Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Penanaman Aqidah Anak Usia Dini Yusuf, M. Suyuti
JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol. 6 No. 1 (2023): JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan)
Publisher : STKIP Yapis Dompu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (314.979 KB) | DOI: 10.54371/jiip.v6i1.1518

Abstract

Penanaman aqidah pada anak usia dini banyak petunjuk dan cara yang dapat dilakukan berdasarkan ajaran Islam. Salah satu cara yang dapat dicontohi dalam penanaman aqidah anak usia dini adalah mencontohi Lukmanul Hakim yang telah sukses mendidik anaknya dalam penanaman aqidah. Kesuksesan Lukmanl Hakim mendidik anaknya telah diabadikan dalam alquran yang tercantum pada surat Lukman ayat 13 sampai 19. Dari ayat tersebut terdapat lima inti dalam mendidik anak di usia dini yakni Penanaman aqidah, Berbakti kepada kedua orangtua, mendirikan sholat, Akhlak, Amar ma’ruf dan Nahi mungkar. Adapun yang melatar belakangi lahirnya penelitian ini, dimana peneliti melihat bahwa masih banyaknya orang tua yang belum memahami pentingnya penanaman aqidah pada usia dini. Penelitian ini adalah penelitian pustaka (library research), dengan mengumpulkan data dari berbagai literatur. Literatur yang diteliti tidak terbatas pada buku-buku namun diperlukan pula beberapa bahan lainnya seperti majalah, surat kabar, jurnal dan dokumentasi yang ada hubungnan dengan penelitian. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, yaitu dengan menekankan analisisnya pada proses penyimpulan komparasi serta pada analisis terhadap dinamika hubungan fenomena yang diamati dengan menggunakan logika ilmiah.
Peran Penyuluh Agama Islam Dalam Menjaga Kerukunan Antar Umat Beragama Di Kecematan Masamba Kabupaten Luwu Utara Yusuf, M. Suyuti
REFORM : Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Budaya Vol. 6 No. 03 (2023): REFORM : Jurnal Pendidikan, Sosial, & Budaya
Publisher : YAYASAN HAMJAH DIHA bekerjasama dengan PENA INSTITUTE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70004/reform.v6i03.69

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian field research (library research) Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif untuk menghimpun data secara sistematis, faktual, dan cepat sesuai dengan gambaran saat dilakukan penelitian. lokasi penelitian yaitu Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan. Jenis dan sumber data meliputi data primer dan data sekunder. Selanjutnya dalam penelitian ini penulis menggunakan informan yaitu orang-orang yang dapat dipercaya dalam memberikan informasi yang benar dan aktual yakni 1 orang dari Kepala Sub. Bagian Tata Usaha Kementerian Agama Kab. Luwu Utara, 3 orang dari tenaga penyuluh, 3 orang dari tokoh masyarakat dengan jumlah 7 orang. Sebagai isturemen adalah peneliti sendiri. Teknik pengumpulan data meliputi dokumentasi, observasi dan wawancara. Uji keabsahan data dengan menggunakan trianggulasi Triangulasi sumber, riangulasi teknik dan Triangulasi waktu, Teknik analisis data meliputi: Reduksi Data, Penyajian Data dan Penarikan Kesimpulan.
Moral Education Strategies For Early Childhood In the Digital Age Yusuf, M. Suyuti; Sulaiman, Baso
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 12 No. 03 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i03.6684

Abstract

This study aims to examine the impact of digital technology, especially gadgets, on the moral and moral development of early childhood in the digital era and formulate appropriate moral education strategies to overcome its negative impacts. This research uses qualitative research methods with a triangulation approach. Data is obtained through literature studies from various sources such as books, articles, and related journals. Data are obtained from literature relevant to the discussion. An in-depth analysis was conducted to understand the impact of digital technology on the moral and moral development of early childhood. The discussion results show that digital technology, especially gadgets, can hurt early childhood's moral and moral development. These negative impacts include technology addiction, decreased quality of social interaction, and lack of opportunities to learn moral and moral values. Therefore, the proper moral education strategy needs to be implemented. Recommended strategies include managing technology use time, setting a good example, supervising content children can access, getting used to interacting directly, teaching good moral and moral values, and involving children in social and humanitarian activities. By implementing these strategies, it is hoped that children can develop positive behaviors and reduce the negative impacts that may arise due to the use of digital technology.
Religious Moderation In An Islamic Perspective: A Review of Islamic Education Sulaiman, Baso; Yusuf, M. Suyuti
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 12 No. 04 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i04.6987

Abstract

This study examines the role of religious moderation in shaping attitudes of tolerance, respecting differences, and creating harmony between religious communities. This research uses qualitative research methods by conducting library research and processing literature relevant to the research topic. Researchers were the main instruments in this study, and data collection was carried out using the triangulation method. Data is collected through literature such as books, magazines, articles, and readings relevant to the discussion. The data is then analyzed and compiled to form accurate conclusions. The results of this study show that religious moderation has an essential role in maintaining balance in carrying out religious teachings, avoiding extremism, and creating harmony between religious communities. The principles of religious moderation include tawassuth (neutrality), tawazun (balance), i'tidal (straight and firm), tasamuh (tolerant), musawah (egalitarian and non-discriminatory), aulawiyah (prioritizing), tahaddhur (civilization), and tathawwur wa ibtikar (dynamic, creative, and innovative). Implementing religious moderation is expected to create a harmonious, peaceful, and tolerant society, according to the spirit of Bhinneka Tunggal Ika.