistem Informasi Geografis dan Penginderaan Jauh, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan Sindi Anggi Silviani; Elisabet Dwi Mayasari; Endang Wiwik Dyah Hastuti
Journal of Geology Sriwijaya Vol 1 No 1 (2022): The Journal of Geology Sriwijaya
Publisher : Teknik Geologi, Fakultas Teknik, Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62932/jgs.v1i1.1128

Abstract

Sungai Ogan merupakansalah satu sungai yang berada di Provinsi Sumatra Selatan. Sungai Ogan pada daerah penelitian dikontrol oleh Formasi Air Benakat (Tma) dan Formasi Muaraenim (Tmpm), serta terdapat pada dataran rendah dengan panjang sungai 9 kilometer. Analisis morfometri dilakukan menggunakan aplikasi pendukung seperti Sistem Informasi Geografis (SIG) dengan membandingkan bentuk sungai melalui citra satelit Landsat 4-5 TM dan Landsat 8 OLI/TIRSdengan cara overlay data aliran sungai tahun 1993 dengan tahun 2021 untuk melihat perubahan meander pada aliran sungai. Pengukuran morfometri dilakukan secara kuantitatif dengan beberapa parameter diantaranya lebar sungai (W), panjang aliran (S), panjang leher liku (L), panjang sumbu (A), jari-jari kelengkungan (R) dan sinousitas (C). Aliran sungai dibagi menjadi 15 segmen dengan tipe perubahan bentuk meander berupa tipe simple, combinations dan cut off. Analisis data yang telah dilaksanakan menunjukkan tingkat erosi pada daerah penelitian terus mengalami peningkatan erosi mulai dari tahun 1993 sampai dengan 2021 dan akan terus berlangsung seiring berjalannya waktu.
Analisis Kestabilan Lereng Menggunakan Penginderaan Jauh Daerah Gununglarang, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat Rio Bagas Prakoso; Elisabet Dwi Mayasari; Endang Wiwik Dyah Hastuti
Journal of Geology Sriwijaya Vol 1 No 1 (2022): The Journal of Geology Sriwijaya
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8239678

Abstract

Analisis kestabilan lereng diperlukan untuk meminimalisir terjadinya kerusakan atau keruntuhan lereng, dengan cara pengukuran lereng, tujuannya untuk mengetahui faktor keamanan suatu potensi longsor. Daerah Jawa Barat merupakan salah satu daerah yang sering terjadi bencana longsor, tepatnya pada Kabupaten Majalengka. Litologi di daerah penelitian ini berupa batupasir, batuserpih, batulempung, dan breksi. Batupasir dan batuserpih merupakan yang paling dominan dengan luasan hampir 50% dari daerah penelitian dan memilik potensi mengalami keruntuhan lereng. Metodologi penelitian menggunakan penginderaan jauh seperti data multispektral landsat TM dan Radarsat SAR untuk mendapatkan faktor penting dalam menentukan kestabilan lereng, sudut kemiringan (α) berasal dari Digital Elevation Model (DEM) yang dihasilkan dari data stereo Radarsat SAR, parameter indeks vegetasi dengan menerapkan Normalized Difference Vegetation Index (NDVI). Penelitian ini bertujuan untuk meminimalisir terjadinya kerusakan atau keruntuhan lereng, terkhususnya faktor keamanan suatu lereng, dengan cara pengukuran lereng, menghitung besarnya bidang geser untuk menjaga kestabilan lereng dan menghitung kuat geser yang menyebabkan terjadinya longsor. Hasil penelitian berupa peta-peta berbagai parameter yang dapat digunakan untuk meningkatkan akurasi analisis stabilitas lereng dan dapat berguna bagi wilayah Jawa Barat khususnya daerah Gununglarang.