Angga Wahyu Firmansyah Suparji
Universitas Negeri Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

MASYARAKAT DESA SEMBUNG PARENGAN TUBAN SEBAGAI MASYARAKAT BAHASA: (Kajian Sosiolinguistik) Angga Wahyu Firmansyah Suparji; Resdianto Permata Raharjo; Titik Indarti
METAMORFOSIS | Jurnal Bahasa, Sastra Indonesia dan Pengajarannya Vol. 16 No. 1 (2023): METAMORFOSIS Edisi Bulan April 2023| Jurnal Bahasa, Sastra Indonesia dan Penga
Publisher : Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP UNIBBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (444.663 KB) | DOI: 10.55222/metamorfosis.v16i1.926

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menemukan adanya masyarakat bahasa di desa Sembung sesuai dengan teori bidang sosiolinguistika. Topik masyarakat bahasa merupakan pondasi utama dalam studi sosiolinguistika. Masyarakat bahasa sering diartikan sebagai sebuah kelompok yang terdiri dari individu-individu dengan menggunakan bahasa yang sama dan saling dimengerti sesuai dengan norma-norma yang berlaku. Data yang digunakan adalah masyarakat bahasa di desa Sembung, Parengan, Tuban sebagai masyarakat bilingual. Teknik pengumpulan data menggunakan rekam dan catat. Beberapa percakapan dari masyarakat desa Sembung direkam, kemudian dianalisis menggunakan teori sosiolinguistika. Teknik analisis data berupa, 1) merekam beberapa percakapan; 2) mencatat dialek yang terkandung dalam percakapan; 3) pengkorelasian dengan teori masyarakat bahasa dalam bidang sosiolinguistika; 4) identifikasi masyarakat Desa Sembung sebagai masyarakat bahasa; 5) penyimpulan data. Sumber data yang digunakan adalah tiga sampel masyarakat Desa Sembung. Masyarakat desa Sembung termasuk ke dalam masyarakat bahasa bilingual dengan penguasaan dua bahasa, yaitu bahasa Jawa dan bahasa Indonesia.