Penelitian ini membahas tentang manajemen strategi kepala sekolah dalam pelaksanaan kurikulum merdeka di SMP 1 Kota Pekalongan. Manajemen strategi dalam pelaksanaan kurikulum merdeka ini telah diterapkan dengan baik di SMP 1 Kota Pekalongan dengan mengikuti kebijakan Mendikbud Ristek. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui manajemen strategi kepala sekolah dalam pelaksanaan kurikulum merdeka, dan hasil dari strategi tersebut dalam praktiknya. Pendekatan kualitatif deskriptif digunakan, dengan metode pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen strategi yang dilaksanakan kepala sekolah dalam pelaksanaan kurikulum merdeka di SMP 1 Pekalongan berjalan baik, dengan tahapan 1) Perencanaan pelaksanaan kurikulum merdeka dengan cara sekolah mendaftar dalam platform kurikulum merdeka 2) Pengorganisasian dengan membentuk Tim khusus yang mengawal persiapan dan pelaksanaan kurikulum agar dapat lebih cepat tersosialisasikan ke seluruh guru. 3) Pelaksanaan kurikulum di lapangan sesuai dengan rancangan yang dibuat Pemerintah melaui lima strategi . Lima startegi tersebut berupa; pertama , belajar mandiri dari platform yang telah disediakan pemerintah. Kedua, mengikuti webinar atau kelas online tentang kurikulum merdeka. Ketiga, membentuk komunitas belajar. Keempat, belajar dari narasumber, dan kelima membentuk jaringan mitra belajar 4) Evaluasi pelaksanaan kurikulum yang dilakukan secara berkala di setiap minggu. Sedangkan hasil pelaksanaan kurikulum merdeka di SMP 1 Kota Pekalongan adalah 1) Meningkatnya interaksi guru dan siswa menjadi lebih aktif dan inovatif dalam proses pembelajarannya. 2) Terciptanya lingkungan belajar yang lebih berkualitas. 3) Lebih fokus dalam mengembangkan bakat minat siswa dan 4) Menumbuhkan karakter Profil Pancasila pada diri siswa. Kata Kunci : Manajemen Strategi, Kepala Sekolah, Kurikulum Merdeka