Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL, KECERDASAN INTELEKTUAL, EQUITY SENSITIVITY TERHADAP PERILAKU ETIS MAHASISWA : (Studi Kasus Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Program Studi S1 Manajemen Universitas Kristen Indonesia Maluku) Maartje Paais; Margaretha R. Apituley; Thomas Aurima
JMBI UNSRAT (Jurnal Ilmiah Manajemen Bisnis dan Inovasi Universitas Sam Ratulangi). Vol 9 No 3 (2022): JMBI UNSRAT Volume 9 Nomor 3
Publisher : FEB Universitas Sam Ratulangi Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract. The research objectives are 1). To analyze the effect of emotional intelligence on student ethical behavior 2). To analyze the effect of intellectual intelligence on students' ethical behavior. 3). To analyze the effect of Equity Sensitivity on student ethical behavior 4). To analyze the effect of emotional intelligence, intellectual intelligence, and equity sensitivity simultaneously on students' ethical behavior. The population of this study were all undergraduate students at the Faculty of Economics and Business in the Management Study Program class of 2021 with a total of 75 people who were still active in the 2021/2022 Academic Year. The sample used in this study were all undergraduate students at the Faculty of Economics and Business Management Study Program class of 2021 who were still active in the 2021/2022 academic year, due to the relatively small population of 75 people, the sampling technique used in This research is a saturated sampling technique (census).
Live to Learn, Pengembangan Ketrampilan Pengrajin Gerabah Di Negeri Ouw Kecamatan Saparua Kabupaten Maluku Tengah Debby Likumahua; Margaretha R. Apituley
MAREN: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 4, No 2 (2023): September
Publisher : Lembaga Pengabdian Masyarakat UKIM Ambon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37429/mjppm.v4i2.1082

Abstract

Kerajinan gerabah ini sudah sejak zaman leluhur manusia mulai merasakan kebutuhan bagi perlengkapan rumah tangga, sehingga sejak saat itu gerabah menjadi salah satu perlengkapan manusia yang penting karena kemampuan dan kegunaannya. Gerabah mempunyai kelebihan, diantaranya adalah tahan air dan tahan api sehingga bisa digunakan untuk berbagai macam tempat penyimpangan. Dalam kehidupan sosial, gerabah dapat digunakan sebagai alat rumah tangga sehari-hari, sebagai wadah air, makanan, memasak dan sebagai alat perlengkapan rumah tangga. Kerajinan rumah tangga ini, telah diusahakan sebelum zaman penjajahan dan biasanya dikenal sebagai alat rumah tangga yakni Sempe, belanga, Porna, Tajela, Cobe, Gendi, Guci dan lain-lain. Kerajinan rumah tangga ini merupakan warisan dari leluhur masyarakat Negeri Ouw, kemudian berkembang seiring dengan perkembangan zaman. Sampai sekarang pun masih ada yang mempergunakan cara tradisional, karena gerabah di Negeri Ouw sudah menjadi mata pencaharian masyarakat setempat. Sekarang proses pembakarannya tidak sesederhana seperti dulu. Sekarang digunakan oven atau tungku pemanas. Bentuk gerabah di Negeri Ouw juga bervariasi, diantaranya ada berupa guci, vas bunga, pot bunga, tempat persembahan,minset dan bentuk hiasan lainnya sesuai permintaan pasar. Rencana luaran dan target yang akan dicapai adalah dalam jangka pendek adalah pengrajin gerabah memiliki pengetahuan dan kemampuan berkreatif dan berinovasi dari produk yang dihasilkan. Dalam jangka panjang menghasilkan produk yang berkualitas dan memiliki daya saing dan dapat dipasarkan secara baik. Permasalahan yang ditemukan : 1).Masih ada pengrajin gerabah yang menggunakan cara tradisional, 2).Kurangnya bantuan dari pemerintah. 3). Pemasaran yang terbatas 4).Terbatasnya Moda transportasi menyebabkan biaya transportasi tinggi. Solusi yang ditawarkan : a). Pelatihan menggunakan alat modern (mesin). b). Pelatihan menggunakan media social untuk memasarkan gerabah, c) Memberikan sumbangan pikiran untuk pengadaan Alat Transportasi. Rencana luaran dan target: a). Penyerapan materi oleh pengrajin gerabah b). pengrajin memiliki daya kreasi yang inovatif pada produk yang dihasilkan, c). Menjadi Perempuan yang Mandiri dan mampu meningkatkan kehidupan yang layak.