Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pembinaan Pegawai Negeri Sipil melalui Pendekatan Keagamaan: Studi atas Kebijakan Publik Pemerintah Kota Palopo Sulaiman, Baso; Rippi , Kodrat
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 10 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/japendi.v6i10.8626

Abstract

Penelitian ini membahas kebijakan publik Pemerintah Kota Palopo dalam pembinaan Pegawai Negeri Sipil (PNS) melalui pendekatan keagamaan. Tujuannya adalah menjelaskan bentuk kebijakan serta implementasi program pembinaan yang dilaksanakan oleh Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Palopo. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui dokumentasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan pembinaan keagamaan bagi PNS Kota Palopo berpedoman pada PP RI Nomor 55 Tahun 2007 tentang Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan, yang ditindaklanjuti dengan surat edaran Wali Kota. Program yang dilaksanakan pada 2005–2010 meliputi Workshop Keluarga Sakinah Mawaddah wa Rahmah, Siraman Kesegaran Rohani (SKR), Tadarrus Ramadhan, tes baca Al-Qur’an, Diklat Mental Spiritual, salat berjamaah Zuhur dan Asar, serta gerakan zakat, infak, dan sedekah. Namun, program ini tidak berlanjut karena ketiadaan regulasi pengikat, perubahan visi-misi kepala daerah, lemahnya advokasi birokrasi, dan keterbatasan anggaran. Secara umum, kebijakan ini berkontribusi positif terhadap peningkatan religiusitas dan spiritualitas PNS. Oleh karena itu, surat edaran wali kota perlu ditingkatkan menjadi Peraturan Wali Kota atau Peraturan Daerah agar memiliki kekuatan hukum dan menjamin keberlanjutan program.
Pengaruh Pengembangan Organisasi dan Tata Kerja Terhadap Peningkatan Kinerja Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Palopo Sulaiman, Baso; Wahyuti, Sri; Thamrin, Abdul Salam
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 3 No. 2: Januari 2024
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v3i2.3291

Abstract

Masalah pengembangan organisasi dan tata kerja seringkali menjadi kendala dalam penyelenggaraan pelayanan publik. Pengembangan organisasi dan tata kerja bertujuan untuk meningkatkan kinerja organisasi yang bersumber dari desakan eksternal maupun desakan internal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh pengembangan organisasi dan tata kerja terhadap peningkatan kinerja Badan Kesatuan Bangsa dan Politik di Kota Palopo. Penelitian ini menggunakan metode penelitian survei dengan variabel penelitian yakni variabel independen terdiri dari dua macam yaitu pengembangan organisasi (X1) dan tata kerja (X2). Sementara variabel dependen yang diteliti adalah peningkatan kinerja (Y), dengan teknik penarikan sampel menggunakan stratified random sampling kepada pejabat struktural sebanyak 40 orang mulai dari eselon II, III dan IV. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan organisasi berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kinerja organisasi. Kemudian, tata kerja juga berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kinerja Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Palopo. Pengembangan organisasi Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Polopo dilakukan secara menyeluruh dan sistematis. Sedangkan struktur tata kerja berdasarkan tiga indikator yaitu koordinasi, sinkronisasi dan integrasi.
PELAKSANAAN BONGKAR MUAT BARANG PADA PT JASA SARANA TIRTA DI PELABUHAN TANJUNG RINGGIT PALOPO : Implementation of Loading and Unloading of Goods at PT Jasa Sarana Tirta at Tanjung Ringgit Port Palopo Muis, Abd; Wahyuti*, Sri; Sulaiman, Baso
JADMENT: Journal of Administration and Development Vol. 1 No. 1 (2024)
Publisher : Penerbit Forind bekerja sama dengan FISIP Unitri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62085/jadment.v1i1.5

Abstract

Kegiatan bongkar muat barang merupakan komponen krusial dalam rantai pasok logistik yang mempengaruhi efisiensi operasional pelabuhan dan perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan bongkar muat barang oleh PT Jasa Sarana Tirta di Pelabuhan Tanjung Ringgit Palopo, serta mengindentifikasi hambatan-hambatan yang dihadapi serta solusi yang diterapkan. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan teknik penentuan informan menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan model interaktif yang dikembangkan Miles, Huberman, dan Saldana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PT Jasa Sarana Tirta merupakan pihak yang melakukan kegiatan pemindahan barang angkutan dari dan ke kapal pengangkut, dan kedudukannya terpisah dengan pengangkut (perusahaan pelayaran). Tanggung jawab PT Jasa Sarana Tirta terhadap barang angkutan dalam pelaksanaan bongkar muat barang pada dasarnya meliputi perlindungan yang sifatnya fisik. Bentuk perlindungan secara fisik ini dimaksudkan untuk menjaga dan memelihara keutuhan dan keamanan barang angkutan selama dalam kegiatan pembongkaran dan pemuatan barang. Di samping itu juga ditujukan untuk memelihara keutuhan barang angkutan selama dalam pelayarannya dari pelabuhan pemuatan hingga sampai di pelabuhan pembongkarannya. Hambatan yang dihadapi adalah faktor alam, peralatan bongkar muat, SDM, angkutan darat (truk), kondisi barang, dan keamanan.
Moral Education Strategies For Early Childhood In the Digital Age Yusuf, M. Suyuti; Sulaiman, Baso
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 12 No. 03 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i03.6684

Abstract

This study aims to examine the impact of digital technology, especially gadgets, on the moral and moral development of early childhood in the digital era and formulate appropriate moral education strategies to overcome its negative impacts. This research uses qualitative research methods with a triangulation approach. Data is obtained through literature studies from various sources such as books, articles, and related journals. Data are obtained from literature relevant to the discussion. An in-depth analysis was conducted to understand the impact of digital technology on the moral and moral development of early childhood. The discussion results show that digital technology, especially gadgets, can hurt early childhood's moral and moral development. These negative impacts include technology addiction, decreased quality of social interaction, and lack of opportunities to learn moral and moral values. Therefore, the proper moral education strategy needs to be implemented. Recommended strategies include managing technology use time, setting a good example, supervising content children can access, getting used to interacting directly, teaching good moral and moral values, and involving children in social and humanitarian activities. By implementing these strategies, it is hoped that children can develop positive behaviors and reduce the negative impacts that may arise due to the use of digital technology.
Religious Moderation In An Islamic Perspective: A Review of Islamic Education Sulaiman, Baso; Yusuf, M. Suyuti
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 12 No. 04 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i04.6987

Abstract

This study examines the role of religious moderation in shaping attitudes of tolerance, respecting differences, and creating harmony between religious communities. This research uses qualitative research methods by conducting library research and processing literature relevant to the research topic. Researchers were the main instruments in this study, and data collection was carried out using the triangulation method. Data is collected through literature such as books, magazines, articles, and readings relevant to the discussion. The data is then analyzed and compiled to form accurate conclusions. The results of this study show that religious moderation has an essential role in maintaining balance in carrying out religious teachings, avoiding extremism, and creating harmony between religious communities. The principles of religious moderation include tawassuth (neutrality), tawazun (balance), i'tidal (straight and firm), tasamuh (tolerant), musawah (egalitarian and non-discriminatory), aulawiyah (prioritizing), tahaddhur (civilization), and tathawwur wa ibtikar (dynamic, creative, and innovative). Implementing religious moderation is expected to create a harmonious, peaceful, and tolerant society, according to the spirit of Bhinneka Tunggal Ika.