Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Studi Komparasi Kinerja Interior Gateway Protocol Berbasis Distance Vector dan Link State Gilang Ramadhani; Firmansyah Maulana Sugiartana Nursuwars; Rohmat Gunawan
Jurnal Teknik Elektro dan Komputasi (ELKOM) Vol 5, No 1 (2023): ELKOM
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/elkom.v5i1.7993

Abstract

Routing Protocol merupakan seperangkat aturan yang digunakan oleh router untuk menentukan jalur dalam meneruskan paket data ke jaringan tujuan. Pemilihan rute penting dilakukan agar paket data dapat sampai ke tujuan dengan tepat. Dynamic routing banyak diterapkan karena menggunakan protocol dan algoritma dalam penentuan rute secara otomatis. Interior gateway protocol (IGP) merupakan salah satu jenis dynamic routing yang digunakan untuk bertukar informasi routing table dalam sistem otonom. IGP terbagi dua kategori: berbasis distance vector dan link state. Tujuan penelitian ini untuk melakukan studi komparasi kinerja routing protocol berbasis distance vector dan link state. Routing Information Protocol (RIP) version 2 atau RIP v2 yang termasuk kategori routing protocol berbasis distance vector dan Open Shortest Path First (OSPF) yang termasuk kategori routing protocol berbasis link state dipilih untuk digunakan dalam percobaab pada penelitian ini. Delay, packet loss, waktu konvergensi, throughput diukur dalam setiap percobaan pada penelitian ini. Berdasarkan hasil percobaan yang telah dilakukan, nilai RTD routing protocol OSPF maupun RIP v2 tidak memiliki perbedaan yang signifikan, tetapi nilai RTT routing protocol RIP v2 0,9 % lebih besar dibanding nilai RTT routing protocol OSPF. Waktu konvergensi ketika terjadi failover, routing protocol OSPF hanya memerlukan waktu sekitar 2,01 s, sedangkan routing protocol RIP v2 memerlukan waktu 178,16 s. Waktu konvergensi ketika terjadi recovery, routing protocol OSPF memerlukan waktu sekitar 49,55 s, sedangkan routing protocol RIP v2 hanya memerlukan waktu 4,04 s. Dalam file transfer, throughput yang dihasilkan routing protocol OSPF sekitar 93 MBps dengan waktu pengunduhan 119,63 s, sedangkan routing protocol RIP v2 sekitar 95 MBps dengan waktu pengunduhan 117,82 s.