Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

MENINGKATKAN AKTIFITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN BEACH BALL Safiil Maarif; Aditya Maulana
SIGMA Vol 8, No 2 (2023): SIGMA
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53712/sigma.v8i2.1645

Abstract

Penelitian ini dimulai dari observasi awal peneliti terhadap aktivitas dan hasil belajar matematika siswa kelas V SD Negeri Jombatan IV. Peneliti menemukan beberapa masalah dalam pengamatan tersebut diantaranya beberapa siswa masih mengalami kesulitan pada materi menghitung volume kubus dan balok dan siswa tidak dapat menyelesaikan soal apabila diberikan soal yang sedikit berbeda dari yang dipelajari. Peneliti mencoba melakukan pembelajaran dengan penerapan strategi pembelajaran Beach Ball (Bola Pantai) untuk mengatasi hal tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan strategi pembelajaran Beach Ball (Bola Pantai) dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar matematika materi volume kubus dan balok tahun pelajaran 2019/2020. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Rancangan penelitian tindakan kelas yang digunakan dalam penelitian ini adalah model yang dikembangkan oleh Kemmis dan Mc Taggart. Penelitian dilaksanakan dalam 2 siklus, siklus pertama terdiri dari 2 pertemuan dan siklus kedua terdiri dari 2 pertemuan. Peneliti melakukan pengumpulan data dengan cara observasi, dan tes. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri Jombatan IV tahun pelajaran 2019/2020. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan strategi pembelajaran Beach Ball (Bola Pantai) dalam pembelajaran matematika materi volume kubus dan balok pada siswa kelas V SD Negeri Jombatan IV dapat meningkatkan aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa. Aktivitas siswa pada siklus 1 mencapai 60,62% dengan kriteria cukup menjadi 81,4% pada siklus 2 dengan kriteria baik. Hasil belajar siswa pada siklus 1 mencapai ketuntasan klasikal sebesar 62,85% menjadi 82,85% pada siklus 2
Analisis Penggunaan Limbah Serbuk Granit Sebagai Pengganti Sebagian Agregat Halus Pada Kuat Tekan Beton Aditya Maulana; Achmad Pahrul Rodji; Yonas Prima Arga Rumbyarso
Nusantara Journal of Multidisciplinary Science Vol. 3 No. 1 (2025): NJMS - Agustus 2025
Publisher : PT. Inovasi Teknologi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Beton merupakan salah satu material struktur yang banyak digunakan pada konstruksi bangunan, jembatan, jalan, dan sebagainya. Pengembangan material beton terus dilakukan, salah satunya melalui inovasi pemanfaatan limbah industri sebagai bahan substitusi agregat, dengan tujuan meningkatkan mutu beton sekaligus mengurangi dampak lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai kuat tekan beton dengan memanfaatkan limbah serbuk granit sebagai substitusi sebagian agregat halus sebesar variasi 0%, 9%, dan 13% dengan mutu beton f’c 25 (Mpa) setara k 300. Umur pengujian dilakukan pada 7, 14, dan 28 hari. Penelitian dilaksanakan menggunakan metode eksperimen di Laboratorium Beton PT. Pionirbeton Industri, Karawang Timur. Hasil pengujian kuat tekan rata-rata beton normal tanpa campuran limbah serbuk granit 0% menghasilkan kuat tekan beton sebesar 18,94 Mpa (7 hari), 23,16 Mpa (14 hari), 27,86 Mpa (28 hari). Beton dengan substitusi serbuk granit sebesar 9% menghasilkan kuat tekan beton sebesar 17,93 Mpa (7 hari) , 22,06 Mpa (14 hari), dan 22,23 Mpa (28 hari). Sedangkan pada variasi 13% diperoleh kuat tekan beton sebesar 17,05 Mpa (7 hari), 22,08 Mpa (14 hari), dan 22,69 Mpa (28 hari). Berdasarkan hasil tersebut, kuat tekan pada variasi 9% dan 13% menunjukkan penurunan kekuatan. Kesimpulan dengan penambahan limbah serbuk granit sebagai pengganti sebagian agregat halus mempengaruhi turunnya mutu beton yang direncanakan
Pentingnya Penggunaan Bahasa yang Berbudaya sebagai Gaya Komunikasi Siswa pada Era Digital di MTsN 1 Kota Serang Rizky Nur Pratama; Sri Khaerunnisa; Nazwa Sabrina Fatihah; Aditya Maulana; Iin Hindayati; Rina Andriani
Jurnal Riset Rumpun Ilmu Bahasa Vol. 4 No. 1 (2025): April : Jurnal Riset Rumpun Ilmu Bahasa (JURRIBAH)
Publisher : Pusat riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jurribah.v4i1.4360

Abstract

This study aims to examine the importance of using cultural language as a communication style for students in the digital era at MTsN 1 Kota Serang. The rapid development of digital technology affects the way they communicate, including among students. The use of language that is not in accordance with cultural rules is often found in online interactions, which has the potential to damage cultural values and social norms. Therefore, it is important to instill an understanding of the importance of cultural language as part of students' identity and character. This study uses a qualitative approach with interview and observation methods to explore the views of students, teachers, and parents regarding the application of cultural language in digital communication. The results of the study show that although students are accustomed to using digital technology, they still need to be given a deeper understanding of the use of language that is in accordance with local culture and applicable norms. It is hoped that the results of this study can be the basis for designing a cultural language education program in the curriculum, as well as increasing students' awareness of the importance of communicating politely and ethically in the digital world. This study also provides recommendations for schools in facilitating cultural language learning as part of student character formation.