Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pemberdayaan Peternak Terhadap Penggunaan Hasil Destilasi Rumput Akar Wangi dan Asap Cair Sebagai Pengusir Lalat Ternak Unggas di Desa Payaman Akimi Akimi; Weni Arthana Sigalingging; Nuryanto Nuryanto
Jurnal Penelitian Peternakan Terpadu Vol 4, No 2 (2022): OKTOBER
Publisher : UPPM Politekik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36626/jppt.v4i2.927

Abstract

 Penelitian dilaksanakan pada Peternak Unggas yang berada di Desa Payaman, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang pada tanggal 2 Maret-2 Mei 2020. Pelaksanaan kegiatan Tugas Akhir ini bertujuan yaitu: 1. mengetahui tingkat pemberdayaan peternak dalam penggunaan hasil destilasi rumput akar wangi dan asap cair sebagai pengusir lalat pada ternak unggas, 2. mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap perubahan perilaku peternak dalam penggunaan hasil destilasi rumput akar wangi dan asap cair sebagai pengusir lalat. Metode penelitian yang digunakan dalam pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan tujuan penelitian. Jumlah sampel yang dibutuhkan yaitu sebanyak 30 responden.Desain kajian yang digunakan yaitu One Group Pretest-Post-test. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis descriptive comparative dengan membandingkan hasil pre test dan post test dan dituangkan kedalam skala likert, kemudian menggunakan analisis regresi linear berganda untuk mengukur pengaruh dari variabel bebas (X). Hasil pemberdayaan yang dilaksanakan pada peternak unggas yang berada di Desa Payaman yaitu dengan hasil pre test dan post test menunjukkan peningkatan dari “Cukup Tinggi” meningkat menjadi “Tinggi” dengan perolehan nilai akhir sebesar 1905. Secara parsial umur dan kepemilikan ternak berpengaruh nyata (P<0.05) terhadap tingkat pemberdayaan. Secara simultan umur, pendidikan, pengalaman beternak, kepemilikan ternak dan dukungan penyuluh berpengaruh nyata (P<0.05) terhadap tingkat pemberdayaan.
Persepsi Petani Terhadap Penyuluhan Pembuatan Krim Masker Kefir dengan Penambahan Bubuk Kopi Muzizat Akbarrizki; Akimi Akimi; Ida Wahyuni; Nuryanto Nuryanto
Jurnal Penelitian Peternakan Terpadu Vol 4, No 2 (2022): OKTOBER
Publisher : UPPM Politekik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36626/jppt.v4i2.924

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 2 Maret 2020 sampai dengan 2 Mei 2020 di Desa Pandean Kecamatan Ngablak Kabupaten Magelang. Kajian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi petani terhadap inovasi pembuatan krim masker kefir dengan penambahan bubuk kopi dan menganalisis pengaruh umur, pendidikan serta pengalaman beternak terhadap inovasi pembuatan krim masker kefir dengan penambahan bubuk kopi di Desa Pandean. Sampel yang digunakan adalah seluruh anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) Mustika Sari yang berjumlah 30 orang. Metode pengambilan sampel dengan menggunakan metode sensus. Desain kajian menggunakan ‘One-shot Case Study’ dengan memberikan perlakuan pada responden kemudian mengobservasi hasil melalui wawancara. Persepsi petani dihitung dengan menggunakan skala likert yang dilihat dari karakteristik inovasi berupa keuntungan, kesesuaian, kerumitan, dapat dicoba dan dapat diamati. Perhitungan pengaruh umur, pendidikan dan pengalaman menggunakan statistik model regresi linier berganda. Diperoleh hasil yang menunjukan bahwa persepsi petani terhadap inovasi pembuatan krim masker kefir dengan penambahan bubuk kopi adalah setuju dengan nilai sebesar 2127. Selanjutnya uji regresi linear berganda menunjukan bahwa umur dan pendidikan yang berpengaruh sangat signifikan (p<0,05), sedangkan pengalaman beternak berpengaruh tidak signifikan (p>0,05) terhadap inovasi pembuatan krim masker kefir dengan penambahan bubuk kopi.
Pemberdayaan Peternak Terhadap Penggunaan Urea Molases Blok Sebagai Pencegahan Cacingan Ternak Kambing Budi Purwo Widiarso; Akimi Akimi; Louisa Marchelina Puspitasari
Jurnal Penelitian Peternakan Terpadu Vol 4, No 2 (2022): OKTOBER
Publisher : UPPM Politekik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36626/jppt.v4i2.925

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pemberdayaan peternak terhadap penggunaan urea molases blok dengan tambahan temulawak dan temu ireng sebagai pencegahan cacingan pada kambing dan juga mengetahui faktor -faktor yang berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat pemberdayaan peternak. Kegiatan penelitian ini menggunakan rancangan one group pre-test dan post-test, dengan 30 responden yang dipilih menggunakan purpossive sampling dengan syarat memiliki ternak kambing, rentang umur 30-80 tahun, dan memiliki pengalaman beternak diatas 5 tahun. Metode penelitian yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah metode deskriptif yang digunakan untuk mendeskripsikan hasil keseluruhan pengolahan data dan analisis regresi linear berganda untuk mengetahui pengaruh variabel independen (umur, tingkat pendidikan, jumlah ternak, lama beternak, intensitas penyuluhan pertanian, dan ketersediaan sumber daya) terhadap variabel dependen (tingkat pemberdayaan peternak). Hasil penelitian menunjukkan tingkat pemberdayaan peternak termasuk kedalam kategori tinggi dengan jumlah nilai 1691, hal ini ditandai dengan peningkatan nilai pada aspek pengetahuan, sikap dan ketrampilan. Hasil dari analisis regresi linear berganda adalah variabel independen (umur, pendidikan, jumlah ternak, lama beternak, intensitas penyuluhan, dan ketersedian sumber daya) secara simultan memiliki pengaruh yang sangat signifikan dengan nilai Sig. 0,000 (P<0,01).  Secara parsial umur berpengaruh signifikan dengan nilai Sig. 0,023 (P<0,05), pendidikan berpengaruh sangat signifikan dengan nilai Sig. 0,000 (P<0,01), dan intensitas penyuluhan berpengaruh signifikan dengan nilai Sig. 0,047 (P<0,05), sedangkan variabel jumlah ternak, lama beternak, dan ketersediaan sumber daya tidak berpengaruh secara signifikan karena mamiliki nilai P>0,05.
Persepsi Peternak Domba Terhadap Pengobatan Penyakit Infeksi Cacing (Haemonchiasis) Menggunakan Biji Pinang (Areca Catechu) di Desa Payaman Kecamatan Secang Rosa Zulfikhar; Budi Purwo Widiarso; Fitrah Chairunisa; Akimi Akimi
Jurnal Penelitian Peternakan Terpadu Vol 4, No 6 (2022): April
Publisher : UPPM Politekik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36626/jppt.v4i6.922

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di Desa Payaman, Kecama\tan Secang, Kabupaten Magelang dengan tujuan untuk mengetahui persepsi peternak domba terhadap pengobatan penyakit infeksi cacing (Haemonchiasis) menggunakan biji pinang (Areca catechu), serta mengetahui pengaruh karakteristik peternak terhadap persepsi peternak domba dalam pengobatan penyakit infeksi cacing (Haemonchiasis) menggunakan biji pinang (Areca catechu). Kajian penyuluhan ini dilakukan dengan menggunakan rancangan kajian yaitu desain one-shot case study artinya dalam kajian ini dilakukan dengan satu kali perlakuan yaitu penyuluhan kemudian dilakukan observasi atau pengambilan data. Sedangkan sampel yang digunakan yaitu 45 responden dengan mengunakan metode purporsive sampling. Pengukuran persepsi menggunakan panduan wawancara berupa kuesioner. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis regresi linear berganda. Variabel dalam kajian ini terdiri dari variabel independen yaitu umur, tingkat pendidikan dan pengalaman beternak serta variabel dependen yaitu persepsi peternak. Hasil dari analisis deskriptif yang diperoleh menunjukkan bahwa persepsi peternak domba terhadap pengobatan penyakit infeksi cacing (Haemonchiasis) menggunakan biji pinang berada dalam kategori baik yaitu dengan nilai sebesar 2.746 dan rata-rata 61,02. Hasil analisis regresi linear berganda menunjukkan bahwa umur, tingkat pendidikan dan pengalaman beternak secara simultan atau bersama-sama berpengaruh sangat signifikan (P˂0,01) terhadap persepsi peternak domba. Secara parsial atau individu umur dan tingkat pendidikan berpengaruh sangat signifikan (P˂0,01) terhadap persepsi peternak domba sedangkan pengalaman beternak berpengaruh signifikan (P˂0,05) terhadap persepsi peternak domba.
Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Minat Wanita Tani Dalam Mengolah Telur Asin Asap Di Desa Sawangan Kecamatan Sawangan Kabupaten Magelang Nurdayati Nurdayati; Dwi Sekarsih Fitri Astuti; Akimi Akimi
Jurnal Penelitian Peternakan Terpadu Vol 5, No 1 (2023): April 2023
Publisher : UPPM Politekik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36626/jppt.v5i1.1023

Abstract

Kegiatan penelitian dilaksanakan di Desa Sawangan Kecamatan Sawangan, pada 28 Maret sampai dengan 31 Mei 2022. Kajian ini bertujuan untuk mengetahui minat wanita tani dan juga menganalisis faktor-faktor (umur, tingkat pendidikan, pengalaman mengolah telur, dan juga harga telur) yang mempengaruhi minat wanita tani dalam mengolah telur asin asap. Desain kajian yang digunakan One Grup Pre Test Post Test, dengan pemberian perlakukan terhadap 35 wanita tani yang tergabung dalam KWT (Kelompok Wanita Tani) Sri Rejeki yang diperoleh secara sensus atau sample jenuh, kemudian dilakukan pre test dan post test. Pengukuran minat dilakukan menggunakan garis kontinum berdasarkan hasil pengisian kuesioner. Hasil dianalisis secara deskriptif untuk memperoleh kategori minat wanita tani. Analisis regresi linier berganda dilakukan untuk mengetahui faktor berpengaruh terhadap minat wanita tani. Hasil analisis menunjukkan minat wanita tani dalam mengolah telur asin asap berada pada kategori tinggi. Faktor-faktor berpengaruh secara simultan terhadap minat wanita tani (P<0,01). Variabel umur berpengaruh signifikan dengan P<0,05, pengalaman mengolah telur, dan harga telur berpengaruh sangat signifikan terhadap minat wanita tani (P<0,01), sedangkan variabel tingkat pendidikan berpengaruh tidak signifikan terhadap minat wanita tani.