This Author published in this journals
All Journal Endemis Journal
Irma Irma
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Faktor Individu Dan Beban Kerja Dengan Burnout Syndrome Pada Perawat Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2021 Nuraevindah Nuraevindah; Yusuf Sabilu; Irma Irma
Endemis Journal Vol 3, No 4 (2023): ENDEMIS JOURNAL
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/ej.v3i4.37302

Abstract

AbstrakBanyaknya tuntutan pekerjaan dan tanggung jawab perawat dapat menyebabkan seorang perawat rentan mengalami burnout syndrome. Burnout adalah sindrom kelelahan emosional dan sinisme yang sering terjadi pada individu dalam melakukan pekerjaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan faktor individu dan beban kerja dengan Burnout Syndrome pada perawat di ruang rawat inap Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2021. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan Cross Sectional Study. Hasil penelitian ini menunjukkan dari 51 perawat di ruang rawat inap, sebanyak 32 (62,7%) perawat mengalami burnout syndrome dengan kategori tinggi dan 19 (37,3%) perawat mengalami burnout syndrome dengan kategori rendah. Berdasarkan analisis bivariat didapatkan usia (nilai p=0,015), jenis kelamin (p=1,000), masa kerja (nilai p=0,000), dan beban kerja (nilai p=0,000). Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara usia, masa kerja dan beban kerja dengan burnout syndrome pada perawat, sedangkan jenis kelamin tidak berhubungan dengan burnout syndrome pada perawat di ruang rawat inap Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sulawesi Tenggara. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti merekomendasikan agar pihak RSJ Provinsi Sulawesi Tenggara untuk lebih memperhatikan tingkat burnout perawat karena kinerja perawat memegang peranan penting dalam tindakan keperawatan pada pasien ODGJ.Kata Kunci : burnout syndrome, faktor individu, beban kerja