<![CDATA[Dalam dunia perusahaan kualitas laba merupakan salah satu bagian terpenting dari laporan keuangan yang banyak menarik perhatian pihak luar karena pihak luar terutama investor biasanya memilih untuk berinvestasi pada perusahaan dengan nilai imbal hasil yang tinggi atau perusahaan yang menghasilkan keuntungan yang signifikan dari tahun ke tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konservatisme, Investment opportunity set (IOS) dan leverage terhadap Kualitas Laba pada perusahaan manufaktur sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2017-2021 serta Untuk mengetahui pengaruh konservatisme, Investment opportunity set (IOS) dan leverage secara simultan terhadap kualitas laba pada perusahaan manufaktur sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2017-2021. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2017-2021. Teknik pengambilan sampel penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dan di dapat 23 perusahaan dengan periode lima tahun sehingga jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 115 sampel. Penelitian ini menggunakan metode analisis data panel menggunakan spss 22. Temuan hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa Konservatisme berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kualitas laba; Kemudian, Investment Opportunity Set (IOS) berpengaruh negatif terhadap Kualitas laba; Dan Leveraga tidak ada pengaruh signifikan terhadap Kualitas Laba yang didapatkan pada perusahaan industri barang konsumsi sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di BEI tahun 2017-2021. Serta Konservatisme, Investment Opportunity Set (IOS), dan Leverage menunjukkan pengaruh secara simultan terhadap Kualitas laba pada perusahaan manufaktur sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2017-2021]]>
