Sri Kamariyah
Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Dr. Soetomo Surabaya-Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENERAPAN KUALITAS PELAYANAN SIRKEL DALAM MENINGKATKAN PARTISIPASI MASYARAKAT PADA DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA KABUPATEN LAMONGAN Vonny Carnela Febri Rustandy; Sri Kamariyah; Nihayatus Sholichah; Ika Devy Pramudiana
Jurnal Mediasosian : Jurnal Ilmu Sosial dan Administrasi Negara Vol 7 No 1 (2023): APRIL 2023
Publisher : Universitas Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/mediasosian.v7i1.4537

Abstract

Di era globalisasi yang penuh dengan tantangan dan kemungkinan, aparatur negara dalam perannya sebagai pelayan publik menginginkan pelayanan publik yang prima dari birokrat yang dilakukan secara transparan dan bertanggung jawab dari birokrat setiap saat. Setiap organisasi sekarang harus berevolusi untuk mengikuti lanskap teknologi yang selalu berubah, terutama di bidang-bidang seperti menyediakan layanan publik berkualitas tinggi dan mengikuti perkembangan terbaru di bidang-bidang seperti teknologi informasi. Kemajuan teknologi tinggi tidak ada gunanya tanpa sumber daya manusia (SDM) yang memadai. Penerapan Electronic Government merupakan salah satu teknik untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik. SIRKEL (Sistem Informasi Tanggapan Pengaduan Jalan dan Jembatan) merupakan salah satu contoh penerapan E-Government di Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Lamongan. SIRKEL diimplementasikan sebagai jawaban atas tuntutan penyelenggaraan layanan yang lebih fleksibel, cepat tanggap, terbuka, dan akuntabel. Tujuan dari SIRKEL adalah untuk memudahkan warga masyarakat dalam menyampaikan keluhan terhadap jalan raya dan jembatan yang semakin rusak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi permasalahan yang membatasi keterlibatan masyarakat pada layanan SIRKEL (sistem informasi tanggap keluhan jalan dan jembatan) Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Lamongan. Hasil penelitian ini merujuk pada teori Parasuraman, Zeithml dan Berry dengan 5 dimensi kualitas pelayanan publik yaitu: Tangibles, Reliability, Responsiveness, Assurance, Emphaty.