Nia Nurulita
IAIN Surakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Psychological Well Being Perilaku Anorexia Nervosa pada Mahasiswi Nia Nurulita; Galih Fajar Fadillah
Jurnal Wahana Konseling Vol. 6 No. 1 (2023): JUANG: Jurnal Wahana Konseling
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/juang.v6i1.11272

Abstract

Kesejahteraan psikologis atau psychological well being merupakan atribut psikologi yang perlu dikenal dan diperhatikan bagi perkembangan mahasiswi dewasa ini. Psychological Well Being erat kaitannya dengan kemampuan mahasiswi untuk mengembangkan diri di lingkungan kampus melalui kemampuan yang dimilikinya, alih-alih mempermasalahkan kekurangan dalam dirinya. Sebagai seorang mahasiswi tentu memiliki hambatan dan tantangan yang berbeda-beda. Salah satu permasalahan yang dihadapi oleh mahasiswi adalah perilaku anorexia nervosa. Pada studi pendahuluan peneliti menjumpai beberapa mahasiswi mengindikasikan berperilaku anorexia nervosa, dengan alasan untuk menjaga penampilan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi psychological well being perilaku anorexia nervosa pada mahasiswi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif fenomenologi. Penelitian dilaksanakan di Wisma-wisma Desa Pucangan, Kartasura pada bulan Januari sampai Maret 2020. Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiwi yang berperilaku anorexianervosa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara wawancara dan observasi. Teknik keabsahan data yang digunakan adalah triagulasi teknik. Analisis data menggunakan model Miles dan Huberman yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Dari hasil penelitian ini menunjukkan mahasiswi dengan perilaku anorexia nervosa cenderung kurang sejahtera secara psikologis akibat adanya tindakan body shaming yang menimbulkan mahasiswi tersebut kurang percaya diri di lingkungannya sehingga tidak dapat memaksimalkan potensinya. Mahasiswi dengan perilaku anorexia nervosa memiliki dimensi psychological well being yang sudah terbentuk pada aspek hubungan positif dengan orang lain dan tujuan hidup. Dimensi psychological well being pada kondisi berkembang yakni pada dimensi otonomi dan pertumbuhan pribadi. Dimensi psychological well being yang belum terbentuk pada penerimaan diri dan penguasaan terhadap lingkungan. Sehingga sangat diperlukan dukungan dari lingkungan untuk bisa meningkatkan penerimaan diri pada mahasiswa dengan perilaku anorexia nervosa.
STUDI KASUS TENTANGDINAMIKA RESILIENSI REMAJA DENGAN KELUARGA BROKEN HOME Nia Nurulita; Rita Kurnia Susilowati
Academica : Journal of Multidisciplinary Studies Vol. 3 No. 1 (2019): January - June 2019
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22515/academica.v3i1.1998

Abstract

This study aims to determine the dynamic picture of adolescent resilience with broken home families. This study uses qualitative research methods with a case study approach. The results showed that respondents showed resilience dynamics tend to be the same, namely the formation of resilience based on individual learning processes of the problems faced, the ability of individuals to evaluate every action taken and the spiritual aspect of getting closer to God so that making religious values as a guide to life . Meanwhile subjects who have an optimistic ability and self-efficacy that have not been good, this is due to the learning process of individuals to deal with problems that are still developing, individual fears about their experiences of broken home families cause the difficulty of individuals to have the ability of optimism and efficacy well, this causes adolescents tend to doubt their abilities, thinking that the problems they face will occur in the future.Keywords: Resilience; Youth; Broken Home Family