Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH MODAL USAHA, LINGKUNGAN KELUARGA, KREATIVITAS DAN SELF EFFICACY TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA DALAM PERSPEKTIF MANAJEMEN BISNIS ISLAM Sinta Rahayu; Weny Rosilawati; Ahmad Zuliansyah
Jurnal Ekonomi Sakti Vol 12 No 1 (2023)
Publisher : LPPM - STIE SAKTI ALAM KERINCI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36272/jes.v12i1.269

Abstract

Saat ini, Indonesia masih dianggap sebagai negara berkembang. Hal ini dikarenakan berbagai permasalahan yang ada di Indonesia. Misalnya pendapatan rendah, pengangguran tinggi, dan kondisi ekonomi dan sosial yang tertinggal dibandingkan dengan negara maju. Kewirausahaan dianggap sebagai salah satu faktor yang dapat membantu meningkatkan perekonomian Indonesia karena beberapa alasan. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh modal usaha, lingkungan keluarga, kreativitas dan self efficacy terhadap minat berwirausaha dalam perspektif manajemen bisnis islam pada alumni mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Raden Intan Lampung angkatan 2017 dan 2018. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebar kuesioner pada alumni mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Raden Intan Lampung angkatan 2017 dan 2018. Sampel penelitian berjumlah 86 responden dengan menggunkan teknik puposive sampling. Metode analisis data menggunakan partial least square structural equation modeling (PLS-SEM) dengan software SmartPLS.4 untuk pengolahan data. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel modal usaha, lingkungan keluarga, dan self efficacy berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat berwirausaha pada alumni mahasiswa FEBI UIN Raden Intan Lampung angkatan 2017 dan 2018. Sedangkan variabel kreativitas berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap minat berwirausaha pada alumni mahasiswa FEBI UIN Raden Intan Lampung angkatan 2017 dan 2018. Namun secara simultan modal usaha, lingkungan keluarga, kreativitas dan self efficacy berpengaruh positif terhadap minat berwirausaha pada alumni alumni mahasiswa FEBI UIN Raden Intan Lampung angkatan 2017 dan 2018. Penerapan modal usaha, lingkungan keluarga, kreativitas dan self efficacy terhadap minat berwirausaha pada alumni mahasiswa FEBI UIN Raden Intan Lampung angkatan 2017 dan 2018 dalam perspektif manajemen bisnis islam sudah terealisasikan dengan baik dan sangat baik. Kata Kunci : Modal Usaha, Lingkungan Keluarga, Kreativitas, Self Efficacy, Minat Berwirausaha
Pengaruh Kampanye Boikot Produk Pro Israel Terhadap Brand Image Dan Brand Loyalty Ditinjau Dalam Prespektif Bisnis Islam (Studi Pada Pengguna Pepsodent Di Kota Bandar Lampung) Umami, Khoirunisa; Ahmad Zuliansyah; Is Susanto
Jurnal Akuntansi, Manajemen dan Ilmu Ekonomi (Jasmien) Vol. 5 No. 03 (2025): Vol. 5 No. 03 (2025): Jurnal Akuntansi, Manajemen dan Ilmu Ekonomi (Jasmien)
Publisher : Cattleya Darmaya Fortuna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54209/jasmien.v5i03.1398

Abstract

Kampanye Boikot Produk bertujuan untuk mengajak konsumen agar menghentikan penggunaan produk yang memiliki keterkaitan dengan pihak tertentu, dalam hal ini produk yang berafiliasi dengan Israel.Hal ini berpengaruh terhadap pandangan konsumen mengenai citra merek dan loyalitas merekmereka terhadap produk tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dampak kampanye boikot terhadap brand image dan loyalitas merek Pepsodent dalam kerangka bisnis Islam.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif.Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen Pepsodent yang berdomisili di Kota Bandar Lampung,dengan total sampel sebanyak 96 responden yang dipilih melalui teknik purposive sampling.Variabel yang dikaji terdiri atas kampanye boikot sebagai variabel bebas, serta brand image dan brand loyalty sebagai variabel terikat. Analisis data dilakukan melalui pengujian validitas, reliabilitas, hipotesis, dan koefisien determinasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kampanye Boikot berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Brand Image dengan nilai koefisien jalur -0.686, dan P-values 0.000 < 0.001. Ini mengindikasikan bahwa peningkatan kampanye boikot menurunkan persepsi positif brand image. Demikian pula,Kampanye Boikot berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Brand Loyalty dengan nilai koefisien jalur -0.825 dan P-values 0.000 < 0.001, menunjukkan bahwa kampanye boikot secara substansial menurunkan loyalitas konsumen.